Anda di halaman 1dari 13

Oleh : Kamsari S.Kep Ners.,M.

,Kep
TAHAPAN
 Dimulai dari Usia dewasa awal sampai
lansia

 Dimulai saat anak terakhir meninggalkan rumah.
 Berakhir saat pensiun atau salah satu meninggal.
 Setelah anak besar dan menempuh kehidupan
keluarga sendiri2, tinggallah suami istri berdua saja.
Dalam tahap ini keluarga akan merasa sepi, dan bila
tidak dapat menerima kenyataan akan dapat
menimbulkan depresi dan stress.
 Pasangan berfokus mempertahankan kesehatan
dengan pola hidup sehat, diet seimbang, olahraga
rutin mengisi waktu dengan pekerjaan dan
mempertahankan hub. dengan teman sebaya dan
keluarga anak
Tugas Perkembangan Keluarga
Mempertahankan kesehatan
Mempertahankan hubungan yang memuaskan
dengan teman sebaya dan anak anak
Meningkatkan keakraban pasangan
Menyediakan lingkungan untuk meningkatkan
kesehatan.
Mempertahankan hubungan memuaskan dan
penuh arti dengan para orangtua lansia dan anak-
anak.
Memperkokoh hubungan perkawinan.
Mempertahankan kesehatan.
Mempunyai lbh byk waktu &kebebasan dlm arti
mengolah minat sosial & waktu santai
Memulihkan hub antara generasi muda tua
Keakraban dg pasangan
Memelihara hub/kontak dg anak & keluarga
Persiapan masa tua/pensiun & meningkatkan
keakraban pasangan.
Tugas Perkembangannya…
Peran Perawat
Melaksanakan perawatan &
konsultasi yg terkait dg upaya
peningkatan kesehatan.
Ex: kebutuhan istirahat yg cukup,
aktivitas ringan sesuai kemampuan,
nutrisi yang baik, berat badan yg
sesuai,dll.
Diagnosa keperawatan yang mungkin
pada keluarga pemula:

Ketidakmampuan koping keluarga


Penurunan koping keluarga
Manajemen kesehatan keluarga tidak efektif
Gangguan proses keluarga
Perubahan penampilan peran
Gangguan interaksi sosial
Disfungsi seksual
Rencana Intervensi Keperawatan
keluarga
Ketidakmampuan koping
keluarga
 1) Bina hubungan saling percaya
- a) Mengucapkan salam terapeutik
- b) Berjabat tangan sambil mengenalkan
nama
- c) Menjelaskan tujuan interaksi
- d) Membuat kontrak, waktu dan tempat setiap
kali pertemuan dengan keluarga
 2) Identifikasi masalah yang dihadapi oleh
keluarga
 a) Asal masalah
 b) Jumlah
 c) Sifat
 d) Waktu
 3) Diskusikan koping atau upaya yang biasa
dilakukan keluarga
 a) Mekanisme koping yang selalu digunakan
menghadapai masalah
 b) Mengungkapkan perasaan setelah
menggunakan koping yang biasa digunakan
4) Diskusikan alternatif koping
- a) Keterbukaan dalam keluarga, membahas
masalah yang dihadapi dalam keluarga,
membahas cara-cara menyelesaikan
masalah dan membagi tugas penyelesaian
masalah
- b) Melakukan kegiatan yang disukai
(olahraga, jalan-jalan, dll) untuk
mengembalikan energi dan semangat (break
sesaat)
- c) Mencari dukungan sosial yang lain
- d) Memohon pertolongan pada Tuhan
 5) Latih keluarga menggunakan koping
yang efektif
 6) Evaluasi kemampuan keluarga
menggunakan koping yang efektif
Evaluasi
 S: Keluarga mengatakan sekarang lebih
bisa mengatasi maslah
 O: Keluarga terlihat lebih baik dalam
mekanisme koping ketika ada masalah
dalam keluarga tersebut
 A: Perawat masih perlu pendampingan dan
observasi keluarga dalam memecahkan
masalah
 P: Kaji respon koping terhadap maslah
yang lain
Bye....................

Anda mungkin juga menyukai