Anda di halaman 1dari 23

ALQUR’AN SEBAGAI OBAT

“ Bulan Ramadhan adalah bulan yang didalamnya


diturunkan Al-Qur’an, sebagai petunjuk bagi
manusia, dan penjelasan-penjelasan petunjuk itu
dan pembeda antara Haq dan Bathil”
(QS. Al-Baqoroh 185)
ٌ ‫شَفَا َو َر ْْ َم‬
ِّ ‫آن َما ُه َو‬ِّ ‫ر‬ْ ُ ‫ق‬ ْ
‫ل‬ ‫َونُنَ ِّز ُل ِّم َن ا‬
-٨٢- ‫ين‬ َ ‫ِّل ْل ُم ْؤ ِّم ِّن‬
“Dan Kami Turunkan dari al-Quran
(sesuatu) yang menjadi penawar dan
rahmat bagi orang yang beriman…”
(QS. Al-Isra : 82)
‫شَفَا‬ ‫و‬
ِّ َ ‫ى‬‫د‬ً ُ
‫ه‬ ‫وا‬ُ ‫ن‬‫م‬َ ‫آ‬ َ
‫ين‬‫ذ‬ِّ َّ ‫ل‬ ‫ل‬ ‫و‬
ِّ َ ُ
‫ه‬ ‫ل‬
ْ ُ ‫ق‬
“… Katakanlah, “Al-Quran adalah
petunjuk dan penyembuh…
“ (QS. Fusshilat :44)
Makna As-Syifa :
Sebagai Obat Hati

Sebagai Obat Jasadiyah / Fisik


Obat Hati
Obat Jasadiyah/Fisik

Surat Al-Anam 99, 141, An-Nahl 11, Ar-Rahman 68


Obat Jasadiyah/Fisik

Surat Al-Waqiah 29
Obat Jasadiyah/Fisik

Surat An-Nahl 11
Obat Jasadiyah/Fisik

Surat An-Nahl 11, At-Tiin 1


Obat Jasadiyah/Fisik

1At-Tiin 1
Obat Jasadiyah/Fisik

Surat Ar-Rahman 11, Qaaf 10, As-syuaro 148,Ar-Ra’du 4, Maryam 25-26, Al Baqoroh 266, Al-
Obat Jasadiyah/Fisik
Obat Jasadiyah/Fisik
Obat Jasadiyah/Fisik

Surat Saba 16, Al-Waqiah 28, An-Najm 14


Sunnah Pohon Bidara
Hadits Qois bin A’shim radhiyallahu ‘anhu :
ََ َ‫َال‬
ْ ‫اِإ‬
ِّ ‫د‬
ُ ‫ي‬
ْ ‫ر‬ ُ َ ‫علَى آ ِّل ِّه َو‬
ِّ ‫َلَّ ََ أ‬ َ ‫علَ ْي ِّه َو‬
َ ُ‫لى هللا‬ َّ ‫ص‬ َ ‫ي‬َّ ‫ب‬
ِّ َّ ُ ‫أت َ ْي‬
‫ت الن‬
‫َ ْد ٍر‬ ِّ َ ‫فَأ َ َم َرنِّ ْي أ َ ْن أ َ ْغت‬
ِّ ‫َ َل ِّب َما ٍ َو‬
“Saya mendatangi Nabi shollallahu ‘alaihi wa ‘ala alihi
wa sallam untuk masuk Islam maka Nabi
memerintahkan kepadaku untuk mandi dengan air
dan daun bidara”. (HR. Ahmad 5/61, Abu Daud no.
355, An-Nasa`i 1/91, At-Tirmidzy no. 605).
Sunnah Pohon Bidara

ً ‫ا ْغ ِس ْلنَ َها ثَالَثًا أ َ ْو خ َْم‬


‫سا أ َ ْو أ َ ْكث َ َر َم ْن َذ ِل َك ِإ ْن َرأ َ ْيتُن َذ ِل َك‬
‫اء َو ِس ْد ٍر‬ ٍ ‫ِب َم‬
“Mandikanlah dengan mengguyurkan air yang
dicampur dengan daun bidara tiga kali, lima kali atau
lebih dari itu jika kalian anggap perlu dan jadikanlah
yang terakhirnya dengan kafur barus (wewangian).”
(HR. Bukhari no. 1253 dan Muslim no. 939).
Sunnah Pohon Bidara

