1. Bagaimana pandangan narasumber sebagai umat dan tokoh beragama
terhadap keberagaman agama yang ada di Indonesia? 2. Bagaimana cara menjaga kerukunan antar umat beragama? 3. Siapa saja elemen yang berperan penting dalam terciptanya kerukunan antar umat beragama? Kerukunan Umat Beragama Dalam Pandangan Umum • Kerukunan umat bragama menurut pandangan umum yaitu hubungan sesama umat beragama yang dilandasi dengan toleransi, saling pengertian, saling menghormati, saling menghargai dalam kesetaraan pengamalan ajaran agamanya dan kerja sama dalam kehidupan masyarakat dan bernegara. • Pemeliharaan kerukunan umat beragama merupakan kewajiban seluruh Warga Negara. Lingkup ketentraman dan ketertiban termasuk memfalisitasi terwujudnya kerukunan umat beragama, mengkoordinasi kegiatan instansi vertikal, menumbuh kembangkan keharmonisan, saling menghormati, saling percaya diantara umat beragama, bahkan menerbitkan rumah ibadah. Kerukunan antar umat beragama dapat diwujdkan dengan; • Saling tenggang rasa, saling menghargai, toleransi antar umat beragama • Tidak memaksakan seseorang untuk memeluk agama tertentu • Melaksanakan ibadah sesuai agamanya • Mematuhi peraturan keagamaan baik dalam Agamanya maupun peraturan Negara atau Pemerintah. Pandangan Terhadap Keberagaman Agama di Indonesia • Indonesia merupakan negara yang kental akan banyaknya keberagaman, termasuk di dalamnya keberagaman agama. Keberagaman memang rentan memunculkan pergesekan dalam masyarakat. Hal ini disebabkan kurangnya kesadaran bahwa perbedaan adalah yang menyatukan dan memberi warna tersendiri dalam kehidupan bermasyarakat. Berikut salah satu Pandangan masyarakat Salah satu yang dilakukan untuk menjaga kerukunan oleh Jama’ah Vihara Eka Dharma Loka • Yaitu sering mengadakan bhakti sosial (baksos). Sasaran dari baksos yang mereka selenggarakan pun tidak memandang atau membeda- bedakan menurut agama atau ras, namun berlaku bagi masyarakat yang kekurangan secara general. Faktor yang menyebabkan perpecahan Umat beragama • pemahaman yang belum mendalam tentang agama • Tidak menghargai perbedaan • kepentingan individu atau golongan • Egoisme Upaya yang dapat dilakukan untuk menjaga kerukunan • tidak menganggu agama lain beserta seluruh proses peribadatannya. • Tidak ikut atau mengajak merayakan event agamanya • Saling menghormati sesama umat beragama • Tidak saling menjatuhkan / mencela antar agama Berikut adalah Elemen yang berperan penting dan memiliki tanggung jawab kepada masyarakat serta moralitas • Pemerintah • Tokoh agama • Guru • Orang tua (lingkup Keluarga) Kesimpulan
• Pandangan narasumber sebagai umat beragama terhadap keberagaman agama di Indonesia
adalah semua agama benar dan menajarkan kebaikan. Tidak ada satupun agama yang mengajarkan keburukan karena sejatinya agama adalah tuntunan hidup bagi manusia. Namun, jika terjadi konflik atau pergesekan dalam masyarakat yang mengatasnamakan agama didalamnya, maka bukan agama yang dianut yang patut dipersalahkan atau menjadi faktor pemicu, melainkan individu penganut agama itu sendiri. • Pandangan narasumber sebagai tokoh agama terhadap keberagaman agama di Indonesia adalah kerukunan antar umat beragama sebenarnya sudah dipelihara sejak zaman nenek moyang. Namun dewasa ini masyarakat kurang memiliki kesadaran akan pentingnya menghargai perbedaan sehingga mudah terprovokasi oleh isu-isu yang menyebabkan adanya perselisihan dalam masyarakat. • Cara menjaga kerukunan antar umat beragama adalah dengan tidak mengganggu umat agama lain beserta seluruh kegiatan peribadatannya dan tetap menghargai orang lain dengan keyakinan yang berbeda. • Elemen yang berperan penting dalam terciptanya kerukunan antar umat beragama antara lain pemerintah, tokoh agama, guru, serta orang tua dalam lingkup keluarga.