Anda di halaman 1dari 5

PERHITUNGAN KANDUNGAN

ENERGI DAN ZAT GIZI DALAM


MAKANAN
Penggunaan Daftar Komposisi Bahan Makanan (DKBM)
Suatu daftar yang memuat susunan kandungan zat-zat gizi berbagai jenis
bahan makanan atau makanan.
Untuk menghitung jumlah zat gizi dan energi bahan makanan dapat dirumuskan

KGij = (Bij /100) x Gij x (BDDj /100) (1)


KGij = kandungan zat gizi i makanan dari bahan makanan j dengan berat
B gram
Bij = Berat bahan makanan j (gram)
Gij = Kandungan zat gizi i dalam 100 gram BDD bahan makanan j
BDDj = Persen bahan makanan j yang dapat dimakan (% BDD)

Contoh:

Hitung kandungan energi dan vitamin C dari sebuah pisang ambon ukuran
besar yang beratnya 300 gram, bila diketahui kandungan energi dan
vitamin C pisang ambon dalam 100 gram BDD adalah 99 Kal dan 3 mg.
Persen BDD dari pisang ambon = 75.
Interpretasi Tingkat Konsumsi Perorangan

Misalnya diketahui BB seorang anak perempuan usia 18 tahun adalah 58 kg.


Berdasarkan hasil recall 24 jam diketahui tingkat konsumsi energi sehari
adalah 2618 Kalori. Pada daftar AKG (2004) diketahui BB standar pr usia
16-18 tahun adalah 50 kg dan AKG untuk energi = 2200 Kalori.
Tentukan tingkat konsumsi energi dari pr tersebut !

Jawab :
58 kg
AKG individu = ------------ x 2200 Kalori = 2552 Kalori
50 kg
2618 Kalori
Tingkat konsumsi energi = ------------------ x 100 % = 102,5%
2552 Kalori

Klasifikasi tingkat konsumsi dibagi menjadi empat, dengan cut of points sbb:

Baik = ≥ 100 % AKG; Sedang = 80 - 99 % AKG; Kurang = 70 – 80 % AKG;


dan Defisit = < 70 % AKG.

Berdasarkan klasifikasi tsb, maka pr tersebut tingkat konsumsi energinya


tergolong kurang.
Interpretasi Tingkat Konsumsi Perorangan

Misalnya diketahui BB seorang anak perempuan usia 21 tahun adalah 52 kg.


Berdasarkan hasil recall 24 jam diketahui tingkat konsumsi energi sehari
adalah 64,1 g. Pada daftar AKG (2004) diketahui BB standar pr usia
19-29 tahun adalah 52 kg dan AKG untuk protein = 50 g
Tentukan tingkat konsumsi energi dari laki-laki tersebut !

Jawab :
52 kg
AKG individu = ------------ x 50 g= 50 g
52 kg
64,1 g
Tingkat konsumsi energi = ------------------ x 100 % = 128%
50 g

Klasifikasi tingkat konsumsi dibagi menjadi empat, dengan cut of points sbb:

Baik = ≥ 100 % AKG; Sedang = 80 - 99 % AKG; Kurang = 70 – 80 % AKG;


dan Defisit = < 70 % AKG.

Berdasarkan klasifikasi tsb, maka pr tersebut tingkat konsumsi energinya


tergolong kurang.
Interpretasi Tingkat Konsumsi Perorangan

Misalnya diketahui BB seorang anak perempuan usia 18 tahun adalah 55 kg.


Berdasarkan hasil recall 24 jam diketahui tingkat konsumsi energi sehari
adalah 35,79 g. Pada daftar AKG (2004) diketahui BB standar pr usia
16-18 tahun adalah 50 kg dan AKG untuk protein = 2200 Kalori.
Tentukan tingkat konsumsi energi dari laki-laki tersebut !

Jawab :
55 kg
AKG individu = ------------ x 50 g= 55 g
50 kg
35,79 g
Tingkat konsumsi energi = ------------------ x 100 % = 65%
55 g

Klasifikasi tingkat konsumsi dibagi menjadi empat, dengan cut of points sbb:

Baik = ≥ 100 % AKG; Sedang = 80 - 99 % AKG; Kurang = 70 – 80 % AKG;


dan Defisit = < 70 % AKG.

Berdasarkan klasifikasi tsb, maka pr tersebut tingkat konsumsi energinya


tergolong kurang.

Anda mungkin juga menyukai