‫َ ْد ٍر َو َك َِّفنُ ْوهُ ِّفي َ َ ْوبَ ْين‬ ِّ ‫ا ْغ‬


ِّ ‫َلُ ْوهُ ِّب َما ٍ َو‬
“Mandikan lah dia dengan air dan
daun bidara lalu kafanilah dengan
dua baju”. (HR. Bukhari-Muslim).
Sunnah Pohon Bidara
‫علَى‬
َ ‫ب‬ُّ ‫ص‬
ُ َ ‫ت‬ ‫م‬ُ ‫ث‬ ‫ر‬ ‫و‬‫ه‬
َ ُْ ُّ
‫الط‬ ُ
‫ن‬ ‫س‬
ِ ‫ح‬ْ ُ ‫ت‬َ ‫ف‬ ‫ر‬ُ ‫ه‬ َ
‫ط‬ َ ‫ت‬َ ‫ف‬ ‫ا‬ ‫ه‬
َ ‫ر‬ ْ
‫د‬ ‫س‬‫و‬ ‫ا‬
َ ِ َ َ َ ‫ه‬
َ ‫ء‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ن‬ ُ
‫ك‬ ‫ا‬ َ ِ ‫تَأ‬
‫د‬ ‫ح‬
ْ ‫إ‬ ُ ‫ذ‬ ُ
‫خ‬ ْ
‫علَ ْي َها‬ َ ‫ب‬ ُّ ‫ص‬ ُ َ ‫ش ُؤ ْو َن َرأْ ِس َها ثُم ت‬ ُ ‫ش ِد ْيدًا َحتَى يَ ْبلُ َغ‬َ ‫َرأْ ِس َها فَت ُ ْد ِل ُكهُ َد ْل ًكا‬
.‫طه ُر ِب َها‬ َ َ ‫صةً ُم َمس َكةً فَت‬َ ‫ر‬ْ ‫ف‬
ِ ُ ‫ذ‬ ُ
‫خ‬ ْ ‫ْال َما َء ثُم تَأ‬
“Hendaklah salah seorang di antara kalian mengambil air dan
daun bidara kemudian bersuci dengan sempurna kemudian
menyiram kepalanya dan menyela-nyelanya dengan keras
sampai ke dasar rambutnya kemudian menyiram kepalanya
dengan air. Kemudian mengambil sepotong kain (atau yang
semisalnya-pent.) yang telah diberi wangi-wangian kemudian
dia bersuci dengannya.” (HR. Muslim)
Pohon Bidara untuk Ruqyah
Cara mengobati gangguan jin ini disarankan oleh
seorang pemuka tabi’in bernama Wahab bin
Munabih. Ia juga seorang ahli sejarah dan ahli
dalam bidang ilmu kedokteran.Caranya:
Menggunakan 7 lembar daun bidara, kemudian
dihaluskan dan larutkan dalam air. Setelah itu
bacakan ayat kursi, Surat Al-Ikhlas, Surat An
Naas, Surat Al-Falaq dan Surat Al-Kaafirun lalu
minumkan airnya atau di mandikan.
Pohon Bidara untuk Kesehatan dan Pengobatan
• Kemudian termasuk dari faidah lain dari
Tanaman Bidara sebagaimana disebutkan oleh Al
Imam Ibnul Qoyyim rohimahulloh diantaranya:

• “Buahnya bisa dimakan, mengobati diare, obat


untuk penyakit perut, memperkuat fungsi hati
dan empedu, meningkatkan nafsu makan, dll.”

• ( Kitab Ath Thibbun An Nabawy )


Kembali kepada Al-Qur’an

Dan Kami turunkan kepadamu Al Kitab (Al Quran)


untuk menjelaskan segala sesuatu dan petunjuk serta rahmat dan kabar gembira
bagi orang-orang yang berserah diri
(TQS an-Nahl [16]: 89)

Anda mungkin juga menyukai