Anda di halaman 1dari 36

Disusun oleh:

Clorinda Olga B (FA/09981)


Marsya Yonna N (FA/09984)
Yulia Paramitha (FA/09987)
Atika Yasmin (FA/09990)

GLIKOSIDA
GLIKOSIDA

Senyawa tidak mereduksi yang apabila


terhidrolisis menghasilkan gugus aglikon dan
glikon (molekul gula)
Tujuan Percobaan

1. Mengidentifikasi beberapa bahan alam yang mengandung


glikosida secara makroskopi, mikroskopi, dan kimiawi

2. Mengidentifikasi beberapa macam glikosida secara kimia

3. Memahamai sifat-sifat umum glikosida dan mengetahui


beberapa cara ekstraksinya
IDENTIFIKASI
MAKROSKOPI
Tujuan: mendapat informasi morfologi simplisia uji
berupa nama bahan, nama sumber penghasil,
bentuk, ukuran, warna, bau, dan rasa
Identifikasi
Makroskopi

Cara Kerja
Diambil contoh simplisia

Dituliskan nama simplisia, tanaman asal,


dan klasifikasinya

Dideskripsikan bentuk, ukuran,warna, bau,


dan rasa simplisia

Dilampirkan gambar simplisia tersebut


AKAR MANIS

Sumber Penghasil:
Glycyrrhiza glabra
Suku:
Fabaceae
Uraian Simplisia Basah Simplisia Kering

Bentuk Silinder tabung Silinder tabung

Ukuran 1,2 cm (p) ; 0,4 cm (d) 1,2 cm (p) ; 0,4 cm (d)

Bau Bau khas akar manis Bau khas akar manis

Warna Coklat kayu Coklat kayu

Rasa Manis Manis


DAUN JATI BELANDA

Sumber Penghasil:
Guazuma ulmifolia
Suku:
Sterculiaceae
Uraian Simplisia Basah Simplisia Kering

Bentuk Daun lonjong dan lanset Daun lonjong

Ukuran 20,7 cm (p); 9,1 cm (l) Helai daun kecil, hancur

Bau Bau lemah Bau seperti teh

Warna Hijau Hijau kecoklatan

Rasa Hambar, pahit Hambar, pahit


DAUN JAMBU BIJI

Sumber Penghasil:
Psidium guajava
Suku:
Myrtaceae
Uraian Simplisia Basah Simplisia Kering

Bentuk Daun menyirip Lonjong, bulat memanjang,


ujung dan pangkal
meruncing
Ukuran 7,5 cm (p); 3,5 cm (l) 5,8 cm (p); 1,9 cm (l)

Bau Bau khas jambu biji Bau khas jambu biji, aroma
sudah mulai menghilang
Warna Hijau Coklat

Rasa Menyengat tajam, pahit Hambar


IDENTIFIKASI
MIKROSKOPI
Tujuan: mengetahui fragmen-fragmen khas
simplisia uji
Identifikasi
Mikroskopi

Diletakkan irisan melintang simplisia uji pada kaca


Cara Kerja
preparat

Ditambahkan media berupa akuades/kloralhidrat

Dilihat di bawah mikroskop dengan perbesaran 10x10

Digambarkan fragmen-fragmen khas yang terlihat dari


hasil pengamatan
Identifikasi
Mikroskopi AKAR MANIS-GLIKOSIDA SAPONIN
Identifikasi
Mikroskopi AKAR MANIS-GLIKOSIDA SAPONIN

• Media: Kloralhidrat ->


menghilangkan amilum
dan protein sehingga
pengamatan tidak
terganggu.
• Perbesaran: 10x10
• Hasil uji: Parenkim floem
berdinding jernih dengan
beberapa kristal kalsium
oksalat didalamnya
Identifikasi DAUN JATI BELANDA-
Mikroskopi GLIKOSIDA FLAVONOID
Identifikasi DAUN JATI BELANDA-
Mikroskopi GLIKOSIDA FLAVONOID

