Fakultas Kedokteran Universitas Jember 2018 Jenis Radiologi
Jenis
Polos Fluoroskopi CT-Scan USG MRI
Jenis Foto Polos
Antero- Postero- Trans-
Posterior Anterior Lateral Pendahuluan Penilaian kualitas foto: Identifikasi. Lapang paru tidak terpotong. Sudut kedua diafragma terlihat. Exposure. Inspirasi. Sentrasi. Proyeksi. Tidak terdapat artefak. Pendahuluan Penilaian pembacaan foto rontgen toraks jantung meliputi : Kedudukan Jantung. Perubahan Ukuran Jantung. Pembesaran Ruang-Ruang jantung. Pergeseran Batas-Batas Jantung. Kedudukan Jantung Pada keadaan normal jantung terletak pada rongga dada sebelah kiri, dengan fundus dan apeks jantung berada di sebelah kiri Kelainan pada kedudukan jantung antara lain adalah: Fundus dan apeks jantung terletak pada rongga dada sebelah kanan, yang dinamakan dekstrokardia. Fundus jantung terletak pada rongga dada sebelah kiri, akan tetapi apeks jantung terletak di sebelah kanan, dinamakan dekstroversi. Fundus jantung berada pada rongga dada sebelah kanan, akan tetapi apeks jantung terletak di sebelah kiri, dinamakan levoversi. Batas-Batas Jantung Batas kiri jantung dibentuk oleh: Arkus aorta. Pinggang jantung. Dinding luar ventrikel kiri. Apeks jantung.
Batas kanan jantung dibentuk oleh:
Vena cava superior. Aorta ascendens. Pertemuan atrium kanan dengan vena cava superior. Dinding luar atrium kanan. Ruang-Ruang Jantung Normal Keterangan Gambar AO = Aorta PA = Arteri Pulmonalis LA = Atrium Kiri LV = Ventrikel Kiri RV = Ventrikel Kanan RA = Atrium Kanan SVC = Vena Cava Sup IVC = Vena Cava Inf Pembesaran Ruang-Ruang Jantung Pembesaran Ventrikel Kiri Pembesaran ventrikel kiri menyebabkan jantung membesar ke arah kiri, disertai dengan pembesaran apeks jantung ke arah bawah dan ke kiri, menekan diafragma. Pembesaran ventrikel kiri juga menyebabkan jantung membesar ke arah belakang bawah. Pembesaran Ruang-Ruang Jantung Pembesaran Ventrikel Kanan Ventrikel kanan terletak di belakang tulang dada, dan di sebelah bawah berbatasan dengan diafragma. Bila ventrikel kanan membesar, dindingnya akan menempel jauh ke atas pada sternum, sehingga mediastinum anterior superior menjadi sempit. Keadaan ini akan tampak jelas pada foto toraks lateral. Selain itu pembesaran ventrikel kanan mendesak ventrikel kiri ke lateral sehingga terjadi perputaran jantung, dan jantung melebar ke kiri, dengan iktus tetap di atas diafragma. Pada foto toraks posisi P.A, jantung terlihat membesar ke kiri, disertai dengan peninggian apeks jantung, sehingga dapat memberikan gambaran bentuk jantung seperti sepatu boot (”boot shape”). Pembesaran Ruang-Ruang Jantung Pembesaran Atrium Kanan Penonjolan sisi kanan jantung ke arah kanan berbentuk setengah lingkaran. Mediastinum tidak melebar. Pembesaran Ruang-Ruang Jantung Pembesaran Atrium Kiri Penonjolan aurikel atrium kiri sehingga pinggang jantung tampak lurus. Pada foto polos P.A, pembesaran atrium kiri ke arah kanan akan terlihat batasnya disamping atrium kanan sebagai batas kembar (”double contour”). Vaskularisasi Pada keadaan normal, corakan vaskuler terlihat mengisi kedua lapangan paru, dari sisi medial sampai 2/3 lateral. Ditandai dengan gambaran garis-garis putih yang tampak tebal pada bagian medial, dan semakin ke perifer menjadi semakin halus. Corakan vaskuler paru pada kelainan jantung dapat terlihat : Normal. Berkurang. Meningkat. Pulmonary hypertension Chest radiograph in a patient with secondary pulmonary hypertension reveals enlarged pulmonary arteries. This patient was found to have an atrial septal defect. VSD The chest radiograph can be normal with a small VSD.
