Terpadu
(SPGDT – PSC 119 )
Indonesia
PPGD
Sehat
Safe Community
Pemerintah
Gerakan agar tercipta masyarakat sehat, aman dan
sejahtera dimanapun berada.
Melibatkan peran profesi dan masyarakat (Deklarasi
Makassar 2000).
Safe Community
Pedoman : SPGDT Nasional
Aspek Gerakan SC
Care Cure
YanKes Gadar :
Perilaku & Respons Cepat-Tepat
Lingkungan
Menyiapkan, Mencegah
Mitigasi
Sistem KOORDINASI MULTI SEKTOR
DIDUKUNG MULTI SEKTOR untuk
SPGDT
Untuk MENGURANGI /MENYELAMATKAN korban
gadar B/S :
SYSTEM
Tujuan SPGDT
Kesamaan
PERSEPSI Kesamaan SOP
dalam penanganan gadar B/S
ttg SPGDT B/S
Kemenkes RI
PPK
Kesehatan
Pemda Transportasi
SPGDT
Semua Pihak
PSC Sehari-hari
Pra RS
Pelatihan Komunikasi
Awam - Dokter Jejaring
PUBLIC SAFETY CENTER
Time Management
P S C 119
A. B. Penanggulangan :
Pencegahan : Multi disiplin/multi profesi/multi sektor.
Promosi 1. SDM
Proteksi
Awam Umum,
Prevensi dst
Awam Khusus /-------Medis/paramedis---
Masarakat ---\ 2. SaranaRS tipe C
Puskesmas RS tipe B/A
yang Aman TKP
dan Sejahtera
(Safe Pra RS RS
Petugas Intra RS
Community) Intra RS Ambulans
Antar RS 3.Transportasi
4.Komunikasi
- 5. Pendanaan
PSC 119 ll
Ulang :
Ambulans
dikirim.
Cek No. Instruksi
Tlp/alamat
.
Intra RS Data
Jangan putus hubungan sebelum selesai
ll
Instruksi
Ulang :
Ambulans
dikirim.
Cek No.
Tlp/alamat
.
Data
Intra RS
Jangan putus hubungan sebelum selesai
ICU
PICU
HCU Konsultan
OR IGD
IRNA
RS lain
Koordinasi
Eskalasi dan
⇓ mobilisasi
Komando
SPGDT
bencana
Pra RS
Pelaporan,
monitoring, Simulasi
evaluasi
Korban relatif banyak; penyebab sama; perlu
pertolongan segera; kebutuhan sarana, fasilitas dan
tenaga lebih dari yang tersedia
Korban massal
Bencana
Bencana kompleks
Masalah
saat
bencana
Sistem Peralatan /
Kesehatan sarana
Khusus: Atribut, pengenal, perangkat komunikasi tim,
jaring kerjasama keamanan, kedaerah yang dinyatakan
aman. Hindari kendaraan keamanan
Protokol Safety
Penyebab kematian
dapat diprediksi
Mobilisasi TIM BANTUAN BENCANA
bila ada bencana.
Tugas sehari2 : Tugas :
Kebutuhan
• KIE / Diklat : Alat bantu, audio visual dll
BSB :
• Alat bantu : Komunikasi, transportasi Brigade Siaga Bencana
• Logistik : Obat, alat medik, rumah sakit lapangan dll
RHA
Komandan
Komunikasi
Logistik
Transportasi
Tugas Tim
PSC 119
Menentukan
Petugas
Tindakan Area Ekstrikasi
Triase
Initial Assessment
• Penilaian cepat & selamatkan hidup
Persiapan
Triase
• Survei Primer
• Resusitasi
Survei Sekunder
• Tindakan Definitif
Triase
III / minor :
walking wounded
0 / deceased :
fatal / tewas
Luka, Jalan
START Respirasi
Tidak Ya
Hijau
Posisikan jalan nafas < 30/’ >30/’
R : Tidak R : Ya
Perfusi Merah
Hitam Merah R: 30
P: 2”
Refil kapiler : > 2” < 2” M: Ikut
atau
Anak/bayi, Nadi Radial : Tidak Ya 30”
Status Mental
Kontrol Perdarahan, 1 kali
Ikut perintah sederhana : Tidak dapat Dapat
START
Resusitasi & Stabilisasi
METTAG
(‘Evakuasi’) Survei
Sekunder UGD
Transportasi
Fase
Siklus
Bencana
Fase Acute Response
a. Acute Rescue, triase, resusitasi,
emergency stabilisasi, diagnosis,
response. terapi definitif.
Manfaat :
Keterpaduan konsep penyusunan
pelayanan kesehatan bencana
Memudahkan mobilisasi sumberdaya
Kandungan GM
BPBD
Resource map
Hazard map
Vulnerability map
Community & environtmental map
Time saving is life & limb saving
Penghubung Peningkatan
fase SPGDT gadar
Komunikasi
PPGD
Kondisi Perubahan
geografis epidemiologi
Potensi bencana tinggi
Sarana, Prasarana, SDM
Hospital
Pembiayaan Disaster
SPGDT Plan
Intra RS
Pelatihan,
Simulasi,
Transportasi Pra RS
Koordinasi
SOP Minimal RS
Sehari-hari & Bencana
6. Ketentuan :
Asuransi
Batasan Tindakan Medik
Etika & Hukum
Pendataan
Tanggung jawab DOKTER pada Gadar
Evakuasi
Tata cara tertulis + Peta geomedik
Stabil & optimal pra dan selama evakuasi.
Mekanisme :
Tahu Tujuan dan Prinsip rujukan.
ABC stabil,
Immobilisasi,
Mekanika mengangkat pasien.
Sarana prasarana
Evakuasi
Alat / Bahan / Obat Bantuan Hidup Dasar