•Hasil uji:
Terlihat epidermis satu sel, rambut
penutup berbentuk bintang dan
fragmen-fragmen rambut kelenjar.
Epidermis berbentuk poligonal, ada
stomata tampak dinding samping
bergelombang.
Rambut penutup berbentuk
bintang, terdiri dari beberapa rambut
bersel tunggal yang berhimpit pada
bagian pangkalnya, dinding tebal tidak
berwarna, ruang rambut berwarna Media: akuades
coklat. Terbentuk hablur kalsium
Perbesaran: 10 x10
oksalat berbentuk prisma samar.
Identifikasi DAUN JAMBU BIJI-
Mikroskopi GLIKOSIDA FENOLIK
Identifikasi DAUN JAMBU BIJI-
Mikroskopi GLIKOSIDA FENOLIK

Hasil uji: Warna hijau, bentuk


butiran halus. Terlihat bagian
penyusun daun jambu biji
seperti epidermis, pembuluh
angkut tidak jelas, rambut
penutup dan bagian hablur
kalsium oksalat.

Media: Kloralhidrat
Perbesaran: 10 x10
MIKROSKOPI -
MIKROKIMIAWI
Tujuan: mengidentifikasi beberapa macam
glikosida secara kimia
Mikroskopi-
Mikrokimiawi

Cara Kerja
Diletakkan irisan melintang simplisia uji pada kaca
preparat

Dilihat di bawah mikroskop dengan perbesaran


10x10

Ditambahkan 1-2 tetes pereaksi pada celah antara


gelas penutup dan kaca preparat

Diamati perubahan warna yang terjadi


Mikroskopi-
Mikrokimiawi AKAR MANIS-GLIKOSIDA SAPONIN

Pereaksi
Lieberman
Uji Mikroskopi- Bouchard
Mikrokimiawi Pereaksi
Anisaldehid
Asam Sulfat
Mikroskopi-
Mikrokimiawi LIEBERMAN BOUCHARD

MERAH

HASIL POSITIF: ADA GLIKOSIDA SAPONIN TURUNAN TRITERPENOID (GLYCYRRHIZIN)

Ikatan konjugasi
dengan reagen
Mikroskopi-
Mikrokimiawi ANISALDEHID ASAM SULFAT

KUNING

HASIL POSITIF

KUNING
Mikroskopi- DAUN JATI BELANDA-
Mikrokimiawi AKAR MANIS-GLIKOSIDA SAPONIN
GLIKOSIDA FLAVONOID

Pereaksi NaOH

Uji Mikroskopi-
Pereaksi AlCl3
Mikrokimiawi

Pereaksi
Sitroborat
Mikroskopi-
Mikrokimiawi PEREAKSI NAOH

KUNING KECOKLATAN
HASIL POSITIF

TERDAPAT SENYAWA FLAVONOID


Mikroskopi-
Mikrokimiawi PEREAKSI AlCl3

KUNING KECOKLATAN

HASIL POSITIF

TERDAPAT SENYAWA FLAVONOID


Mikroskopi-
Mikrokimiawi PEREAKSI SITROBORAT

KUNING KECOKLATAN

HASIL POSITIF

TERDAPAT SENYAWA FLAVONOID


Mikroskopi- DAUN JAMBU BIJI-
Mikrokimiawi GLIKOSIDA FENOLIK

Pereaksi FeCl3
Uji Mikroskopi-
Mikrokimiawi
Pereaksi Garam
Fast Blue
Mikroskopi-
Mikrokimiawi PEREAKSI FeCl3

BIRU-KEHIJAUAN

HASIL POSITIF: terdapat tanin (jenis glikosida fenolik)

Prinsip: gugus fenol + ion Fe+3 -> senyawa kompleks (biru


sampai kehitaman)
Mikroskopi-
Mikrokimiawi PEREAKSI GARAM FAST BLUE

COKELAT-
KEMERAHAN

HASIL POSITIF: terdapat tanin (jenis glikosida fenolik)

Prinsip: terbentuknya garam diazo (warna merah)


