PENYAKIT AKIBAT
KERJA
Pelatihan Diagnosis PAK 8-13 Juli 2019
Pusdiklatkes Prov DKI Jakarta
Narasumber
O BBPPK Jakarta
O Drg Diah (Direktorat Kesjaor Kemenkes RI)
O Dr. Nusye E. Zamsiar, MS, SpOK
O Dr. dr. Dewi Soemarko, MS, SpOK
O Dr. Liem Jen Fuk, MKK, SpOK
O Dr. Suryo Wibowo, MKK, SpOK
O Dr. Susan H. Manungkalit, MS, SpKL
O Dr. Retno Wibawanti, SpKp
O Dr. Agustina, SpOK
O Dr. Ine Nutfiliana, MKK (Direktorat Kesjaor Kemenkes
RI)
.......
03/03/2019 4
LINGKUNGAN:
PELAYANAN KES - Fisik, Kimia,
KERJA: Biologi,
Ergonomi &
-SDM Psikososial
-Sarana kesehatan - Pimpinan &
-Jejaring Yankes Pemimpinan
kurang faham
KESEJAHTERAAN:
-Pendapatan
-Pengembangan diri
-Pendidikan rendah 6
Sumber: DitKesja Kemenkes
Pelatihan PERDOKI-Prepared by DS, NEZ, AS (Maret 2019)
Data BPJS KETENAGAKERJAAN
2016 : Kasus Kecelakaan Kerja 114.450 kasus
2017 : Kasus Kecelakaan Kerja 130.926 kasus
(25 kasus diantaranya merupakan kasus Penyakit Akibat
Kerja )
25
Langkah 3:
Langkah 6:
Adakah hubunhgan antara
Adakah faktor lain diluar Pajanan dengan Diagnosis
pekerjaan? Klinis?
Langkah 4:
Langkah 5:
Apakah pajanan yg
Courtesy: Dewi S Adakah faktor individu
dialami cukup besar?
Soemarko, Astrid B yg berperan?
Sulstomo, PERDOKI
(2006)
- lakukanlah sesuai
prosedur medis yang
berlaku
- bila perlu lakukan
pemeriksaan penunjang
- rujukan ke Spesialis lain
34
Golongan fisika:
–Bising, Radiasi, Suhuekstrem,
Tekanan udara (hipo/hiperbarik),
Vibrasi, Penerangan, radiasi
Golongan Kimiawi:
–Semua bahan kimia dalam
bentuk debu, uap, gas,larutan,
kabut
31
3. HUBUNGANPAJANANDENGANPENYAKIT(EBM/KONSENSUS)
- Lakukan identifikasi pajanan
- Evidence based : pajanan-penyakit
- Bila tdk ada : pengalaman penelitian awal
4. JUMLAH PAJANAN CUKUP ?
- Perlu tahu patifisiologi penyakit & bukti epidemiologis
- Dapat dengan : kualitatif (cara kerja, lingkungan
kerja, proses kerja
- Penting pengamatan
- Masa kerja
- APD sesuai dan tepat?
Pelatihan PAK PERDOKI-Prepared by DS, NEZ, AS-Mar 2019
Langkah
37
7. MENENTUKAN DIAGNOSISOKUPASI
- Kaji semua langkah-langkah
- Bukti + referensi PAK?
- Hasil: -PAK,
- diperberat oleh pekerjaan
- bukan PAK
- perlu data tambahan
Ada hub sebab akibat pajanan – penyakit&
faktor pekerjaan faktor yg dianggap paling bermakna
thd terjadinya penyakit
Anamnesis &
pemeriksaan
Ragu
- Konsul Spesialis Ked. Okupasi /
Diagnosis okupasi BKKM/RS
- PemeriksaanLingkungan,
Biomarkerdll
Penatalaksanaan
kasus Ragu
Penatalaksanaan Penatalaksanaan
klinis/medis okupasi
73
DEFISIT
JKN
PENGUATAN REGULASI
DI BIDANG KESEHATAN KERJA
• Disepakatinya Rancangan Peraturan Pemerintah tentang Kesehatan Kerja
“Standar Diagnosa dan Tatalaksana Penyakit”
(termasuk penyakit akibat kerja)
• Perpres No.7 Tahun 2019 tentang Penyakit Akibat Kerja
“Diagnosis penyakit akibat kerja dilakukan oleh dokter dan dokter spesialis yang kompeten di bidang
kesehatan kerja”
• Perpres No.82 Tahun 2018 tentang JKN
“Ketentuan lebih lanjut mengenai kendali mutu dan kendali biaya JKN diatur dengan Peraturan Menteri”
• Revisi Permenkes No.56 Tahun 2016 tentang Penyelenggaraan Pelayanan Penyakit Akibat Kerja
“ Kompetensi dokter di bidang kesehatan kerja diperoleh dari pendidikan formal dan pelatihan yang
terstandar sesuai ketentuan peraturan perundangan mengenai pelatihan bidang kesehatan”
30