Anda di halaman 1dari 5

HYDROSTATIC TEST

PEGUJIAN
STEAM TEST

1. Hydrostatis Test : (Pertama)


• DP< 5 Kg/ Cm2 P Test = 2 x DP
• DP > 5 kg/cm2<10 kg/cm2 P Test = DP +5
• DP ≥10 kg/cm2 P Test = 1,5 DP
2. Hydrosetatic Test : ( Ulangan/ Berkala )
 DP + max. 3 kg/ cm2
Notes :
DP = Tekanan rancang = tekanan kerja max.
yang diijinkan
Hydrostatic Test
Tujuan : Untuk mengetahui apakah konstruksi ketel uap
tersebut mampu menahan pemadatan air sesuai
dengan ketentuan peraturan perundangan
maupun standar yang berlaku dengan pengertian
tidak terdapat bocoran/ rembesan atau
perubahan bentuk bentuk yang menetap.
GRAFIK PEMADATAN
Tekanan
(kg/Cm2)

P2

P1

0 T1 Wk
T2 T3 T4 T5 T6 T7 T8
t

KETERANGAN
• Pedoman tekan kalibrasi
• Dalam ketel uap tidak terdapat bantalan udara
• Kenaikan tekanan max 3 Kg/ Cm2 / menit
• Saat pengujian padat pemeriksaan pasangan pipa
penguat-penguat perembesan atau bocor
STEAM TEST
Tujuan : Untuk mengetahui normal
tidaknya semua alat perlengkapan dari Pesawat
Uap yang bersangkutan.
SETTING SAFETY VALVE

a. Sv1: Dapat disetting dibawah tekanan max yang


diijinkan
b. SV2 : Dapat disetting pada tekanan max. yang
diijinkan atau disetting pada tekanan yang lebih
tinggi, tetapi tidak boleh melebihi 3% dari Tekanan
Kerja Max. yang diijinkan.
c. Perbedaan setting SV1 dan SV2 tidak boleh
melebihi 10 % dari tekanan tertinggi.
d. SV pada waktu menutup, toleransi penurunan
tekana minimum : 1% dan maksimal 4 %

Anda mungkin juga menyukai