UJI TABUNG
Tujuan: untuk mengetahui kandungan glikosida
dalam simplisia uji
Uji Tabung AKAR MANIS-GLIKOSIDA SAPONIN

100 mg serbuk dimasukkan ke dalam tabung reaksi Cara Kerja

Ditambahkan 10 ml air suling

Dikocok kuat selama 30 detik

Didiamkan tabung dalam posisi tegak selama 30


menit

Adanya saponin jika timbul buih setinggi kurang lebih


3 cm dari permukaan cairan
Uji Tabung AKAR MANIS-GLIKOSIDA SAPONIN

Hasil Teori
Saponin Sebelum didiamkan Buih 3 cm= saponin
= 8,2 cm
Setelah didiamkan =
1 cm

Sifat saponin yang menimbulkan buih dengan air didapat dari


struktur kimianya yang mampu menjembatani 2 kepolaran yang
bersebrangan memudahkan saponin berinteraksi dengan
molekul di permukaaan membran
DAUN JATI BELANDA-
Uji Tabung GLIKOSIDA FLAVONOID
0,5 gram serbuk disari dengan 10 ml etanol selama 10 menit di atas penangas air

Disari selagi larutan masih panas


Diencerkan filtrat dengan 10 ml air, dipindah ke corong pisah, ditambahkan 5 ml
petroleum eter, dikocok
Diuapkan fase metanol hingga kering, residu yang tersisa dilarutkan dalam 5 ml etil
asetat, diambil bagian yang jernih untuk larutan percobaan

Diambil 1 ml larutan Diambil 1 ml larutan Diambil 1 ml larutan


percobaan, diuapkan percobaan, diuapkan percobaan, diuapkan
hingga kering hingga kering, sisa hingga kering, sisanya
dibasahi dengan dibasahi dengan
Residu dilarutkan aseton aseton
dengan 1 ml etanol
95% Ditambahkan serbuk Ditambahkan serbuk
asam borat dan asam asam borat dan asam
Ditambahkan logam oksalat oksalat
Magnesium & HCl
pekat (warna merah Dipanaskan, Dipanaskan,
menunjukkan adanya ditambahkan dietil ditambahkan aseton,
flavonoid) eter, diamati di bawah terjadi warna kuning
sinar UV 366 nm tanpa fluorosensi
Uji Tabung DAUN JATI BELANDA-
GLIKOSIDA FLAVONOID

Hasil Teori
Uji Shinoda Warna merah keunguan Merah-ungu = flavonoid
-> mengandung Kuning-jingga = flavon,
flavonoid kalkon, auron
Uji Taubock Warna kuning Kuning berluorosensi =
berfluorosensi flavonoid
Uji Wilson Warna kuning tidak Kuning tidak
berfluorosensi berfluorosensi =
flavonoid

• Uji Shinoda -> merah keunguan -> dihasilkan senyawa fenolik


yang teroksidasi MgCl2
• Uji Taubock -> kuning berfluorosensi -> cincin aromatik
terkonjugasi pada flavonoid
DAUN JAMBU BIJI-
Uji Tabung
GLIKOSIDA FENOLIK

Dipanaskan 2 gram serbuk tumbuhan dengan 10 ml Cara Kerja


air selama 10 menit dalam penangas air mendidih

Disaring selagi panas

Setelah dingin, ditambah 3 tetes pereaksi FeCl3

Terjadi warna hijau biru menunjukkan adanya


polifenolat

Uji diulang dengan filtrat hasil pendidihan serbuk 2 gram


dengan etanol 80% selama 10 menit dalam penangas air
DAUN JAMBU BIJI-
Uji Tabung
GLIKOSIDA FENOLIK

Hasil Teori
Pelarut Air Coklat menjadi Hijau biru =
hijau biru polifenolat
Pelarut Etanol 80% Coklat menjadi Endapan kehitaman
endapan kehitaman = fenolik

Tujuan digunakan pelarut yang berbeda adalah menguji


kelarutan glikosida fenolik, karena kepolaran glikosida fenolik
berada di antara air dan etanol

Anda mungkin juga menyukai