Virus
Malabsorpsi
Penye- Parasit
bab Alergi
Diare
Gelisah, Mengigau,
Keadaan Umum Sehat cengeng, koma, Interpretasi
apatis, mengantuk syok 1-2 : D ringan
Kekenyalan 3-6 : D sedang
N Sedikit kurang Sangat kurang 7-12 : D berat
kulit
Kering &
Mulut N Kering
sianosis
Keadaan Umum
Kesadaran Baik (CM) Gelisah Apatis /
Rasa Haus (+) (++) koma
Sirkulasi
Nadi N (120) Cepat Cepat sekali
Respirasi
Pernapasan Biasa Agak cepat Kusmaul
(cepat & dalam)
Kulit
UUB Agak cekung Cekung Cekung sekali
Mata Agak cekung Cekung Cekung sekali
Turgor & tonus Biasa Agak kurang Kurang sekali
Diuresis Normal Oligouria Anuria
Selaput lendir Normal Agak kering Kering/asidosis
Ada 3 cara:
1. Pemberian cairan >>
Cairan rumah tangga
Sebanyak anak mau
Sampai dengan diare stop
2. Pemberian makanan
ASI teruskan: < 6 bulan ASI (+), makan (-) susu
diencerkan untuk 2 hari
ASI teruskan: > 6 bulan ASI (+), makan (+)
bubur + 1 s/d 2 sendok teh minyak (6X), sari
buah segar/pisang, diare stop ganti makanan
biasa + ekstra/hari selama 2 minggu
3. Tak membaik dalam 3 hari:
BAB beberapa kali
Muntah- muntah , haus
Demam, makan/minum menurun
Tinja berdarah
JIKA ANAK DIBERI ORALIT DI RUMAH, TUNJUKKAN KEPADA IBU JUMLAH ORALIT
YANG DIBERIKAN SETIAP HABIS BAB & BERI ORALIT YANG CUKUP UNTUK 2 HARI:
Umur Jumlah oralit yang diberi @ BAB Jumlah oralit yang disediakan di rumah
< 12 bulan 50-100 ml 400 ml/hari (2 bungkus)
1-4 tahun 100-200 ml 600-800 ml/hari, 3-4 bungkus
> 5 tahun 200-300 ml 800-1000 ml/hari, 4-5 bungkus
Dewasa 300-400 ml 1200-2800 ml/hari
•Perkirakan kebutuhan oralit untuk 2 hari
Tunjukkan kepada ibu cara mencampur oralit
Tunjukkan kepada ibu cara memberikan oralit
•Berikan sesendok the @ 1-2 menit untuk anak dibawah 2 tahun
•Berikan beberapa teguk dari gelas untuk anak lebih tua
•Bila anak-anak muntah tunggukah 10 menit kemudian berikan cairan lebih sedikit
•Bila diare berlanjut stlh bks oralit hbs, beritahu ibu untuk memberikan cairan lain spt
dijelaskan dlm cara I atau kembali ke petugas kesehatan utk mendpt tambahan oralit
Berat 3 5 7 9 11 13 15 27 39 50
badan
Umur 2 4 6 8 10 12 18 24 2 3 4 6 8 15 dws
< -------- bulan ----------- > < ------- tahun ---------- >
Kontrol 2 hari:
Jika darah masih (+) antibiotik ganti
Cek FL untuk kecurigaan amuba
Kapan diare mulai? Jika ≥14 hari:
Umur < 6 bulan, dehidrasi (+) MRS
Dehirasi (-) ajari terapi A
Kontrol sampai dengan 5 hari jika diare (+)
MRS. Jika diare (-):beri makanan seperti
biasanya, sesudah 1 minggu kentalkan susu,
beri makanan ekstra 1 bulan
Pemeriksaan: tanda gizi berat: YA
rujuk RS, bekali oralit
Umur < 2 bulan:
beri cairan yang sesuai
Panas > 38ºC sesudah rehidrasi MRS
Jangan beri paracetamol dan obat anti
malaria
Umur > 2 bulan:
Panas ≥ 39ºC beri paracetamol
Endemis malaria beri obat anti malaria
95% URO
DIARE AKUT
(ANAK) ANTI DIARE TIDAK DIBERIKAN
ANTI MIKROBA
TIDAK DIBERIKAN,
KECUALI:
-TERBUKTI/TERSANGKA KOLERA
-DISENTRI/TINJA BERDARAH
(KEBANYAKAN SHIGELLA)
-GEJALA & LAB E. HISTOLYTICA
-GEJALA & LAB G. LAMBLIA
Manfaat tidak ada/kecil
Efek samping tidak sebanding dengan
manfaat
Biaya tidak sebanding dengan manfaat
Obat memang diperlukan
Aksi obat diidentifikasi
Obat yang tepat
Dosis yang tepat dan adekuat
Informasikan kepada pasien
Pengobatan tidak rasional masih banyak
dilakukan oleh petugas kesehatan
Ada ketidak cocokan antara
pengetahuan dengan sikap dan praktek
pemberian obat
Beberapa intervensi memberikan
perbaikan praktek pengobatan
Konstipasi : keterlambatan/kesullitan
buang air besar (BAB) yang terjadi 1-2
kali/minggu atau lebih dari 3 hari
berturut-turut
1,5% anak umur 7 tahun, ♂ > ♀
Fungsional (90-95%)
Fisura ani
Infeksi virus dengan ileus
Diet
Obat
Darah perifer
Tinja rutin
Pemeriksaan kelainan metabolik
(hipotiroid, hipoparatiroid, diabetes
insipidus)
Foto polos abdomen : masa/skibala di
rektum
Pemeriksaan lain sesuai penyebab
Tahap 1:
› Modifikasi makanan makanan berserat
› Banyak minum
› Olahraga cukup
› Toilet training
Tahap 2:
› Gunakan laksansia (dosis sesuai umur)
Tahap 3:
› Jika kronik rujuk ke SpA subspesialis
gastrohepatologi anak
Bedah untuk kasus Hirschprung,
striktura ani dan kelainan organik