Kelompok 1
Ajirna minannar
mahzalena
ANTI KONVULSI
• A. Pengertian Antikonvulsi
•
• Antikonvulsi digunakan terutama untuk
mencegah dan mengobati bangkitan epilepsi
(Epileptic seizure ). Golongan obat ini lebih
tepat dinamakan antiepilepsi, sebab obat ini
jarang digunakan untuk gejala konvulsi
penyakit lain.
• Bromida, obat pertama yang digunakan
untuk terapi epilepsi telah di tinggalkan karena
ditemukanya berbagai antiepilepsi baru yang
lebih efektif. Fenobarbital diketahui memiliki
efek antikonvulsi spesifik, yang berarti
efek antikonvulsinya tidak berkaitan langsung
dengan efek hipnotiknya. Di Indonesia
fenobarbital ternyata masih digunakan,
walaupun di luar negeri obat ini mulai banyak di
tinggalkan. Fenitoin (difenilhidantoin), sampai
saat ini masih tetap merupakan obat utama
antiepilepsi.
• Epilepsi (dari bahasa Yunani Kuno ἐπιληψία
Epilepsia'''') adalah gangguan
neurologis umum kronis yang ditandai dengan
kejang berulang tanpa alasan. Ini adalah
tanda-tanda kejang sementara dan / atau
gejala dari aktivitas neuronal yang abnormal,
berlebihan atau sinkron diotak. Sekitar 50 juta
orang di seluruh dunia memiliki epilepsi,
dengan hampir 90% dari orang-orang yang di
negara-negara berkembang
• .Epilepsi lebih mungkin terjadi pada anak-anak
muda, atau orang di atas usia 65 tahun,namun
dapat terjadi setiap saat. Epilepsi biasanya
dikontrol, tapi tidak sembuh,
denganpengobatan, meskipun operasi dapat
dipertimbangkan pada kasus yang sulit.
B. Penyebab Terjadinya Kejang