Desta panca ar-razy Mydi khatria Jana nurtiyah Masyarakat Indonesia Pada Masa Praaksara Ditinjau dari Aspek Ekonomi Dari aspek ekonomi kehidupan manusia pada zaman prasejarah mengalami perkembangan. Berawal dari pola hidup yang sangat sederhana,pola kehidupan mereka berkembang menjadi maju.perkembangan tersebut berjalan seiring dengan perkembangan tingkat kepintaran mereka. Zaman Berburu dan Mengumpulkan Makanan Tingkat Sederhana Masa berburu dan mengumpulkan makanan tingkat lanjut berlangsung pada kala pasca Pleistosen. Corak hidup dan masa sebelumnya masih berpengaruh. Kehidupan mereka masih bergantung kepada alam. Mereka hidup berburu binatang di dalam hutan, menangkap ikan, dan mengumpulkan makanan seperti umbiu mbian, buah-buahan, biji-bijian, dan daun- daunan, Alat-alat kehidupan seperti kapak genggam,flake, dan alat-alat tulang pada masa mi masih digunakan dan dikembangkan. Gerabah ini besar peranannya sebagai “wadah”. Di antara kelompok-kelompok manusia pada masa berburu dan mengumpulkan makanan tingkat lanjut ada yang hidup di daerah pesisir. Makanan pokok mereka adalah kerang dan ikan laut. Di bekas tempat tinggal mereka ditemukan tumpukan kulit kerang dan alat-alat yang mereka pergunakan seperti kapak genggam, mata panah, mata tombak, dan mata kail. Ciri-Ciri Masyarakat Zaman Prasejarah 1.Memiliki akal dan kecakapan yang sangat terbatas. 2.Hidup didataran rendah yang dekat dengan sumber air. 3.Mata pencarian pokok dan berburu dan mengumpulkan makanan. 4.Hidup secara berkelompok dalam jumlah yang kecil untuk saling melindungi dari binatang buas. 5.Hidup berpindah-pindah (Nomaden) bergantung pada ketersediaan makanan di suatu tempat. 6.Alat-alat yang digunakan masih sangat sederhana,terbuat dari potongan batu,tulang , dan katu yang tidak dibentuk. Zaman Berburu dan Mengumpulkan Makanan Tingkat Lanjut Kehidupan manusia pada masa ini masih sama seperti pada masa sebelumnya yakni masih bergantung pada alam. Kehidupannya masih seperti sebelumnya seperti berburu binatang di dalam hutan, mengumpulkan makanan berupa umbi-umbian, biji-bijian, buah- buahan, dan menangkap kan. Ciri-Ciri Zaman Berburu Dan Mengumpulkan Makanan Tingkat Lanjut 1.Berburu mengunakan alat berupa kapak batu,tongkat,tombak kayu.pada masa ini perburuan telah menjangkau daerah yang cukup jauh. 2.Proses pengumpulan makanan tidak hanya dilakukan disekitar tempat tinggal ,tetapi mencangkup daerah lain. 3.Bertempat tinggal di gua-gua. 4.Hidup berpindah tempat ketika ketersediaan makanan berkurang. 5.alat-alat yang digunakan masih berbentuk kasar,terbuat dari batu,tulang,dan tanduk yang lebih tajam dan runcing Zaman Bercocok Tanam Kehidupan Manusia Purba pada masa bercocok tanam kadang lebih di kenal dengan bahasa inggris yakni Food Producing, Setelah berlangsungnya kehidupan masa berburu dan meramu lambat laun pola pikir manusia purba pun berubah, dari yang dahulunya Food Gathering atau yang di kenal dengan Proses Mengumpulkan makanan mengalami perubahan pola hidup menjadi Food Producing atau penghasil makanan. Lalu manusia purba melakukan kegiatan Pertanian dan Juga perternakan setelah mereka tinggal di kampung kecil yang biasanya dekat dengan Sumber air. Ciri-Ciri Zaman Bercocok tanam 1.Hidup menetap di dataran rendah secara berkelompok dan sudah memiliki pemimpim. 2.Sudah mengenal cara bercocok tanam,mengolah tanah dan memelihara hewan. 3.Mulai menguasai cara menyimpan makanan dan mengawetkan makanan. 4.Mulai mengenal sistem kepercayaan terhadap roh Nenek moyang dan kekuatan alam. 5.Alat-alat yang di pergunakan terbuat dari batu dan bahan lainnya yang sudah diasah. Zaman perundagian Perundagian berasal dari kata undagi,yang berarti tenaga ahli atau seseorang memiliki keterampilan dan keahlian dalam melakukan pekerjaan tertentu.Pada masa ini masing-masing orang dalam masyarakat sudah mulai melakukan pekerjaan yang sesuai dengan keterampilannya masing-masing. Ciri-Ciri Zaman Perundagian 1.Sudah membentuk kelompok kerja dalam bidang pertukangan. 2.sudah mengenal status keanggotaan dalam masyarakat berdasarkan tingkat kekayaan. 3.Sudah Mengenal Teknik pengolahan logam. 4.Sudah Membuat perhiasan dari emas. 5.Sudah membuat tempat ibadah dari batu-batu besar. 6.Sudah Mengenal sistem kepercayaan(Animisme dan Dinamisme).