Pembimbing:
dr. Lucille Anisa Suardin, Sp.KK
Penyakit Kulit Akibat
Parasit Hewani
Skabies
Cardinal Sign :
1. pruritus nokturnal
2. menyerang secara berkelompok
3. terdapat terowongan
Terdapat terowongan/kunikulus pada tempat predileksi
(terowongan bewarna putih/ keabu-abuan, berbentuk garis
lurus atau berkelok, rata-rata panjang 1 cm, pada ujung
terowongan ditemukan papul atau vesikel.
4. menemukan tungau
Diagnosis tegak apabila ada 2 tanda dari 4 tanda cardinal
Biasanya pada Sela jari tangan, pergelangan tangan bagian volar,
siku bagian luar, lipatan ketiak bagian depan, areola mammae,
umbilikus bokong, genitalis eksterna.
Pemeriksaan penunjang:
Kerokan kulit
Mengambil tungau dengan jarum
Kuretase terowongan
Menemukan tungau
Diagnosis Banding
Prurigo
Pedikulosis korporis
Dermatitis
Tatalaksana :
Obati seluruh anggota keluarga
Non medikamentosa
semua pakaian 3 hari terakhir dicuci bersih dengan
menggunakan air panas.
Semua karpet, sofa, selimut, kasur, dicuci atau dijemur dibawah
sinar matahari.
Terapi seluruh anggota keluarga
Medikamentosa topikal:
Permethrin 5 % (gunakan selama 8 jam, ulangi dalam 7 hari)
Sulfur presipitatum 5-10% (gunakan 8 jam pada hari 1,2, dan 3)
Lindane 1% ( gunakan selama 8 jam pada hari 1,2,3 dan 8)
Creeping Eruption
Creeping eruption adalah peradangan berbentuk linear atau
berkelok-kelok, menimbul dan progresif disebabkan oleh larva cacing
tambang yang berasal dari feses anjing dan kucing
Sinonim : cutaneus larva migrans
Etiologi : Ancylostoma braziliense dan Ancylostoma caninum
Gejala Klinis :
Larva masuk ke kulit menyebabkan rasa gatal dan panas
Papul, lesi berkelok-kelok, diameter 2-3 mm, kemerahan. Papul
eritematosus menjalar seperti benang berkelok-kelok polisiklik,
serpiginosa, menimbulkan dan membentuk terowongan (burrow)
mencapai panjang beberapa cm
Gatal hebat pada malam hari
Diagnosis ditegakkan berdasarkan bentuk yang khas, yaitu kelainan
seperti benang yang lurus atau berkelok-kelok, menimbul dan
terdapat papul atau vesikel diatasnya.
Predileksi
Tungkai, plantar, tangan, anus, bokong, paha, juga di bagian
tubuh mana saja yang sering berkontak dengan tempat larva
berada.
Diagnosis Banding :
Skabies
Dermatofitosis
Insect bite
Tatalaksana
Sistemik:
Tiabendazol 25-50 mg/kgBB/hari (2x sehari) diberikan selama 2-5
hari berturut-turut. Dosis maksimal 3 gr per hari. Bila belum
sembuh dapat diulangi setelah beberapa hari.
Albendazol 400 mg sehari, diberikan selama 3 hari berturut-turut.
Pedikulosis
Pedikulosis adalah infeksi pada kulit/rambut pada manusia yang
disebabkan oleh Pediculus humanus.
Klasifikasi Pedikulosis ada 3 yaitu :
1. pediculus humanus var. Capitis yang menyebabkan pedikulosis
kapitis
2. pediculus humanus var corporis yang menyebabkan pedikulosis
korporis.
3. Phthirus pubis yang menyebabkan pedikulosis pubis
Pedikulosis kapitis
Pemeriksaan penunjang
Ditemukannya telur atau kutu di daerah oksiput atau temporal.
Telur bewarna abu-abu dan mengkilap
Diagnosis banding
Tinea kapitis
Impetigo krustosa
Dermatitis seboroik
Tatalaksana
Gammexane 1% (cara pemakaian: setelah dioleskan lalu didiamkan 12
jam, kemudian dicuci dan disisr dengan sisir serit)
Benzyl benzoat 25%
Pedikulosis Korporis
Pengobatan
Gameksan 1% dioleskan secara tipis lalu diamkan selama 24 jam.
Apabila belum hilang dapat diulangi lagi 4 hari kemudian
Benzyl benzoat 25%
Pakaian dicuci air panas dan disetrika
Pognosis
Baik jika higiene diperhatikan
Pedikulosis Pubis
Pedikulosis pubis ialah infeksi rambut di daerah pubis dan disekitarnya oleh
Phthirus pubis
Biasanya pada orang dewasa. Penularan umumnya melalui kontak
langsung
Gejala klinis
Gatal dipubis dan sekitarnya
Gatal dapat meluas sampai ke abdomen dan dada
Bercak bewarna abu-abu atau kebiruan = makula serulae
Black dot pada celana dalam putih (khas)
Penunjang diagnosis
Temukan telur atau bentuk dewasa
Diagnosis banding
Dermatitis seboroik
dermatomikosis
Terapi
Gameksan 1% dioleskan secara tipis lalu diamkan selama 24 jam.
Apabila belum hilang dapat diulangi lagi 4 hari kemudian
Benzyl benzoat 25%
TERIMA KASIH