Larger VSDs may show
cardiomegaly (particularly left atrial enlargement although the right and left ventricle can also be enlarged).
A large VSD may also show features
of pulmonary arterial hypertension, pulmonary oedema, pleural effusion and increased pulmonary vascular markings.
without pleural effusions or convincing consolidation. The heart is prominent. VSD 1. Dilation of the main pulmonary artery (MP) and hilar right 2. pulmonary arteries. 3. The upper (3 arrow) and 4. Lower (4 arrow) lobe pulmonary arteries are sharp and dilated as well, indicating shunt vascularity. 5. Narrowing of the superior mediastinum and displacement of the heart toward the left indicate right heart volume loading. ASD Signs of increased pulmonary flow • enlarged pulmonary vessels • upper zone vascular prominence • eventual signs of pulmonary arterial hypertension Chamber enlargement • right atrium • right ventricle • note: left atrium is normal in size unlike VSD or PDA
Chest x-ray of a patient with ASD and PH.
The main pulmonary artery (long arrow) and its main branches are enlarged ASD + eisenmenger syndrome PDA 1. Bila PDA kecil sekali, gambaran jantung dan pembuluh darah paru normal 2. Bila PDA cukup besar, maka gambaran radiologinya: Aorta descedens dan arkus tampak normal atau membesar sedikit dan nampak menonjol pada proyeksi PA A. pulmonalis tampak menonjol lebar di samping aorta Pembuluh darah paru dan hilus nampak melebar, karena volume darah yang bertambah Pembesaran atrium kiri Pembesaran ventrikel kanan dan kiri. PDA PDA Right anterior oblique view demonstrates the esophagus to be indented by a large left aortic arch in addition to posterior displacement by the dilated left atrium. PDA + eisenmenger syndrome TOF TOF Pembesaran ventrikel kanan menyebabkan bayangan jantung melebar ke kiri dengan apex di atas diafragma. Pembesaran ini tidak seberapa, karena ventrikel kanan umumnya hanya hipertrofi saja bukan dilatasi.
Pada stenosis berat, pinggang jantung
lebih dalam sehingga menimbulkan gambaran jantung seperti sepatu kayu.
Pembuluh darah paru menjadi kecil dan
berkurang sehingga paru nampak lebih radiolusen. Aorta tampak melebar Mitral Heart Disease Mitral Stenosis • Left atrial enlargement • Pulmonary hypertension In the presence of pulmonary arterial hypertension, the main pulmonary artery and central pulmonary vessels appear enlarged, with pruning of the peripheral vessels. • Pulmonary congestion The edematous interlobular septa of the lungs may be identified on the chest radiograph as opaque lines of different lengths, depending on their location. Kerley first described these lines, designated A, B, and C, which are known as Kerley lines. A lines are 5 to 10 cm long and are nonbranching Kerley B Line Kerley's B lines (white arrowheads) are short horizontal lines situated perpendicularly to the pleural surface at the lung base; they represent edema of the interlobular septa. Mitral Heart Disease Mitral Regurgitasi Left atrial enlargement Double density sign Left ventricular enlargement is also eventually present due to volume overload Features of congestive heart failure may also be present Aorta Stenosis Jantung sangat membesar dengan apek ventrikel kiri sampai ke dinding thorak.
Atrium kiri mendorong
esofagus ke kanan. Aorta Regurgitasi • Kardiomegali • Pembesaran ventrikel kiri (boot shaped heart) • Segmen aorta menonjol • Aorta asenden dilatasi • Apex jantung ke bawah • Tanda-tanda bendungan paru ALO (Acute Lung Oedema) Bat wing edema in a 71-year-old woman with fluid overload and cardiac failure Increased hydrostatic pressure edema in a 33-year-old man with acute myelocytic leukemia who was admitted for fluid overload with renal and cardiac failure. Successive chest radiographs demonstrate progressive lobar vessel enlargement, peribronchial cuffing, and bilateral Kerley lines. ALO (Acute Lung Oedema) Asymmetric pulmonary edema in a 37-year-old woman who had undergone orthopedic intervention of the femur in the right lateral decubitus position. The patient received 12 liters of blood during surgery. Chest radiograph demonstrates right-sided predominance of the pulmonary edema. Terima Kasih