Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
Sumber :
Thomas R Jarvis, Bilal Chunghtai, Steven A Kaplan
Departemen of Urology, Weill Cornell Medical
College, New York, USA
PENDAHULUAN
• Meningkatnya populasi usia lanjut pada pria solusi
mengenai masalah penuaan menjadi sorotan.
• Testosteron, tidak terelakan berhubungan dengan
perkembangan dan kelestarian dari pria.
• Ahli urologi telah mengetahui pentingnya testosteron
dalam perkembangan prostat dan patologinya.
• Saat ini, mulai dipahami juga dampaknya pada gejala
saluran kemih bagian bawah (LUTS) tidak semuanya
disebabkan oleh Bladder Outlet Obstruction (BOO).
PROSTAT DAN TESTOSTERON
Benign Prostatic Hyperplasia
• Ukuran prostat saat lahir 1,5 gr berkembang 10-20 gr
(±6gr) pada dewasa muda.
• Pertumbuhan awal dan fase remodeling mengenai
semua bagian prostat (zona perifer, sentral dan
transisional).
• Zona transisionalfase pertumbuhan selektif kedua
pada 50% pria usia 50th dan 90% pria usia >> 80th.
• Pertumbuhan patologis BPH dan secara klinis
disebut pembesaran jinak prostat (BPE) atau BOO.
• Diperkirakan terjadi perubahan interaksi epitel dan
stroma fibromuskular zona transisional
menyebabkan penurunan () rasio epitel dan stroma
BPH.
Testosteron dan BPH
• Sejak dahulu diketahui ukuran prostat seiring
usia pada pria normal dan tidak pada pria hipogonad
yang tidak diterapi.
• Pada kondisi hipogonadisme primer, pemberian
testosteron pertumbuhan normal dan BPH.
• Pada penderita BPH/Ca prostat kastrasi dan
Androgen Deprivation Therapy (ADT) ukuran
prostat dan fungsi miksi.
• Masih belum jelas bagaimana testosteron
mempengaruhi BPH di sel prostat, reseptor
androgen diaktifkan menginduksi pertumbuhan
• Wilson7 DHT (testosteron o/isoenzim 5α-
reduktase) aktivasi reseptor androgen BPH
• Inhibitor 5α-reduktase (finasteride/dutasteride)
25% ukuran prostat sering digunakan dalam
praktek dalam gejala voiding (pengeluaran)
pada pria dengan BOO sekunder terhadap BPH/BPE
Efek Penuaan
• testosteron 2-3% per tahun.
• Liu et al12 kelompok pria yang lebih tua (usia
rerata ±59,8 tahun), tidak ada korelasi signifikan
antara kadar testosteron dengan volume prostat atau
International Prostate Symptom Score (IPSS).
• Issacs dan Coffey13 pada studi hewan dan manusia
penuaan DHT di intra-prostat BPH.
• Marks et al14 membantah konsep DHT tersebut
tidak ada bukti peningkatan DHT di intra-prostat
dengan Testosterone Replacement Therapy (TRT)
• Flavia et al15 ada korelasi LUTS-testosteron pada
studi 122 pria dengan BPH simptomatik, namun tidak
menemukan hubungan BPH/BPE dan testosteron.
PEMIKIRAN TRADISIONAL
MENGENAI TRT DAN BPH/LUTS