Anda di halaman 1dari 27

ANTISIPATORY GUIDE

By. Mona Megasari,S.Kep.,Ners.,M.Kep


DEFINISI

• Highest Quality
• Greatest Quantity
Memberitahukan/upaya bimbingan kepada
orang tua tentang
• Largest Variety tahapan perkembangan
sehingga orang
• Consistent tua sadar akan apa yang
Professionalism
terjadi dan dapat memenuhi kebutuhan
• Visually Appealing
sesuai dengan usia anak).
Pencegahan Terhadap Kecelakaan ;
PowerPlugs: Templates

• Highest Quality
1. Masa Bayi
• Greatest
Jenis kecelakaan Quantity
: Aspirasi benda, jatuh, luka baker,
keracunan, kurang O2.
•Pencegahan
Largest Variety
• Aspirasi
a. Consistent Professionalism
: bedak, kancing, permen (hati-hati).
b. Kurang O2 : plastic, sarung bantal.
• Jatuh
c. Visually Appealing
: tempat tidur ditutup, pengaman (restraint), tidak
pakai kursi tinggi.
d. Luka bakar : cek air mandi sebelum dipakai.
e. Keracunan : simpan bahan toxic dilemari.
PowerPlugs: Templates

• Highest Quality
• Greatest
2. Quantity
Masa Toddler
• Largest
Jenis kecelakaan
Variety:
a. Jatuh/luka akibat mengendarai sepeda.
•b. Consistent
Tenggelam.
Professionalism
• Visually
c. KeracunanAppealing
atau terbakar.
d. Tertabrak karena lari mengejar bola/balon.
e. Aspirasi dan asfiksia.
PowerPlugs: Templates

• Highest Quality
• Awasi
Pencegahan :
a. Greatest Quantity
jika dekat sumber air.
b. Ajarkan berenang.
• Simpan
c. Largest Variety
korek api, hati-hati terhadap kompor masak dan strika.
d. Tempatkan bahan kimia/toxic di lemari.
• Jangan
e. Consistent
biarkan anak Professionalism
main tanpa pengawasan.
f. Cek air mandi sebelum dipakai.
• Tempatkan
g. Visually Appealing
barang-barang berbahaya ditempat yang aman.
h. Jangan biarkan kabel listrik menggantung  mudah ditarik.
i. Hindari makan ikan yang ada tulang dan makan permen yang keras.
j. Awasi pada saat memanjat, lari, lompat karena sense of balance.
PowerPlugs: Templates

• Highest Quality
• Greatest
3. Pra Sekolah Quantity
• Largest Variety
Kecelakaan terjadi karena anak kurang
menyadari potensial bahaya : obyek panas,
•benda
Consistent Professionalism
tajam, akibat naik sepeda misalnya main di
• Visually
jalan, Appealing
lari mengambil bola/layangan,
menyeberang jalan.
PowerPlugs: Templates

• Highest Quality
Pencegahan ada 2 cara ;
• Mengontrol
1. Greatest lingkungan.
Quantity
2. Mendidik anak terhadap keamanan dan potensial
•bahaya.
Largest Variety
• Jauhkan
a. Consistent
korek Professionalism
api dari jangkauan.
b. Mengamankan tempat-tempat yang secara potensial
• Visually
dapat Appealing
membahayakan anak.
c. Mendidik anak :
– Cara menyeberang jalan.
– Arti rambu-rambu lalulintas.
PowerPlugs: Templates

• Highest Quality
4. Usia Sekolah
• Anak
a. Greatest Quantity
sudah berpikir sebelum bertindak.
b. Aktif dalam kegiatan : mengendarai sepeda, mendaki gunung,
• Largest Variety
berenang.
Perawat mengajarkan keamanan :
• Aturan
a. Consistent Professionalism
lalu-lintas bagi pengendara sepeda.
b. Aturan yang aman dalam berenang
• Mengawasi
c. Visuallypada Appealing
saat anak menggunakan alat berbahaya : gergaji,
alat listrik.
d. Mengajarkan agar tidak menggunakan alat yang bisa
meledak/terbakar
PowerPlugs: Templates

• Highest Quality
5. Remaja
• Penggunaan
Greatest Quantity
kendaraan bermotor bila jatuh dapat : fraktur, luka

• Kecelakaan
pada kepala.
Largestkarena
Variety
olah raga.
• Consistent Professionalism
a. Perlu petunjuk dalam penggunaan kendaraan bermotor
sebelumnya ada negosiasi antara orang tua dengan remaja.
• Visually Appealing
b. Menggunakan alat pengaman yang sesuai.
c. Melakukan latihan fisik yang sesuai sebelum melakukan olah raga.
6 bulan pertama

•a.Highest
Menganjurkan orang tua untuk membuat jadwal
Quality
dalam memenuhi kebutuhan bayi.
•b.Greatest
Membantu Quantity
orang tua untuk memahami kebutuhan
bayi terhadap stimulasi dari lingkungan.
•c.Largest Variety
Support kesenangan orang tua dalam melihat
• Consistent
pertumbuhan Professionalism
dan perkembangan bayinya mis :
respon tertawa.
•d.Visually
MenyiapkanAppealing
orang tua untuk kebutuhan keamanan
bayi.
e. Menyiapkan orang tua untuk imunisasi bayi.
f. Menyiapkan orang tua untuk mulai memberi makanan
padat pada bayi
6 bulan kedua

