Anda di halaman 1dari 12

TRANSFER ILMU DALAM RANGKA

PELIMPAHAN WEWENANG
TENAGA KLINIS

Bulik, Januari 2019


PELIMPAHAN WEWENANG
TENAGA KLINIS
PELIMPAHAN PELIMPAHAN WEWENANG
NO PERIHAL
WEWENANG DARI KEPADA
1 dr. Ayu Indra Rumpa Yusianae Pelayanan umum dan
UGD
Hardinah
Masiatun
Christomi

Eny Tri Susanti

Adi Winarto
Natalia
Wardi
Ahmad Syarmadi
2 dr. Ayu Indra Rumpa Mega I.Nanyan Pelayanan KIA-KB
Noor Laily Ruang Persalinan
Vivin Aslia
Sukma Hartati
Sri Winarti
Halimah
Mika Parhusip
dr. Ayu Indra Ruma Rista Luciana Imunisasi
3
Lisae
Rima Melati
4 drg. Dewi Rusmawati Gigi dan mulut
Permata.S
5 Hendri Hardinah Ruang Farmasi
Sinaga,S.Farm,Apt
Aslamiyah
TRANSFER ILMU DOKTER KEPADA
PERAWAT
• Pelayanan Pemeriksaan Umum di Puskesmas dan Jejaring
Puskesmas
1. Pelayanan pasien dilakukan berdasarkan pedoman, panduan dan
SOP yang berlaku.
2. Pada waktu pasien datang, pertama dilakukan identifikasi
pasien. Selain untuk menjamin keselamatan, juga untuk
menjalin hubungan baik dengan pasien sehingga pasien merasa
lebih diperhatikan.
3. Kajian awal pada pasien baru dilakukan dan dituliskan secara
lengkap.
4. Penggunaan analgetik tidak boleh dobel, misalnya paracetamol
tidak boleh bersama dengan asam mefenamat karena tidak
efektif dan akan menyebabkan efek samping.
5. Penggunaan antibiotik harus rasional, pada pasein ISPA (batuk
pilek) yang tidak disertai dengan tanda-tanda infeksi sebaiknya
tidak menggunaakan antibiotik. Begitu juga dengan pasien diare
nonspesifik (diare akut) tidak usah diberikan antibiotik.
6. Sebelum memberikan antibiotik jangan lupa untuk
menanyakan riwayat alergi obat.
7. Pasien dengan hipertensi dan DM dianjurkan untuk kontrol
secara rutin.
8. Pasien yang harus dirujuk dengan BPJS secara online.
9. Pasien yang meminta surat keterangan dokter harus
diperiksa benar. JIka dalam kondisi sakit, atau hipertensi
atau DM, dituliskan apa adanya.
10. Untuk pasien yang sakit dan meminta surat sakit juga harus
diperiksa secara apa adanya.
11. Identifikasi yang dilakukan untuk dicatat dalam buku
kendali mutu pelayanan pemeriksaan umum.
12. Apabila merasa ragu dengan hasil pemeriksaan, untuk telp
ke dokter dan menuliskan TBK di rekam medis pasien.
13. Semua pasein yang dilayani untuk ditulis di buku register..
UGD/RUANG TINDAKAN
1. Jika memerlukan tindakan, jangan lupa untuk membuat inform
consent.
2. Setiap pasien gawat darurat dilakukan stabilisasi terlebih
dahulu.
3. Jika ada pasien lebih dari satu, dipergunakan system triase.
4. Untuk pasien yang dipulangkan untuk dibuat resume pasien
UGD.
5. Setelah melakukan tindakan, alat-alat dicuci dan disterilkan.
6. Setelah melayani pasien, untuk membuat resume.
7. Apabila merasa ragu dengan hasil pemeriksaan, untuk telp ke
dokter dan menuliskan TBK di rekam medis pasien.
8. Semua pasien yang dilayani untuk ditulis di buku register.
TRANSFER ILMU
DOKTER KEPADA BIDAN

1. Dokter menyampaikan bahwa pelayanan


pasien dilakukan berdasarkan pedoman,
panduan dan SOP yang berlaku.
2. Setiap pasien wajib dibuatkan rekam medis.
3. Pada waktu pasien datang, pertama
dilakukan identifikasi pasien. Selain untuk
menjamin keselamatan, juga untuk menjalin
hubungan baik dengan pasien sehingga
pasien merasa lebih diperhatikan.
4. Setiap pasien persalinan yang datang harus
dilakukan penapisan
5. Pasien dengan keadaan darurat harus
konsultasi dengan dokter yang ada
DOKTER GIGI KEPADA
PERAWAT GIGI

• Kasus yang didelegasikan kepada


perawat gigi saat dokter tidak di tempat
yaitu:
1. Pencabutan gigi dengan anestesi topical
2. Grinding/ menghaluskan gigi runcing
3. Pembersihan karang gigi
4. Premedikasi/pengobatan
5. Pemeriksaan gigi anak sekolah.
FARMASI KEPADA HARDINAH DAN
ASLAMIYAH
1. Penyiapan pemberian obat, harus memastikan bahwa obat yang
diambil/ disiapkan sesuai dengan yang tertulis di dalam resep.
2. Pemberian obat kepada pasien dengan memperhatikan pedoman
6T1W, yaitu:
 Tepat pasien
 Tepat indikasi
 Tepat waktu pemberian
 Tepat obat
 Tepat dosis
 Tepat label obat
 Waspada efek samping obat.
3. Penyerahan obat kepada pasein disertai dengan pemberian informasi
yang jelas dan dipahami oleh pasien.
Laboratorium kepada PETUGAS
PUSTU/POLINDES

1. Petugas laborat menyampaikan bahwa pelayanan laborat yang


bisa dilakukan adalah pemeriksaan gula darah
stik,hemoglobin,cholesterol stik,asam urat stik,tes
kehamilan,protein urin,golongan darah
2. Pemeriksaan tersebut dilakukan sesuai SOP yang berlaku
3. Pada waktu pasien datang ,pertama dilakukan identifikasi pasien
untuk menjamin keselamatan pasien juga menjalin hubungan
baik dengan pasien sehingga merasa diperhatikan
4. Petugas laborat menyampaikan untuk menulis waktu dimulai
pemeriksaan dan waktu selesai pemeriksaan di buku yang telah
disediakan
5. Petugas laborat menyampaikan untuk mendokumentasikan
/menulis semua hasil pemeriksaan di buku register laboratorium
Laboratorium kepada PERAWAT

1. Petugas laborat menyampaikan bahwa pelayanan


laborat yang bisa dilakukan adalah pemeriksaan gula
darah stik, hemoglobin, tes kehamilan, protein urin,
golongan darah di pelayanan persalinan.
2. Pemeriksaan tersebut dilakukan sesuai SOP yang
berlaku.
3. Pada waktu pasien datang, pertama dilakukan
identifikasi pasien untuk menjamin keselamatan
pasien juga menjalin hubungan baik dengan pasien
sehingga merasa diperhatikan.
4. Petugas laborat menyampaikan untuk
mendokumentasikan /menulis semua hasil
pemeriksaan di buku yang telah disediakan.
•TERIMA
KASIH

Anda mungkin juga menyukai