Anda di halaman 1dari 30

PRE-EKLAMPSIA

dr. Finda Redhiza

Pembimbing :
Dr. Erizal Kaban
Dr. Diana Indah Lestari
TINJAUAN
PUSTAKA
Definisi Pre-Eklampsia
“Hipertensi spesifik yang
disebabkan kehamilan disertai
dengan gangguan sistem organ
lainnya pada usia kehamilan diatas
20 minggu yang ditandai dengan
adanya disfungsi plasenta dan
respon maternal terhadap adanya
inflamasi sistemik dengan aktivasi
endotel dan koagulasi.”
Faktor Risiko
Risiko Tinggi Risiko Sedang
O Riwayat PE O Nulipara
O Kehamilan multiple O Obesitas (IMT>30 kg/m2)
O HT kronis O Riwayat PE pada ibu atau
O DM tipe 1 atau 2 saudara perempuan
O Penyakit ginjal O Usia ≥ 35 tahun
O Penyakit autoimun O Riwayat khusus pasien
(SLE, APS) (Interval kehamilan > 10
tahun)
Kriteria Diagnosis Minimal PE
O TD ≥ 140mmHg sistolik atau 90 mmHg diastolik
O Proteinuria >300 mg dalam 24 jam/disptik urin >+1

Jika proteinuria (-), HT dapat diikuti salah satu dibawah ini :


O Trombositopeni : Plt <100.000/µL
O Ggn. Ginjal : Cr serum >1,1 mg/dL atau ↑ Cr serum dari
sebelumnya pd kondisi tdk ditemukan kelainan ginjal lainnya
O Ggn. Liver : ↑ transaminase >2x normal dan atau adanya
nyeri di daerah epigastrik/region kanan atas abdomen
O Edema Paru
O Gejala Neurologis : stroke, nyeri kepala, ggn. visus
O Ggn. Sirkulasi Uteroplasenta: Oligohidramnion, FGR atau
didapatkan adanya ARDV
Kriteria Diagnosis PE Berat
(bila diagnosis terpenuhi PE + salah satu kondisi klinis dibawah)
O TD ≥ 160mmHg sistolik atau 110 mmHg diastolik
O Trombositopeni : Plt <100.000/µL
O Ggn. Ginjal : Cr serum >1,1 mg/dL atau ↑ Cr serum dari
sebelumnya pd kondisi tdk ditemukan kelainan ginjal
lainnya
O Ggn. Liver : ↑ transaminase >2x normal dan atau
adanya nyeri di daerah epigastrik/region kanan atas
abdomen
O Edema Paru
O Gejala Neurologis : stroke, nyeri kepala, ggn. visus
O Ggn. Sirkulasi Uteroplasenta: Oligohidramnion, FGR
atau didapatkan adanya ARDV
Penatalaksanaan
PE
Manajemen Ekspektatif PE
tanpa pemberat
Penatalaksanaan PEB
O Pemberian MgSO4
O Loading dose : 4 gram selama 5-10 menit (IV)
O Maintenance dose : 1-2 gram/jam selama 24 jam post
partum (IV)
O Jika terjadi kejang berulang, berikan ulang 2 gram bolus
O Anti hipertensi
O Nifedipin 4x10 mg oral, max 120 mg/hari
O Hidralazine 4x10 mg oral atau 5 mg IV atau IM, dosis max
300 mg/hari (hindari pada trimester satu dan dua)
O Labetalol 2x100mg oral atau 20 mg IV, dosis max 300
mg/hari (hindari pada trimester 1)
O Metildopa 2-3 x 250-500 mg oral, dosis max 3 gram/hari
Pencegahan PE
O Hindari atau pantau pasien dengan FR PE
O Aspirin dosis rendah (<75mg/hari) mulai dari
trimester 1 pada kelompok berisiko tinggi
O Suplementasi kalsium (1,5-2 gram/hari) pada
wanita dengan intake kalsium yg tidak adekuat dan
kelompok berisiko tinggi
O Diet restriksi garam tidak direkomendasikan
O Suplementasi antioksidan (vitamin C dan E) tidak
lagi direkomendasikan
LAPORAN KASUS
Laporan Kasus
O Wanita
O 41 tahun
O Datang ke IGD VK PONEK RSUD Deli Serdang
O Keluar air-air dari kemaluan sejak ± 11 jam
smrs, sudah 3x mengganti pakaian dalam
O Mulas-mulas sesekali ± 3 jam smrs, bersifat
hilang timbul
O Lendir bercampur darah dari kemaluan sejak ± 1
jam smrs
Laporan Kasus
O Riwayat TD tinggi dijumpai sejak 1 bulan
ini, dengan TD tertinggi 150/90 mmHg
O Riwayat nyeri kepala sejak 1 bulan ini
O Riwayat kaki bengkak sejak 2 minggu ini
O Riwayat sesak napas tidak dijumpai
O Riwayat nyeri ulu hati tidak dijumpai
O Riwayat ANC 3x ke bidan
Pemeriksaan fisik

