PEMULASARAAN JENAZAHDENGAN
PENYAKIT INFEKSI MENULAR
Residen Pembimbing:
dr. Liya Suwarni
dr. Nurul Ummi Rofiah
Supervisor Penguji:
dr. Intarniati Nur Rohmah, Sp.FM(K), M.Si. Med
Disusun Oleh:
Bani DiaraKrisman 03014026
Nasya Safira 03014137
IntanKurniati 1711901046
AyunoviaRiszkyiaHusadaAdika 1711901034
Zahro 1711901074
Kewaspad
aan
Semua Kasus Tuberkulosis Per 100.000 Penduduk Tahun 2008-2017
Angka
Jumlah Kasus HIVKematian
Positif danAkibat
AIDS AIDS
yang yang Dilaporkan
Dilaporkan Tahun 2007-2017
di Indonesia sampai Tahun 2017
Jumlah
Jumlah Kasus
Kasus,dan Kematian
Kematian, danAkibat Flu Burung
Case Fatality RateMenurut
(CFR) FluProvinsi
Burung di Indonesia
Tahun 2005-2017 Tahun 2005-2017
Definisi penyakit
infeksi menular
Hepatitis B Hepatitis C
•MemandikanJenazah
•Periksa ada atau tidaknya luka terbuka pada
tangan atau kaki petugas yang akan memandikan
jenazah. Jika didapatkan luka terbuka atau borok
pada tangan atau kaki, petugas tidak boleh
memandikan jenazah.
•Kenakan gaun pelindung.
•Kenakan sepatu boot dari karet.
•Kenakan celemek plastik.
•Kenakan masker pelindung mulut dan hidung.
•Kenakan kacamata pelindung.
•Kenakan sarung tangan karet.
•Setelah jenazah selesai dimandikan, siram meja
tempat memandikan jenazah dengan larutan
klorin 0,5%, lalu bilas dengan air mengalir.
Prosedur Kewaspadaan Universal Pemulasaraan Jenazah
Periksa Kenakan
ada atausarung tangan
tidaknya lukakaret.
terbuka pada
Lepaskan gaun pelindung, rendam pada
tangan atau kaki petugas yang akan
larutanjenazah.
memandikan klorin Jika
0,5%.didapatkan luka
Setelah jenazah selesai dimandikan, siram meja tempat
terbuka atau
memandikan borok
jenazah pada
dengan tangan
larutan atau0,5%,
klorin kaki,lalu
petugas tidak boleh memandikan
bilas dengan air mengalir. jenazah.
Celupkan bagian luar sepatu pada
Rendam tangan yang masih mengenakan sarung tangan
lautan
karet dalamklorin
Kenakan
larutan 0,5%,
gaun
klorin bilas
laludengan
pelindung.
0,5%, airsabun
bilas dengan
bersih lalu lepaskan sepatu dan
dan air mengalir.
letakkan
Kenakan di tempat
sepatu boot semula.
dari karet.
Lepaskan kacamata pelindung, lalu rendam dalam larutan
klorin 0,5%.
Kenakan sarung
Terakhir lepaskan celemek tangan
plastik. plastik,
buangmasker
Lepaskan ke tempat sampah
pelindung, buang ke medis.
tempat sampah
Kenakan masker pelindung
medis. mulut dan hidung.
LepaskanKenakan kacamata
celemek plastik, pelindung.
buang ke tempat sampah
medis.
2. Perawatan Jenazah HIV/AIDS
Pastikan air bekas memandikan jenazah langsung mengalir ke got atau saluran
pembuangan dan jangan
Jenazah dimasukan sampai
kedalam tergenang.
peti jenazah disaksikan oleh pihak keluarga lalu
diangkut ke dalam mobil jenazah untuk diantarkan ke rumah duka.
Setiap percikan darah atau cairan tubuh diberikan desinfektan dengan natrium
hipoklorit 0,5% atau cairan desinfektan lainnya
Petugas melepaskan alat pelindung diri
Keringkan dengan handuk
Petugas
Letakkan membersihkan
jenazah badan
dalam posisi dengan
terlentang di sabun
tempatyang mengandung
pemulasaraan, antiseptic.
letakkan handuk kecil
dibelakang kepala.
3. Perawatan Jenazah Kasus Flu
Burung
f.
a. Melakukan
Menyiapkanpensucian jenazah
peti khusus dengan
di ruang carayang
jenazah menyibin jenazah
berlapiskan di
seng
k. Memindahkan jenazah dari brandkar jenazah ke peti jenazah khusus
tempat tidur ruang
kedap udara perawatan
bagi jenazah yang mengidap atau dicuragai flu burung
n. Memanggil
i.d.Membungkus
Memberikan petugas
suratsanitasi
jenazah dengan untuk menyemprot
plastik
persetujuan dan brandkar
memindahkan
untuk dilakukan jenazah
ke brandkar
prosedur
dengan
jenazah.klorin 0,5%
pemulasaraan jenazah
Dekontaminasi alat-
alat
Pencucian dan
pembilasan
Pengelolaan
linen/limbah
sampah
Alur Penanganan Jenazah
Penangangan Jenazah di Sarana
Kesehatan
MERAH:
KUNING: Diperlukan tindakan
BIRU: Dianjurkan tindakan pencegahan infeksi secara
Untuk semua mayat pencegahan tambahan ketat untuk mayat dengan
diluar penyakit untuk mayat yang diketahui diketahui menderita:
menular seperti yang menderita: Anthrax, Wabah, Rabies, demam berdarah
viral, penyakit Creutzfeldt-Jacob (CJD)
tercantum pada HIV, Hepatitis C, penyakit Creutzfeldt-
dengan nekropsi, dan penyakit menular
Jacob (CJD) tanpa nekropsi, SARS, Flu
Kategori 2 & 3 Burung, penyakit menular lainnya seperti
lainnya seperti yang disarankan oleh dokter,
atau petugas pengendalian infeksi
dilakukan tindakan yang disarankan oleh dokter, atau
petugas pengendalian infeksi.
pencegahan standar
Pemulasaraan Jenazah di Kamar
Jenazah