KELAS X TKR
MATERI
RANGKAIAN KELISTRIKAN
SEDERHANA
KOMPETENSI INTI
KI 3. = Memahami, menerapkan, menganalisis,
dan mengevaluasi tentang pengetahuan faktual,
konseptual, operasional dasar, dan metakognitif
sesuai dengan bidang dan lingkup kerja Dasar-
dasar Teknik Otomotif. Pada tingkat teknis,
spesifik, detil, dan kompleks, berkenaan dengan
ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan
humaniora dalam konteks pengembangan potensi
diri sebagai bagian dari keluarga, sekolah, dunia
kerja, warga masyarakat nasional, regional, dan
internasional
KOMPETENSI INTI
KI 4: Melaksanakan tugas spesifik dengan menggunakan alat,
informasi, dan prosedur kerja yang lazim dilakukan serta
memecahkan masalah sesuai dengan bidang kerja Dasar-
dasar Teknik Otomotif. Menampilkan kinerja di bawah
bimbingan dengan mutu dan kuantitas yang terukur sesuai
dengan standar kompetensi kerja.
Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji
secara efektif, kreatif, produktif, kritis, mandiri, kolaboratif,
komunikatif, dan solutif dalam ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta
mampu melaksanakan tugasspesifik di bawah pengawasan
langsung.
Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan, meniru,
membiasakan, gerak mahir, menjadikan gerak alami dalam
ranah konkret terkait dengan pengembangan dari yang
dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas
spesifik di bawah pengawasan langsung.
KOMPETENSI DASAR
P=VxI
Dimana
P = Daya listrik (watt)
V = Tegangan (Volt)
I = Arus listrik (Amper)
MACAM RANGKAIAN
KELISTRIKAN
1. RANGKAIAN SERI
2. RANGKAIAN PARALEL
3. RANGKAIAN CAMPURAN
RANGKAIAN SERI
KARAKTERISTIK
Cara menyusun rangkaian cenderung praktis dan sederhana.
Semua komponen listrik disusun secara sejajar (berderet atau
berurutan).
Kabel penghubung pada seluruh komponen tidak memiliki
percabangan sepanjang rangkaian.
Hanya ada satu jalan yang dapat dilalui oleh arus, jadi jika ada
satu jalur yang terputus maka rangkaian tidak dapat berfungsi
dengan benar.
Arus listrik yang mengalir di berbagai titik dalam rangkaian
sama besarnya
Setiap komponen yang terpasang akan mendapat arus yang
sama.
Beda potensial/tegangan pada setiap komponen yang
terpasang memiliki nilai yang berbeda.
Memiliki hambatan total yang lebih besar daripada hambatan
penyusunnya
RANGKAIAN PARALEL
KARAKTERISTIK
Cara menyusun rangkaian cenderung lebih rumit.
Semua komponen listrik terpasang secara bersusun atau
sejajar.
Kabel penghubung pada sebuah rangkaian memiliki
percabangan.
Terdapat beberapa jalan yang dapat dilalui oleh arus.
Arus yang mengalir pada setiap cabang memiliki besar nilai
yang berbeda.
Setiap komponen yang terpasang mendapat besar arus yang
berbeda.
Semua komponen mendapat tegangan yang sama besar.
Hambatan totalnya lebih kecil dari hambatan pada tiap-tiap
komponen penyusunnya.
RANGKAIAN GABUNGAN
KARAKTERISTIK
TERIMAKASIH