• Highest Quality
a. Menyiapkan orang tua akan adanya “Stranger Anxiety”.
• Greatest
b. MenganjurkanQuantity
orang tua agar anak dekat kepadanya
hindari perpisahan yang lama.
•c. Largest Variety
Membimbing orang tua agar menerapkan disiplin
• Consistent Professionalism
sehubungan dengan meningkatnya mobilitas bayi.
d. Menganjurkan orang tua menggunakan “Kontak Mata”
• Visually Appealing
dari pada hukuman badan sebagai suatu disiplin.
INDIKASI KESIAPAN ANAK DAN ORANG
TUA UNTUK “TOILET TRAINING”

• Highest Quality
Kesiapan anak :
• Fisik
1. Greatest Quantity
a. Pengontrolan saraf volunter spinkterani dan uretra 
•usiaLargest Variety
18 – 24 bulan.
• Mampu
b. Consistent Professionalism
untuk tetap kering (menahan BAK) selama 2
jam.
• Perkembangan
c. Visually Appealing
ketrampilan motorik kasar : duduk,
jongkok, berjalan.
d. Perkembangan ketrampilan motorik halus : mampu
membuka celana dan berpakaian.
• Highest Quality
2. Psikologis
a. Mengenai adanya dorongan untuk miksi dan defikasi.
• Greatest Quantity
b. Kemampuan berkomunikasi : verbal dan non verbal mengindikasikan
dorongan untuk miksi atau defikasi.
• Largest Variety
c. Kemampuan kognitif : meniru dengan tepat tingkahlaku dan mengikuti
pengarahan.

d. Mengekspresikan keinginan untuk menyenangkan orang tua.
Consistent Professionalism
e. Mampu duduk atau jongkok diatas toilet 5 – 10 menit tanpa cerewet atau

turun.
Visually Appealing
f. Mengikuti tingkat kesiapan anak.
g. Keinginan untuk meluangkan waktu : perlu kesabaran dan pengertian.
h. Tidak ada stress keluarga atau perubahan seperti : perceraian, pindah
rumah, mendapat adik baru atau akan berlibur.
i. Memberi pujian jika anak berhasil.
PowerPlugs: Templates

• Highest
A. Sibling Rivalry
Quality
Keluarga mendapat bayi baru : dapat menimbulkan krisis
• Greatest
bagi Quantity
toddler. Toddler tidak membenci atau marah pada
bayi, tetapi karena :
•a. Perubahan
Largest Variety
merasa ada saingan.
• Perhatian
b. Consistent Professionalism
ibu terbagi.
c. Kebiasaan rutin menjadi berubah menyebabkan anak
• Visually Appealing
bertingkahlaku invantil
Perlu persiapan toddler untuk menerima kehadiran
saudara kandungnya mulai sejak bayi dalam kandungan.
PowerPlugs: Templates

• Usia
1. 12 – 18
Highest bulan
Quality
a. Menyiapkan orang tua untuk mengantisipasi adanya
• Greatest
perubahan Quantity
tingkah laku dari toddler.
b. Penyapihan secara bertahap.
•c. Adanya
Largest Variety
jadwal waktu makan yang rutin.
• Pencegahan
d. Consistentbahaya
Professionalism
kecelakaan yang potensial terjadi.
e. Perlunya ketentuan-ketentuan/peraturan/aturan disiplin
• Visually
dengan lembutAppealing
dan cara-cara untuk mengatasi negatifistik
dan tempertantrum.
f. Perlunya mainan baru untuk mengembangkan motorik,
bahasa, pengetahuan dan ketrampilan social.
PowerPlugs: Templates

• Highest Quality
• Usia
2. Greatest Quantity
18 – 24 bulan
a. Menekankan pentingnya persahabatan sebaya dalam bermain.
• Menekankan
b. Largest pentingnya
Variety persiapan anak untuk kehadiran bayi baru.
c. Mendiskusikan kesiapan fisik dan psikologis anak untuk toilet
• Consistent Professionalism
training.
d. Mendiskusikan berkembangnya rasa takut seperti pada kegelapan
• Visually
atau suara keras.Appealing
e. Menyiapkan orang tua akan adanya tanda-tanda regresi pada
waktu anak mengalami stress
PowerPlugs: Templates

• Usia
3. 24 – 36 bulan
Highest Quality
a. Mendiskusikan kebutuhan anak untuk dilibatkan dalam kegiatan
• Greatest
dengan Quantity
cara meniru.
b. Mendiskusikan pendekatan yang dilakukan dalam toilet training dan
• Largest
sikap menghadapi Variety
keadaan-keadaan seperti mengompol atau BAB
dicelana.
• Menekankan
c. Consistent Professionalism
keunikan dari proses berfikir toddler mis : melalui
bahasa yang digunakan ketidakmampuan melihat kejadian dari
• Visually
perspektif Appealing
yang lain.
d. Menekankan disiplin harus tetap berstruktur dengan benar dan
nyata, ajukan alas an yang rasional, hindari kebingungan dan salah
pengertian.
PowerPlugs: Templates

