Anda di halaman 1dari 14

Kelompok 5

TEORI NEGOSIASI Berdasarkan Penelitian Stella


Ting-Toomey
MUKA
Berdasarkan Penelitian
Stella Ting-Toomey
TENTANG MUKA
FIRST UP 2
CONSULTANTS
Ting-toomey berpendapat bahwa muka dapat diinterpretasikan dalam dua cara yang utama:

Kepedulian akan muka (face concern)


Kepedulian akan muka yaitu kepentingan untuk
mempertahakan muka seseorang atau muka orang
lain. Contohnya bagaimana ketika kita bertemu
orang yang berbeda budaya, kita selalu berusaha
menjaga image dan bersikap santun agar tidak
menyinggung perasaan orang lain.

Kebutuhan akan muka (face concern)


Kebutuhan akan muka merujuk pada dikotomi
(pembagian atas dua kelompok yang saling
bertentangan) keterlibatan otonomi. Contohnya
ada sebagian budaya yang tidak suka
tergantung kepada orang atau budaya lain,
sehingga penampilan atau muka yang tampak
bersifat tidak peduli dengan orang lain.
FIRST UP 3
CONSULTANTS
MUKA DAN TEORI KESATUAN

2 KEBUTUHAN
UNIVERSAL:
• Kebutuhan Muka Positif adalah
keinginan untuk disukai dan
dikagumi oleh orang-orang
penting dalam hidup kita.
• Kebutuhan Muka negatif adalah
keinginan untuk dibiarkan sendiri
dan tidak dikekang.

FIRST UP 4
CONSULTANTS
FACEWORK
Teori ini dapat diperluas dengan mengidentifikasi tiga
jenis facework yang dijelaskan oleh Te-Stop dan John
Bowers (1991) yaitu kepekaan, solidaritas, dan pujian.

• Facework ketimbangrasaan (tact facework)


merujuk pada batas di mana orang menghargai
otonomi seseorang.
• Facework solidaritas (solidarity facework)
berhubungan dengan seseorang menerima orang
lain sebagaimana anggota dari kelompok dalam.
• Facework pujian (approbation facework)
berhubungan dengan peminimalan penjelekan
dan pemaksimalan pujian kepada orang lain.

FIRST UP 5
CONSULTANTS
ASUMSI TEORI Berdasarkan Penelitian
Stella Ting-Toomey
NEGOSIASI MUKA
FIRST UP 6
CONSULTANTS
Asumsi teori negosiasi
muka

Beberapa asumsi dari Teori Negosiasi Muka


• Asumsi yang pertama menekankan pada identitas diri mencakup komponen-komponen penting dari teori
(self-identity), atau ciri pribadi atau karakter seseorang. ini: muka, konflik, dan budaya.
• Asumsi kedua berkaitan dengan konflik, yang
merupakan komponen utama dari teori ini.
• Asumsi ketiga berkaitan dengan dampak yang dapat
diakibatkan oleh suatu tindakan terhadap muka.

FIRST UP 7
CONSULTANTS
BUDAYA
INDIVIDUALISTIK Berdasarkan Penelitian
Stella Ting-Toomey
DAN KOLEKTIVISTIK
FIRST UP 8
CONSULTANTS
Budaya individualistik Budaya kolektivistik

Budaya Individualistik menekankan hak dan Budaya kolektivitstik menekankan komuniktas,


kewajiban pribadi, privasi, menyatakanpendapat kolaborasi, minat, harmoni, tradisi, fasilitas
pribadi, kebebasan, inovasi, dan ekspresi diri. umum, dan mempertahankan harga diri.
Dalam budaya individualistik, tujuan pribadi Kolektivisme berarti penekanan terhadap
menjadi prioritas dibandingkan kesetiaan
• mendahulukan pandangan, kebutuhan dan
terhadap kelompok
tujuan kelompok dibandingkan diri sendiri;
• norma dan kewajiban sosial ditentukan oleh
kelompok;
• kepercataan yang dianut dalam kelompok dan
Perbedanya adalah
budaya individualistik budaya kolektivistik
lebih ke kepentingan lebih ke kepentingan
kelompok FIRST UP
pribadi CONSULTANTS 9
MENGELOLA
KONFLIK MELINTASI Berdasarkan Penelitian
Stella Ting-Toomey
BUDAYA
FIRST UP 10
CONSULTANTS
KONFLIK MELINTASI BUDAYA?
Berikut penjelannya..

Dimensi budaya individualistik-


kolektivistik memengaruhi
pemilihan gaya konflik. Gaya-gaya
ini merujuk pada respons yang
berpola, atau cara khas untuk
mengatasi konflik melintasi
berbagai perjumpaan komunikasi.

FIRST UP 11
CONSULTANTS
Anggota-anggota dari budaya Sehubungan dengan perbandingan yang melintasi lima
Amerika Serikat menggunakan lebih budaya
banyak gaya yang mendominasi
dalam manajemen.
• Orang Taiwan menyatakan bahwa Jepang Cina Korea Selatan
mereka lebih banyak mengunakan
gaya mengintegrasikan dalam
manajemen konflik.
• Orang Cina dan Taiwan
menggunakan lebih banyak gaya
menurut.
• Orang Cina lebih banyak Taiwan Amerika Serikat
menggunakan tingkat menghindar
yang tinggi sebagai gaya konflik
dibandingkan kelompok budaya
lainnya.
• Orang Cina menggunakan tingkat
berkompromi yang lebih tinggi
dari budaya-budaya.

FIRST UP 12
CONSULTANTS
FIRST UP
CONSULTANTS

13
Teori komunikasi muka merupakan teori yang
membahas tentang: tentang muka dan teori
kesatuan, Facework, asumsi teori negosiasi
muka, budaya individualistik dan kolektivistik.
Teori ini di ambil dari pemikiran Stella Ting-
Toomey.
Dengan membahas teori ini pemakalah menjadi
mengerti apaitu teori negoasiasi muka dan apa
saja yang di bahas di dalamnya, selain itu
pemakalah menjadi lebih banyak belajar
mengenai penyelesaian konflik yang melintasi
budaya.

FIRST UP 14
CONSULTANTS

Anda mungkin juga menyukai