Manajemen Pihutang
Manajemen Pihutang
1. Pengertian :
- Pihutang yang timbul karena transaksi usaha.
- Barang kita serahkan dulu, pembeli membayar
kemudian (lebih banyak dibicarakan).
- Kadang-kadang kita memberi persekot dulu.
- Gunanya untuk menambah volume penjualan.
- Sering terjadi pertentangan dengan prinsip
likuiditas.
- Sering terjadi pertentangan kepentingan antara
bagian keuangan dengan bagian penjualan.
2. Faktor-faktor yang mempengaruhi saldo
pihutang.
- Volume penjualan kredit.
- Syarat pembayaran.
- Pembatasan Kredit.
- Kebijakan pengumpulan pihutang.
- Kebiasaan para langganan membayar.
3. Langkah-langkah untuk menyaring langganan.
- Penentuan besarnya resiko yang ditanggung
perusahaan.
- Penyelidikan kelayakan pelanggan dengan 5 C.
1. Charakter yaitu : Sifat-sifat pembeli atau
langganan untuk secara jujur berusaha untuk
memenuhi kewajiban-kewajibannya.
2. Capacity yaitu : Kemampuan pembeli atau
debitur untuk membayar hutangnya.
3. Capital yaitu : Diukur dari posisi finansiil
perusahaan secara umum, yang khususnya
ditekankan pada”tangible net worth” dari
perusahaan yang dicerminkan oleh analisis Ratio
Keuangan.
4. Colleteral yaitu : Dicerminkan oleh aktiva dari
langganan yang diikat atau dijadikan jaminan
bagi keamanan kredit yang diberikan.
5. Conditions yaitu : Menunjukkan pengaruh
langsung dari trend ekonomi pada umumnya
terhadap perusahaan tersebut.
- Melakukan klasifikasi pelanggan berdasarkan
resiko pembayarannya(ada sebagian pelanggan
membayar tidak tepat waktu).
- Mengadakan seleksi pelanggan.
Penentuan resiko pelanggan tidak membayar dan
saat pelunasan.
Nama Pelanggan : Wasis
Tgl Transaksi % tidak terbayar Bulan Pelunasan
5 Januari 5 3
10 Pebruari 3 4
12 Maret 0 3
15 Mei 4 5
20 Juni 1 1
5 Agustus 2 1
10 Oktober 3 4
15 Oktober 0 2
27 Nopember 1 3
20 Desember 1 4
Jumlah 20 30
Rata - rata 2 3
Resiko tidak membayar berdasarkan pengalaman 2%
Resiko dan Waktu Pelunasan.
Nama Pelanggan Resiko tidak Waktu pelunasan
terbayar(%)
Wasis 2,00 3
Chandra 3,00 4
Bima 5,00 2
Sakti 10,00 4
Evi 0 2
Fauzi 2,21 1
Indra 6,35 2
Jonatan 3,50 3
Kuntarto 4,03 2
Marno 2,45 1
Lumintu 5,00 1
Nabila 8,01 1
Nita 0 2
Setelah mengadakan penyelidikan terhadap
pelanggan dan berdasarkan klasifikasi/
penggolongan pelanggan (lihat tabel) diatas
perusahaan dapat menentukan resiko > 10%
tidak dilayani dan hanya melayani penjualan
kredit < 10% kepada pelanggan dan waktu
pelunasan lebih 4 bulan tidak bisa dilayani.
4. Penilaian perlu/tidaknya pihutang.
- Penjualan bila semuanya tunai Rp 100.000.000
- Penjualan bila dengan kredit Rp 200.000.000
- Biaya Penagihan Rp 10.000.000
- Bad debt 1%
- Profit Margin 15 %
Perputaran Modal Kerja bila tanpa penjualan
kredit 2,5 kali, kalau dengan penjualan kredit 4
kali. Bunga modal yang tertanam dalam modal
kerja 11 %.
Perbandingan laba neto (Rp)
Keterangan Tanpa penjualan kredit Dengan penjualan kredit
Penjualan 100.000.000 200.000.000
Kebutuhan Modal Kerja 40.000.000 50.000.000
Laba (PM)15% x Penjualan 15.000.000 30.000.000
Biaya Penagihan - 10.000.000
Bad debt(1%) - 2.000.000
Bunga Modal(11%) 4.400.000 5.500.000
Laba Neto 10.600.000 12.500.000