16

Modul ke:

AUDIT ENERGI
TYPE POMPA

Fakultas
FT Akhmad Wahyu Dani, ST, MT

Program Studi
Teknik Elektro
horizontal Tipe Sumbu

• Pompa dengan arah sumbu horizontal merupakan dasar

pompa turbo yang sudah digunakan sejak lama. Pompa tipe ini
lebih mudah dipasang, dirawat dan lebih ekonomis
dibandingkan pompa tipe vertikal.
• Kelemahan tipe ini adalah membutuhkan area yang luas untuk
instalasi dan jika dipasang diatas permukaan air diperlukan
sistim pemancing dan perlengkapan tambahan lain.
Kostruksi pompa aliran campuran tipe horizontal
Kostruksi pompa aliran aksial tipe horizontal
Tipe poros vertikal

• Pompa tipe ini banyak digunakan untuk kapasitas besar dan

ruang yang tersedia tidak terlalu luas.
• Tipe ini bisa lansung beroperasi tanpa perlengkapan
tambahan, tetapi beberapa kelemahannya adalah korosi,
karena bagian-bagian pompa lansung terendam air, pada saat
perawatan seluruh penggerak harus ikut di bongkar agar bisa
dirakit lagi serta butuh perlengkapan pengangkat berkapasitas
besar pada saat instalasi.
Konstruksi pompa vertikal aliran campuran
Konstruksi pompa vertikal Aliran aksial
Tipe Pompa Berdasarkan Sisi Masuk Impeler
Standar ukuran impeler untuk pompa dengan sisi masuk tunggal
dan ganda adalah :
1. Sisi masuk tunggal
– Kapasitas keluar: 0.35 – 3.5 m3/min
– Diameter bore : 65, 80, 100, 125, 150 mm
2. Sisi masuk ganda
– Kapasitas keluar: 3– 200 m3/min
– Diameter bore : 200-1200 mm
Diagram aplikasi untuk pompa volut tinggi tekan tinggi (60 Hz)
Konstruksi pompa sisi masuk ganda horizontal
Konstruksi pompa volut vertikal
Klasifikasi Pompa Berdasarkan Jumlah Impeler

Keterbatasan limit tinggi tekan pompa impeler tunggal,

mengakibatkan digunakannya pompa dengan impeler
lebih dari satu. Pompa berimpeler banyak (multi-stage
pump)
Konstruksi pompa horizontal multi-stage
Konstruksi pompa horizontal sisi masuk ganda
Klasifikasi Berdasarkan Bagian Rumah Pompa

Untuk memudahkan pembongkaran, perawatan, dan servis

pompa, maka rumah pompa dibagi atas beberapa bagian
komponen. Pembagian yang bisa dilakukan adalah secara
horizontal dan vertikal, tipe vertikal misalnya pompa volut
dengan stage banyak dan pompa turbin. Tipe horizontal misalnya
pompa sisi masuk ganda (double suction), pompa aliran aksial
horizontal dan pompa aliran campuran horizontal.
Konstruksi pompa horizontal single suction multi stage
Pompa tubular (berbentuk tabung)

Pompa tubular biasanya tipe horizontal, yang di pasang dibawah

elevasi air sehingga tidak memerlukan sistem priming pada saat
awal operasi. Bodi pompa terdiri dari 2 silinder. Untuk ukuran
besar motor listrik dan roda gigi transmisi dipasang dalam dodi
pompa, air mengalir melaluinya. Sedangkan untuk ukuran kecil,
air mengelilingi motor. Tipe ini digunakan untuk ukuran diatas
600 mm, dengan tipe aliran aksial dan aliran campuran yang
digunakan untuk pompa pengendali banjir atau pompa penguras
(drainage)
Pompa tubular (berbentuk tabung)
Pompa benam (submersible)

• Pada pompa tipe submersible seluruh body pompa terendam

dalam air. Impeler dipasang diujung poros motor dengan arah
vertikal. Tipe ini tersedia dalam tipe volut, aliran aksial dan
aliran campuran.
• Beberapa tipe instalasi pompa submersible antara lain :
• Tergantung dari lantai
• Pompa terpasang tetap pada sisi masuk pompa
• Menggunakan pipa tambahan
• Menggunakan kopling penyambung otomatis, dll
Pompa benam (submersible)

Motor listrik harus benar-benar terlindungi dari

kebocoran agar air tidak masuk kedalam motor
lisrik. Tipe ini selalu dilengkapi dengan seal
mekanis (mechcanical seal ) untuk menghindari
air masuk dari bagian yang bergesekan antara
poros dan bodi pompa.
Pompa benam (submersible)

• Kelemahan tipe ini antara lain :

– Harus disediakan generator untuk sistem darurat,
dikarenakan pompa tipe ini hanya bisa digerakkan
dengan motor listrik, tidak bisa lansung dengan
mesin diesel.
– Umur lebih pendek dari pompa tipe konvensional
karena seluruh pompa dan motor terendam dalam
air.
Pompa Berdasarkan Tipe Impeler

• Tipe impeler terbuka dan tertutup

• Ada dua tipe impeler yang bisaa digunakan
pada pompa, yaitu tipe impeler terbuka dan
tipe impeler tertutup.
Pompa Berdasarkan Tipe Impeler

memperlihakan tipe imepler terbuka pompa aliran campuran, sudu

diinstal hanya pada bagian samping pusat (hub) impeler. Satu sisi
rongga antara sudu terbuka.biasanya digunakan pada pompa aliran
campuran dengan tinggi tekan rendah.
memperlihatkan impeler tertutup pompa volut. Dengan sudu terpasang
pada semua bagian belakang impeler. Banyak digunakan pada pompa
volut dan pompa turbin
Tipe pompa berdasarkan tipe instalasi sudu

Sudu Terpasang tetap

• sebahagian besar pompa aliran campuran dan aliran aksial
menggunakan impeler dengan sudu tetap, sehinga
karakteristik Q-H pompa tidak berubah kecuali putaran pompa
berubah.
Sudu yang bisa diatur
• Salah satu cara untuk mengatur karakteristik pompa adalah
dengan mengubah sudut sudu dengan gaya dari luar. Salah
satu kelebihan lain dari pompa dengan sudu bisa diatur
adalah, daya poros pompa bisa diatur supaya konstan.
Tipe operasi secara mekanik sudu bisa diatur
Pompa Tipe-Tipe Lain

• Pompa ulir spiral (spiral screw pump)

• pompa ulir spiral merupakan salah satu tipe pompa
pemindahan positif (positive displacement pump)
tidak seperti pompa turbo, ulir berputar pada bidang
U yang terpasang miring, sehingga air berpindah
dengan pengsisian bidang U, gambar 65
memperlihatkan konstruksi pompa ulir spiral.
Konstruksi pompa ulir spiral
Keuntungan pompa ulir spiral :

– Mudah perawatan dan diperbaiki karena

sederhana dan terbuka
– Tidak ada kemungkinan manpat (clogging) karena
sampah, sehingga saringan pada sisi masuk tidak
terlalu diperlukan
– Jika beroperasi tanpa beban pompa aman dari
terbakar
– Umur pompa panjang karena beroperasi pada
putaran rendah
Kelemahan pompa ulir spiral :

• Beberapa kelemahan antara lain :

• Membutuhkan rumah pompa yang besar
• Membutuhkan area yang luas
• Efisiensi rendah
Terima Kasih
Akhmad Wahyu Dani, ST, MT