Partus Prematurus Imminens
Partus Prematurus Imminens
IMMINENS
b)Ibu : DM, pre eklampsia, HT, ISK, infeksi dengan demam, kelainan bentuk
uterus, riwayat partus preterm atau abortus berulang, inkompetensi serviks,
pemakaian obat narkotik, trauma, perokok berat, kelainan imun/resus
Namun menurut Rompas (2004) ada beberapa resiko yang
dapat menyebabkan partus prematurus
Pemeriksaan kultur urine Penipisan serviks: Iams dkk. (1994) mendapati bila
ketebalan seviks < 3 cm
Pemeriksaan gas dan pH darah
janin (USG) , dapat dipastikan akan terjadi persalinan
preterm. Sonografi serviks transperineal lebih disukai
Pemeriksaan darah tepi ibu
karena dapat menghindari manipulasi intravagina
Jumlah lekosit
terutama pada kasus-kasus KPD dan plasenta previa.
ASUHAN KEPERAWATAN
Pada Ny E dengan Partus Prematurus Imminens
di Rs. Baptis Batu
DATA OBJEKTIF
1.KEADAAN UMUM :
- TB :155 cm
- BB (sebelum & saat hamil :Sebelum hamil : 65kg Saat Hamil : 75kg
PEMERIKSAAN FISIK
- Rambut :Rontok (-), Bersih, Lesi (-), Nyeri tekan (-) Hitam, menyebar rata
- Wajah : Lonjong, simetris, edema (-), lesi (-), nyeri tekan (-)
- Mata : Simetris, juling, Konjungtiva anemis (-), seklera putih, cowong, lesi (-)
- Hidung :Simetris, polip (-), lesi(-), nyeri tekan (-)
- Mulut:Bersih, tidak bau, prdarahan (-), karies gigi (-), gigi palsu (-)
- Telinga :Simetris, lesi (-), serumen (-), fungsi pendengaran baik
a. Pemeriksaan Leher : Pembesaran kelenjar tiroid (-), distensi vena jugularis (-)
a. Pemeriksaan Thorax (Inspeksi, Palpasi, Auskultasi)
- Payudara
Simetris, pmbesaran normal, benjolan (-), nyeri tekan (-)
- Jantung
Dinding dada simetris, tidak ada dinding dada, tidak ada kelainan, tidak ada
pembesaranarteri karotis, irama jantung reguler
- Paru
Dinding dada simetris, ronchi (-), whezing (-), retraksi dada(-), tidak ada suara tambahan
d. Pemeriksaan Abdomen (Inspeksi, Palpasi, Auskultasi)
Inspeksi : Simetris, pembesaran abdomen normal,kelainan (-), strie(+), hiper
pigmentasi (+),peru teraba keras dan kaku
TBJ: 2635 gr
Leopod II : punggung kanan
DJJ : 138 x / menit
Leopod III : letak kepala bawah
Leopod IV : kepala belum masuk panggul
Auskultasi : Bising usus 12x/mnt
d.Pemeriksaan Panggul luar:
Distansi spinarum : tidak terkaji cm
Distansi cristarum : tidak terkaji cm
d.Pemeriksaan Ekstermitas
Terpasang infus pada tangan kiri RL 500 cc Q 8 jam, lesi (-) odem (-), simetris
d.Pemeriksaan Genetalia
Perdarahan (-), flek (-)
d.Pemeriksaan Integumen
Akral hangat, CRT < 2 detik, kulit sawo matang, lembab, turgor kulit > 2 detik (3 detik)
PEMERIKSAAN PENUNJANG
Laboratorium
Urinenalisa
Bilirubin Positif +1
PH 6,5
TERAPI
Cefotaxime 3 x 1 gr (IV)
Nifedipin 4 x 10 mg (PO)
Dexametason 2 x 5 mg (IV)
IVFD NS 100ml/20tpm
RL 500 ml
DIAGNOSA KEPERAWATAN