O Sensorium : Compos Mentis


O Tek.Darah : 160/100 mmHg
O Nadi : 105 x/i
O Pernapasan: 22 x/i
O Suhu : 36,60C
Pemeriksaan Fisik
O Kepala :Mata : Conjunctiva palp. inf. Anemis
(+/+),
O Leher : DBN
O Thorax : DBN
O Abdomen : DBN
O Extremitas: oedem pretibial pada ekst.
Inferior (+/+)
Status Obtetrikus
Pemeriksaan Luar
O Abdomen : membesar asimetris
O TFU : 28 cm
O Teregang : sdn
O Terbawah : bagian-bagian kecil
O His : 1x10”/10 menit
O Gerak : (+)
O DJJ : 152 kali/menit; regular
Status Ginekologis
O Inspeksi : oedema labia (+/+), P/V (+)
O Inspekulo : Portio : OUE terbuka
Vagina : tampak air-air
merembes dari portio,
darah (+)
O VT : Ø 3cm, bloody slime (+)
USG

Kesimpulan :
Hamil 35-36 minggu, janin letak oblique, tunggal, hidup,
oligohidramnion
N Masalah Pengkajian anamnesis Rencana Diagnostik
o diagnostik monitoring
1. Keluar air Anamnesis : Rencana terapi Klinis, USG dan
dari Keluhan ini dialami pasien sejak ± 11 : laboratorium
kemaluan, jam smrs. Pasien mengaku sudah IVFD RL 20
pusing, mengganti celana dalam sebanyak 3x. gtt/i
kaki Riwayat Tekanan darah tinggi dijumpai Konsul Sp.OG
bengkak sejak ±1 bulan ini, dengan tekanan untuk rencana
darah tertinggi 150/90 mmHg. SC
Riwayat tekanan darah tinggi sebelum
hamil tidak dijumpai. Riwayat nyeri Penjajakan :
kepala dijumpai 1 bulan ini. Riwayat USG trans
kaki bengkak dijumpai sejak 2 minggu abdominal
ini. HPHT 04/02/2018 Darah rutin
Urin rutin
Pemeriksaan fisik KGD
TD:160/100 mmHg CT/BT
Keluar air dari kemaluan, dijumpai hBsag
OUE terbuka, bloody slime(+) anti HIV
LFT
Kemungkinan penyebab : RFT
PreEklampsia Berat + KPD
PreEklampsia + KPD
Eklampsia + KPD
TGL S O A P
13/10 Lemah, Sens: Composmentis Pre - IVFD RL 20 gtt/i
/2018 TD :160/100 mmHg Terapi di ruangan
keluar air Eklamsia
Nadi:105x/i, reguler, t/v: cukup - Inj. MgSO4 2
dari Berat +
kemaluan(+),
RR: 22x/i; Temp: 36,6°C
DJJ : 152 x/i, reguler
` KPD
gr/IV/1 kali
- Inj. MgSO4 4
pusing (+),
Pemfis : gr/Im/6 jam
kaki Mata : Konjungtiva palp. Inf. anemis selama 24 jam
bengkak (+) (+/+) - Inj. Ceftriaxon 1
Ekstremitas : Oedem pretibial (+/+) gram/12 jam (skin
Status Ginekologis : test)
oedem labia (+/+) - Inj. Metronidazol
Inspekulo: Tampak air-air merembes 500 mg/8 jam
dari portio, OUE terbuka - Inj.
VT : Ø 3cm, bloody slime(+)
Dexamethasone 6
Hasil Laboratorium mg/12 jam
Hb/leu/tro : 6,6/ 21.400/316.700 (selama 2 hari)
Urin - Nifedipin 4x10 mg
Blood/Protein/Leu : 2+/3+/3+ - Hystolan (jika ada
kontraksi)
Hasil USG - Rencana transfuse
Hamil 35-36 minggu, janin letak
4 bag PRC
oblique, tunggal, hidup,
oligohidramnion
TGL S O A P
14/10 Lemah, Sens: Composmentis Pre - IVFD RL 20
/2018 keluar air TD :150/100 mmHg Eklamsia gtt/i
dari Nadi:102x/i, reguler, t/v: Berat + - Inj. Ceftriaxon
kemaluan(
cukup ` KPD 1 gram/12 jam
RR: 23x/i; Temp: 36,3°C
+), pusing - Inj.
(+), kaki DJJ : 160 x/i, reguler Metronidazol
bengkak (+) Pemfis : 500 mg/8 jam
Mata : Konjungtiva palp. Inf. - Inj.
anemis (-/-)
Dexamethason
Ekstremitas : Oedem
e 6 mg/12 jam
pretibial (+/+)
(selama 2 hari)
Status Ginekologis :
- Nifedipin 4x10
Oedem labia (+/+)
