Anda di halaman 1dari 27

Sistem Gerak

Pada Manusia

BY : AMILIAH
Sistem gerak

tulang otot

Jenis Sistem Sifat


Jenis Bentuk Jenis
artikulasi rangka kerja

T.Rawan
T.Osteon T.Pipa Aksial
Sinartrosis Lurik sinergis
T.Pipih Apendikular
Amfiartrosis Polos Antagonis
T.Pendek
Diartrosis Jantung
T.Tak-
Berbentuk
OTOT
Sebagai alat gerak aktif
Karakteristik Otot
 Kontraktibilitas, yakni kemampuan otot
u/ mengadakan perubahan menjadi lebih
pendek dari ukuran semula atau
berkontraksi.
 Ekstensibilitas, yakni kemampuan otot u/
berelaksasi atau memanjang dari ukuran
semula
 Elastisitas, yakni kemampuan u/ kembali
pada ukuran semula setelah berkontraksi
atau ekstensi. Otot yg kembali ke ukuran
semula disebut dalam keadaan relaksasi
Macam-Macam Otot
• Otot Polos
• Otot Lurik / Rangka
• Otot Jantung
A. Otot Polos
Ciri-cirinya
- Bentuk sel memanjang dengan ujung
meruncing
- Memiliki satu inti ditengahnya
- Aktivitas otot tidak menimbulkan kelelahan
- Kontraksi sel otot tidak dipengaruhi
kesadaran (disebut saraf involunter)
- Terdapat saluran pencernaan, saluran
pernapasan, dan pembuluh darah
B. Otot Lurik
Ciri-cirinya
Bentuk sel relatif panjang
Berinti banyak dan terletak di tepi
Reaksi terhadap rangsang cepat
Mudah lelah
Bekerja dibawah kesadaran.
berfungsi sebagi alat gerak aktif.
Melekat pada rangka
C. Otot Jantung

Ciri-cirinya
bentuk sel relatif panjang & bercabang

Berinti satu atau dua di tengah

Tidak menimbulkan kelelahan

bekerja tidak di bawah kehendak. (involunter)

Hanya terdapat di jantung


SIFAT KERJA OTOT

A. ANTAGONIS B.SINERGIS

Kerja otot yang Kerja otot yang


kontraksinya kontraksinya
menimbulkan efek menimbulkan efek
berlawanan searah
A. ANTAGONIS
Kerja otot yang menimnbulkan efek berlawanan

Contoh:

1. FLEKSOR (MEMBENGKOKKAN),EKSTENSOR (MELURUSKAN)

Contoh :
otot trisep dan otot
bisep
OTOT BISEP DAN TRISEP:
Ketika tangan ditekuk maka otot bisep berkontraksi
(menggembung) dan otot trisep berelaksasi (memanjang).
Sebaliknya, ketika tangan diluruskan, otot bisep berelaksasi
(memanjang) dan otot trisep berkontrasi (menggembung).
2. ADDUKTOR ( MENDEKATI BADAN) ,ABDUKTOR (MENJAUHI BADAN)

ADDUKTOR ABDUKTOR
3. ELEVATOR (KEA TAS), DEPRESOR (KE BAWAH)
4. SUPINATOR (MENENGADAH), PRONATOR (MENELUNGKUP)
B. SINERGIS
Kerja otot yang menimnbulkan efek searah

Contoh pada prenator teres dan


pronator kuadratus

Otot pronator teres


adalah otot yang
berada di lengan
bawah.

pronator kuadratus
(Otot yang
menyebabkan telapak
tangan menengadah
atau menelungkup)
Gangguan dan Kelainan pada Tulang
1. Kiposis
2. Lordisis
3. Skoliosis
4. Rakhitis
5. Fraktura
6. Fisura
Gangguan pada Otot
1. Kejang Otot (keram)  karena lelah
2. Stiff (kaku leher)
3. Tetanus (kejang otot karena toksin bakteri
Clostridium tetani)
4. Hernia (otot dinding perut lemah, usus melorot
ke bawah dan masuk ke rongga perut)
5. Hypertrofi (otot membesar karena aktivitas
berlebihan)
1

3
3. RAKITIS
Rakitis adalah pelunakan tulang pada anak-anak berpotensi
menyebabkan patah tulang dan kelainan bentuk.Penyebab
utama adalah kekurangan vitamin D,
4. Fraktura (patah tulang)

Fraktura Terbuka Fraktura Tertutup

Tulang yg patah Tulang yg patah tidak


menyeruak ke luar dan sampai menyeruak ke
menembus kulit luar
FISURA FRAKTURA
Gangguan pada Otot
1. Atrofi
Suatu keadaan mengecilnya otot sehingga
hilangnya kemampuan berkontraksi
2. Hypertrofi
(otot membesar karena aktivitas berlebihan)
3. Kejang Otot (keram)  karena lelah

4. Stiff (kaku leher)

5. Tetanus (kejang otot karena toksin


bakteri Clostridium tetani)

6. Hernia (otot dinding perut lemah, usus


melorot ke bawah dan masuk ke rongga
perut)

Anda mungkin juga menyukai