Anda di halaman 1dari 28

TEKNIK AKUPRESUR

Oleh:
dr. I Wayan Murdita
TEKNIK AKUPRESUR
Tujuan Pembelajaran Umum (TPU):
Peserta latih mampu mempraktekkan teknik
akupresur
Tujuan Pembelajaran Khusus (TPK):
1. Peserta latih dapat menjelaskan teknik
pemijatan dalam akupresur
2. Peserta latih dapat menjelaskan efek
pemijatan dalam akupresur
3. Peserta latih dapat melakukan teknik-teknik
pemijatan dalam akupresur secara benar
Pengertian memijat:
– Penekanan pada permukaan tubuh
– Menggunakan jari/bagian tubuh yg
lain/alat bantu
– Untuk kesehatan
– Sejak jaman dahulu
– Oleh diri sendiri/orang lain
Cara memijat/akupresur:
- Naluri alamiah
- Turun temurun
- Pengalaman
- Bervariasi ~ pengalaman, kreatifitas
- Interaksi antar bangsa  berkembang
sesuai pemikiran manusia
Teknik perangsangan:
1. Teknik perangsangan penguatan
2. Teknik perangsangan pelemahan
Teknik Perangsangan Penguatan
- Pasien kelompok yin
- Maksimal 30 x putaran/tekanan
- Searah jarum jam
- Tekanan tidak boleh kuat
- Maksimal 10 titik akupresur
- Searah meridian
Teknik Perangsangan Pelemahan
- Pasien kelompok yang
- Pemijatan antara 40-60 putaran/tekanan
- Berlawanan arah jarum jam
- Tekanan pijatan sedang s/d berat
- Jumlah titik disesuaikan kebutuhan
- Berlawanan arah meridian
TEKNIK PEMIJATAN
1. Menekan menggunakan ibu jari atau
menutuk dengan jari telunjuk

Contoh: Pemijatan pd kepala, tangan, kaki,


dada dan perut
Menekan menggunakan ibu jari atau
menutuk dengan jari telunjuk
TEKNIK PEMIJATAN
2. Menekan menggunakan pangkal atau sisi
telapak tangan atau siku

- Untuk permukaan tubuh luas, otot tebal


- Contoh: Pemijatan daerah punggung,
paha dan bokong
Menekan menggunakan pangkal atau sisi
telapak tangan atau siku
TEKNIK PEMIJATAN
3. Mendorong atau menggosok sepanjang
jalur meridian menggunakan ibu jari atau
pangkal telapak tangan

Contoh: Pemijatan pada ekstremitas


atas,ekstremitas bawah dan
punggung
Mendorong atau menggosok
TEKNIK PEMIJATAN
4. Menjepit mengenai dua meridian atau dua
titik sekaligus

Contoh: Pemijatan pada LU 5 dan LI 11


TEKNIK PEMIJATAN
5. Meremas jalur meridian
Contoh: Pemijatan di tangan atau di kaki
6. Mencubit otot
7. Menggetarkan, yaitu menekan titik
akupresur menggunakan jari atau
telapaktangan sambil digetarkan
Menggetarkan
TEKNIK PEMIJATAN
8. Menyeka, yaitu
memijat
menggunakan dua
ibu jari dengan
arah berlawanan
TEKNIK PEMIJATAN
9. Mengetuk dan menepuk
TEKNIK PEMIJATAN
10. Mengusap dengan menggunakan telapak
tangan
TEKNIK PEMIJATAN
11. Menyisir, gerakan seperti menggaruk
untuk daerah kepala
Teknik pemijatan pada anak
- Sama seperti teknik pemijatan seperti
pada orang dewasa
- Jumlah pemijatannya setengah dari
dewasa
- Tekanannya disesuaikan dgn kondisi anak
Hal-hal yang perlu
diperhatikan dalam pemijatan
- Kondisi pasien
- Kontra indikasi
- Kondisi ruangan
- Posisi pasien dan pemijat
- Efek samping pemijatan
Kondisi pasien
Akupresur tdk boleh pd penderita:
- Terlalu lapar
- Terlalu kenyang
- Terlalu emosional
- Pasien hamil *
- Kondisi tubuh sangat lemah *
Kontra indikasi
Kondisi yg tdk bisa ditangani dgn akupresur:
- Kegawatdaruratan medik
- Kasus pembedahan
- Keganasan
- PMS
- Infeksi
- Penggunaan obat antikoagulansia
- Ada kelainan pembekuan darah
- Daerah luka bakar, borok dan luka parut
Kondisi ruangan
- Suhu jangan terlalu panas/terlalu dingin
- Sirkulasi udara lancar dan segar
- Sarana dan prasarana harus bersih
- Cukup cahaya
Posisi pasien dan pemijat
- Pasien: duduk/terbaring, rileks
- Pemijat: posisi nyaman
Efek samping pemijatan
- Shock
- Kejang otot
- Bengkak/memar
Terima Kasih
(Matur Suksma)

Anda mungkin juga menyukai