VT : Ø 3cm, bloody slime(+) mg
- Hystolan (jika
Hasil Laboratorium ada kontraksi)
Hb/leu/tro : 11,3/
24.800/290.100
(post transfusi 4 bag prc)
TGL S O A P
15/10 Lemah, Sens: Composmentis Pre - IVFD RL 20
/2018 keluar air TD :150/100 mmHg Eklamsia gtt/i
dari Nadi:122x/i, reguler, t/v: Berat + - Inj. Ceftriaxon
kemaluan(
cukup ` KPD 1 gram/12 jam
RR: 24x/i; Temp: 36,8°C
+), pusing - Inj.
(+), kaki DJJ : 184 x/i, irreguler Metronidazol
bengkak (+) Pemfis : 500 mg/8 jam
Ekstremitas : Oedem - Nifedipin 4x10
pretibial (+/+)
mg
Status Ginekologis : - Hystolan (jika
Oedem labia (+/+) ada kontraksi)
VT : Ø 3cm, bloody slime(+)
- Rencana SC
Hasil Laboratorium cito a/I fetal
Asam urat : 7,4 distress
SGOT/SGPT : 40/25
Alkali Fosfatase : 260
Bil. Total/Direct : 1,93,1,15
TGL S O A P
16/10 Lemah , Sens: Composmentis Post SC - IVFD RL 20
/2018 nyeri luka TD : 140/80 mmHg a/i fetal gtt/i
Nadi:98x/i,reguler,t/v: cukup distress,
post op (+) - Inj. Ceftriaxon
kaki
`
RR: 20x/i; Temp: 36,5°C letak
1 gram/12 jam
Pemfis : oblique,
bengkak (+) - Inj. Ketorolac
Abdomen:Soepel,peristaltic(+) PEB + NH
keluar air TFU : 2 jari bpst, kontraksi(+) 1 30 mg/8 jam
dari L/O : tertutup verban, kesan - Inj. Lasix 1x
kemaluan(- kering
), pusing (-) P/V : lochia(-), rubra(+)
BAK : (+) via kateter, uop 40
cc/jam, kuning jernih
BAB : (-), flatus (-)
Ekstremitas : Oedem pretibial
(+/+)
Genitalia : Oedem labia (+/+)
Hasil Laboratorium
Hb/Leu/Plt:
12,1/25.600/290.100
(post op)
TGL S O A P
17/10 Lemah , Sens: Composmentis Post SC - IVFD RL 10
/2018 nyeri luka TD : 140/80 mmHg a/i fetal gtt/i
post op (+) Nadi:88x/i,reguler,t/v: cukup distress, - Cefadroxil tab
kaki
`
RR: 22x/i; Temp: 36,5°C letak
2x500mg
Pemfis : oblique,
bengkak (+) - Metronidazol
Abdomen:Soepel,peristaltic( PEB + NH
2 tab 3x500mg
+)
- Asam
TFU : 2 jari bpst, kontraksi(+)
L/O : tertutup verban, kesan mefenamat
kering tab 3x500mg
P/V : lochia(-), rubra(+) - Nifedipin 2x1
Ekstremitas : Oedem - Nonemi 2x1
pretibial (+/+)
TGL S O A P
18/10 Lemah , Sens: Composmentis Post SC - IVFD RL 10
/2018 nyeri luka TD : 120/80 mmHg a/i fetal gtt/i
post op (-) Nadi:88x/i,reguler,t/v: cukup distress, - Cefadroxil tab
kaki
`
RR: 20x/i; Temp: 36,5°C letak
2x500mg
Pemfis : oblique,
bengkak (-) - Metronidazol
Abdomen:Soepel,peristaltic( PEB + NH
3 tab 3x500mg
+)
- Asam
TFU : 3 jari bpst, kontraksi(+)
L/O : tertutup verban, kesan mefenamat
kering tab 3x500mg
P/V : lochia(-), rubra(+) - Nifedipin 2x1
Ekstremitas : Oedem - Nonemi 2x1
pretibial (+/+) - Rencana PBJ
Kesimpulan
Pada kasus ini, pasien wanita, usia 41 tahun,
dengan
O Pusing
O TD 160/100 mmHg
O Proteinuria +3
O Oligohidramnion
Terpenuhinya kriteria diagnostik PEB
menurut PNPK POGI.
Kesimpulan
O Pasien ini didiagnosa dengan pre eklampsia
berat + KPD dan dilakukan SC cito a/i fetal
distress dan letak oblique.
O Terapi saat konservatif di berikan MgSO4,
dexamethasone dan nifedipin dan terapi
post SC diberikan obat injeksi ceftriaxone,
ketorolac, metronidazole dan dialihkan ke
obat oral cefadroxil, asam mefenamat,
nifedipin dan nonemi
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai