Anda di halaman 1dari 7

1.

Akhmad Zulkarnain (4)


2. Hilmen (18)
3. Pradipta Putra Pratama (30)
4. Egar Dika Satosa (10)
5. Crystal Kasim (7)
6. Moh. Sukry Hasan (24)
7. Rasyid Hidayat (31)
8. Mita Indraswari (23)
9. Siti Nur Aida Fauziah (36)
10.Uliannisa Rozdiana (38)
 Plan : merencanakan mesin yang akan
diperagakan, menentukan komponen mesin
yang dipakai
 Do : menyimulasikan mesin kipas angin
sebelum dipresentasikan
 Check : memastikan penempatan masing-
masing komponen telah sesuai.
 Action : mempresentasikan hasil yang sudah
direncanakan sebelumnya.
 10 menit untuk menentukan mesin apa yang
akan diperagakan dan menentukan
komponen mesin yang diperagakan.
 5 menit untuk simulasi mesin kipas angin.
 Terjadi perubahan rencana dari memakai
remote menjadi tombol biasa karena
kekurangan SDM.
 Terjadi perubahan peran karena kebutuhan
komponen.
 Terjadi konfik dalam menentukan mesin yang
akan diperagakan, yaitu mobil, pesaawat,
kapal selam, AC dan dispenser.
 Terjadi konflik dalam menentukan komponen
mesin yang akan dipilih untuk diperagakan
seperti sebelumnya akan ada spray air dan
remote.
 Terjadi konflik dalam menentukan apakah
tombol on/off ikut berdiri atau tetap jongkok
bila mesin bertambah kecepatannya.
 Pemilihan mesin kipas angin yang akan
ditampilkan karena mesinnya sederhana dan
memerlukan komponen dengan jumlah yang
pas untuk diperagakan
 Kesepakatan menghilangkan spray air karena
pertimbangan akan terjadi kerusuhan bila
diperagakan.
 Pemilihan tombol on/off akhirnya tetap
jongkok walaupun kecepatan mesin dinaikan.

Anda mungkin juga menyukai