motor, didapati hematoma pada pelipis kanannya dan fraktur os temporal disertai epidural hemorragie Analisis Masalah Fraktur pada os temporal yang disertai epidural hemorragie Makro : Mikro : - Pelindung Jaringan otak Saraf - Anatomi temporal - Saraf - vaskularisasi Hipotesis Seorang laki-laki mengalami fraktur pada os frontal yang disertai epidural hemorragie. Pelindung otak – meningens Duramater : lapisan terluar, melindungi otak dari perpindahan
Arachnoid : memindahkan LCS dari ventrikel
kembali ke aliran darah
Pia mater : lapisan terakhir, melekat pada
permukaan otak dan sumsum tulang belakang. Nervi Craniales N. V : trigeminus > sensoris (sensasi di N.I : olfactorius > wajah dan mulut) N.IX : penciuman > Motoris ( glossopharyngeus > mengunyah) sensori (rasa) > N. VI : abducens > motoris (menelan) N.II : opticus > pergerakan bola N.X : vagus > penglihatan mata pengontrol otot dan N.VII : facialis > kelenjar otot-otot N.III : oculomotorius sensoris ( rasa) > dalam > pergerakan otot motoris ( N.XI : accesorius > bola mata dan pergerakan di menelan dan kelopak mata wajah) pergerakan pada N.VIII : leher N.IV : trochlearis > vestibulochoclearis N.XII : hypoglossus > pendengaran & > pergerakan untuk pergerakan bola keseimbangan lidah mata tubuh Vaskularisasi otak Arteri carotis interna : 1. Arteri carotis communis 2. Muncul dari sinus cavernosus 3. Bercabang > arteri cerebri media dan anterior 4. Cabang” : aerteri opthalamica, a. communicans posterior, a. choroidea, a. cerebri anterior, a. cerebri media Vaskularisasi otak Arteri vertebralis - Cabang pertama dari arteri subclavia - Masuk ke dalam leher melalui 6 foramen processus transversus vertebrae cervicales bagian atas - Masuk ke cranium melalui foramen magnum - Menembus duramater > masuk ke dalam ruang oblongata Jaringan Saraf Disusun oleh :
1. Neuron/ sel saraf
2. Neuroglia/ sel penyokonh
Neuron / Sel saraf Terdiri dari badan sel (soma/ perikaryon)
Badan sel
- Nukleus -> di pusat badan sel
- Organel sitoplasma -> badan sel yang kasar, dapat diwarnai
dengan zat warna anilin basa
prosessus : perpanjangan sitoplasma pada saraf
- Akson ->di akson hilok
- Dendrit -> bercabang lansgung dari badan sel neuron, ada
perikarion Neuroglia/ sel glia Neuron : saraf & glia = lem Sebagai j.penyokong dan membantu sel saraf untuk komunikasi 1. Mikroglia : sumber utama sel fagosit dalam SSP 2. Oligodendroglia : pembentuk selubung mielin 3. Astrosit fibrosa : metabolisme energi dalam kortex cerebri 4. Astrosit protoplasma : banyak di subs. Grisea 5. Sel ependim : pada ruang otak 6. Sel Schwann : pemisah antara membran plasma dan serat 7. Sel satelit : mengitari sel ganglion Cerebrum Berasal dari telencephalon Sulcus sentralis Sulcus lateral Gyrus precentral Gyrus postcentral Membagi empat bagian lobus Area broca : memproduksi bahasa Kesimpulan Manusia memiliki jaringan saraf pada tubuhnya yang merupakan sesuatu hal yang penting bagi tubuh. Karna sebgaian besar sistem saraf mempengaruhi kerja dari tubuh manusia sendiri. Kecelakaan yang terjadi dapat menyebabkan fraktur pada os temporal terjadi pendarahan yang disertai epidural hemorragie. Perdarahan pada os temporal bisa saja menyebabkan adanya gangguan pendengaran dan keseimbangan. Dan tentunya terdapat saraf-saraf yang berperan didalamnya. THANKYOU !