PENGUKURAN DISPERSI
PENGUKURAN DISPERSI/PENGUKURAN PENYIMPANGAN
Metode Pengukuran :
1. Rentang
2. Deviasi Rata-rata
3. Deviasi standart
4. Varians
5. Koefisien variasi
1. Rentang
Contoh Kasus :
Pada Uji coba penggunaan bahan bakar diperoleh data sebagai berikut,
Jadi, data sepeda motor Finow lebih baik dari pada data jarak tempuh skupi dan lebih mendekati realitas.
2. Deviasi Rata-rata data Berkelompok
𝐹1 𝑋ത − 𝑀1 + 𝐹2 𝑋ത − 𝑀2 + ⋯ + 𝐹𝑛 𝑋ത − 𝑀𝑛
𝐑𝐔𝐌𝐔𝐒 ∶ 𝐷𝑅 =
𝑛
Contoh Kasus : Berikut data produksi tempe oleh 20 karyawan perminggu. Tentukan deviasi rata-rata dari data
berikut :
Jumlah Produksi 𝑿 Karyawan 𝑭𝒊
1000 - 1499 2
1500 - 1999 5
2000 - 2499 10
2500 - 2999 2
3000 - 3499 1
Total 20
3. Deviasi Standart dan Varian data tidak berkelompok
𝑋1 − 𝑋ത 2 + 𝑋2 − 𝑋ത 2 + ⋯ + 𝑋3 − 𝑋ത 2
𝑠= , 𝑢𝑛𝑡𝑢𝑘 𝑑𝑎𝑡𝑎 < 100
𝑛−1 Varians=𝒔𝟐
𝑋1 − 𝑋ത 2 + 𝑋2 − 𝑋ത 2 + ⋯ + 𝑋3 − 𝑋ത 2
𝑠= , 𝑢𝑛𝑡𝑢𝑘 𝑑𝑎𝑡𝑎 ≥ 100
𝑛
Contoh : Data nyala lampu merek Pilip
adalah 12, 14, 20, 25, 29 hari. Hitunglah
deviasi standart dan varians.
Jawab :
𝑋ത = 20
𝑿𝒊 ഥ𝒊 − 𝑿
𝑿 ഥ ഥ𝒊 − 𝑿
𝑿 ഥ 𝟐
𝑋1 − 𝑋ത + 𝑋2 − 𝑋ത 2 + ⋯ + 𝑋3 − 𝑋ത
2 2 206
12 -8 64 𝑠= = = 7,18
𝑛−1 4
14 -6 36
𝑠 2 = 7,182 = 51,5
20 0 0
25 5 25 Kesimpulan
29 9 81 Data daya nyala lampu merek pilip memiliki penyimpangan rata-rata 7 hari.
20 206
3. Deviasi Standart dan Varian data berkelompok
2
σ𝑛𝑖=1 𝐹𝑖𝑀𝑖 2 σ𝑛𝑖=1 𝐹𝑖𝑀𝑖
𝑠= −
𝑛 𝑛
Contoh Kasus : Berikut data produksi tempe oleh 20 karyawan perminggu. Tentukan standart deviasi !
Daya Nyala
Lampu Ke-
Sinar Pancar Terang
1 25 15 31
2 20 21 25
3 35 30 19
4 31 42 17
5 27 50 28