• Highest Quality
C. Prasekolah
• Greatest
Bimbingan Quantity
terhadap orang tua selama usia prasekolah :
1. Usia 3 tahun
• Menganjurkan
a. Largest Varietyorang tua untuk meningkatkan minat anak dalam
hubungan yang luas.
• Menekankan
b. Consistent Professionalism
pentingnya batas-batas/peraturan-peraturan.
c. Mengantisipasi perubahan perilaku yang agresif (menurunkan
• Visually
ketegangan/ Appealing
tension).
d. Menganjurkan orang tua untuk menawarkan kepada anaknya
alternative-alternatif pilihan pada saat anak bimbang.
e. Perlunya perhatian ekstra.
PowerPlugs: Templates

• Usia
2. Highest
4 tahunQuality
• Perilaku
a. Greatest lebihQuantity
agresif termasuk aktivitas motorik dan
bahasa.
• Menyiapkan
b. Largest Variety
meningkatnya rasa ingin tahu tentang
seksual.
•c. Menekankan
Consistentpentingnya
Professionalism
batas-batas yang realistic dari
• Visually
tingkah Appealing
lakunya.
3. Usia 5 tahun
a. Menyiapkan anak memasuki lingkungan sekolah.
b. Meyakinkan bahwa usia tersebut merupakan periode
tenang pada anak
PowerPlugs: Templates

• Highest Quality
D. Usia Sekolah
• Greatest
Bimbingan Quantity
pada orang tua pada usia sekolah.
• Bantu
1. Usia 6 tahun
a. Largest Variety
orang tua untuk memahami kebutuhan mendorong anak
• Consistent Professionalism
berinteraksi dengan temannya.
b. Ajarkan pencegahan kecelakaan dan keamanan terutama naik
• Visually Appealing
sepeda.
c. Siapkan orang tua akan peningkatan inters keluar rumah.
d. Dorong orang tua untuk respek terhadap kebutuhan anak akan
privacy dan menyiapkan kamar tidur yang berbedAa.
PowerPlugs: Templates

• Highest Quality
2. Usia 7 – 10 tahun
• Menekankan
a. Greatestuntuk Quantity
mendorong kebutuhan akan kemandirian.
b. Interes beraktivitas di luar rumah.
• Siapkan
c. Largest orangVariety
tua untuk perubahan pada wanita memasuki
prapubertas.
• Usia
3. Consistent
11 – 12 tahunProfessionalism
a. Bantu orang tua untuk menyiapkan anak tentang perubahan tubuh
• Visually
saat pubertas. Appealing
b. Anak wanita mengalami pertumbuhan cepat.
c. Sex education yang adekuat dan informasi yang akurat.
PowerPlugs: Templates
PENCEGAHAN TERHADAP KECELAKAAN PADA ANAK
• Highest Quality
Kecelakaan merupakan kejadian yang dapat menyebabkan kematian pada
anak.
• Greatest Quantity
Kepribadian adalah factor pendukung terjadinya kecelakaan.
Orang tua bertanggungjawab terhadap kebutuhan anak, menyadari
• Largest Variety
karakteristik perilaku yang menimbulkan kecelakaan waspada terhadap
factor-faktor lingkungan yang mengancam keamanan anak.

Factor-faktor Yang Menyebabkan Kecelakaan
Consistent Professionalism
Jenis kelamin biasanya lebih banyak pada laki-laki karena lebih aktif di

rumah.
Visually Appealing
Usia pada kemampuan fisik dan kognitif, semakin besar akan semakin tahu
mana yang bahaya.
Lingkungan
Adanya penjaga atau pengasuh.
Cara Pencegahan :
a. Pemahaman tingkat perkembangan dan tingkahlaku anak.
b. Kualitas asuhan meningkat.
c. Lingkungan aman.
IMUNISASI
Imunisasi adalah pemberian vaksin untuk mencegah
terjadinya penyakit tertentu.
Vaksin adalah suatu obat yang diberikan untuk
membantu mencegah suatu penyakit. Vaksin
membantu tubuh untuk menghasilkan antibodi.
Antibodi ini berfungsi melindungi terhadap penyakit.
Pada dasarnya vaksin dibuat dari:
1. Kuman yang telah dilemahkan/ dimatikan
Contoh yang dimatikan : Vaksin polio salk, vaksin batuk rejan
Contoh yang dilemahkan : vaksin BCG, vaksin polio sabin,
vaksin
campak
2. Zat racun (toksin) yang telah dilemahkan (toksoid)
Contoh : toksoid tetanus, toksoid diphteri
3. Bagian kuman tertentu/ komponen kuman yang biasanya
berupa protein
khusus
Contoh : vaksin hepatitis B
• Jadwal imunisasi di Indonesia.docx
THANK YOU

Anda mungkin juga menyukai