Anda di halaman 1dari 34

BAB III SMT 2

KELAS XI SMAIT NF-2015


TUJUAN PEMBELAJARAN
• Mengetahui makna beriman
kepada hari akhir berdasarka
Al Quran dan hadits.
• Mengetahui nama-nama
hari kiamat di Al Qur’an.
• Mengetahui fase-fase hari
akhir
• Mengetahui tanda-tanda
hari kiamat, baik kecil
maupun besar.
• Mengetahui sifat-sifat
penghuni surga dan sifat
sifat penghuni neraka
Makna Beriman Kepada Hari Akhir
• Hari akhir disebut juga hari kiamat
• Secara bahasa berasal dari kata
َ‫ قِيَا َمة‬-‫ يَقُو َُم‬-‫قا َ ََم‬
(Hari Kebangkitan atau
Kehancuran )
• Secara istilah: Berakhirnya
kehidupan dunia fana dan
kehancuran segala isinya, berganti
dengan kehidupan akherat yang
kekal abadi, manusia akan
mempertanggung jawabkan
segala perbuatan yang berakhir
dengan surga atau neraka.
Nama-Nama Hari Kiamat Di Al Qur’an
• Al Zal Zalah • Yaumul Khulud
(Keguncangan) ( Hari Kekekalan )
• Yaumul Ba’ts ( Hari
• Al Qari’ah ( Kekacauan ) Kebangkitan )
• Al Waqi’ah ( Berjatuhan • Yaumul Jam’u ( Hari
• Al Haqah ( Kepastian ) Penghimpunan )
• Ar Rajfah ( Gempa • Yaum Nadamah ( Hari
Penyesalan )
Dahsyat )
• Yaumul Hisab ( hari
• Al Ghasiyah ( Penutupan Perhitungan )
• Al Hasrah ( Penyesalan ) • Yaumuddin ( Hari
Pembalasan )
Mengapa Perlu Beriman Kepada Hari
Akhir?
• Merupakan rukun iman yang ke 5
• Perhatian Al Qur’an tentang kehidupan
akherat baik balasan pahala, siksa, kenikmatan
surga dan dahsyatnya azab di neraka ada pada
hampir setiap lembarnya.
• Kehidupan menurut ajaran islam tidak hanya
di dunia semata, namun kehidupan yang abadi
kelak diakherat, tempat manusia bahagia atau
sengsara selamanya.
Dalil dari Al Quran
‫َن‬ َ ‫عةَ ََلتِيَةٌ ََل َري‬
َ َْ‫ْب فِي َها َولَ ِك َّن ك َ ْثر َ َ الََّا ِ ََل يْمْ ِن‬ َّ ‫ِإ َّن ال‬
َ ‫سا‬
Sesungguhnya hari kiamat pasti akan datang,
tidak ada keraguan tentangnya, akan tetapi
kebanyakan manusia tidak mempercayai
(QS. Ghafir:59)
َ‫َمثْقَا َلَ َذَ َّر ٍة‬ ِ ‫فَ َم ْنَيَ ْع َم ْل‬
ِ ‫َمثْقَا َلَذَ َّر ٍةَ َخ ْيراَيَ ََرهَ* َو َم ْنَيَ ْع َم ْل‬
َ‫ش ًَّراَيَ َره‬

Barangsiapa yang mengerjakan kebaikan seberat


dzarrah ( atom ) pun, niscaya dia akan melihat
(balasan)nya. Dan barangsiapa yang mengerjakan
kejahatan sebesar dzarrah ( atom )pun, niscaya dia
akan melihat (balasan)nya pula ( QS Al ZalZalah:7-8 )
Fase-Fase Akherat
Alam Hari Hari
Dunia Kubur Kiamat Kebangkitan

Kitab Hisab
Mizan
( Timbangan )
Catatan ( perhitungan Syafa’at
Amal amal )

Imtihan Shirath
Haudh
( telaga ) ( Ujian )
( jembatan Neraka
amal )

Syurga
Fase- Fase Akherat
1. Dunia
2. Alam Kubur
3. Hari Kiamat
4. Kebangkitan
5. Di Padang Mahsyar
 Syafa’at ( dari Nabi Muhammad )
 Hisab ( perhitungan amal )
 Pembagian catatan
 Mizan ( timbangan amal )
 Haudh ( telaga )
 Imtihan ( ujian )
6. Neraka
7. Shirath ( jembatan )
8. Syurga
Tanda-Tanda Hari Kiamat

Sughra
( Kecil )

Kubra (
Besar )
Sebagian Tanda-Tanda Kiamat Kecil
• Diutusnya Rasulullah • Banyaknya jumlah perempuan
• Banyak terjadi fitnah dibanding laki-laki
• Banyak orang mengaku nabi • Hilangnya rasa malu
palsu dan tukang bohong bermaksiat
• Munculnya pemimpin- • Diangkat ilmu
pemimpin Dzalim dan diktator
• Pasar berdekatan
• Hilangnya amanah
• Silaturahim yang terputus • Sungai Eufrat kering
• Merajalela zina dan riba • Baitul Maqdis takluk dibawah
• Miras dan musik merajalela Islam
• Banyak bencana • Banyak keanehan-keanehan
• Banyak bunuh diri • Hidup bermewah-mewahan
• Bermegah-begah dengan • Banyak karya tulis
bangunan mengalahkan Al Quran
• Waktu semakin cepat • Banyak turun hujan, sedikit
• Durhaka terhadap ortu tanaman
Tanda-Tanda Kiamat Kubra
1. Turun Imam Mahdi
2. Turun Nabi Isa
3. Munculnya asap
4. Munculnya dajjal
5. Munculnya Dabbah ( hewan yg muncul dari dalam bumi )
6. Matahari terbit dari barat
7. Muncul Ya’juz dan Ma’juz ( bangsa biadab )
8. Terjadi 3 penenggelaman bumi
1. Barat
2. Timur
3. Jazirah Arab
‫ ((يَ ْج َم ْع هللاْ يَ َْ َم‬:‫سلَ َم‬ َ ‫علَ ْي ِه َو‬
َ ْ‫صلَى هللا‬ َ ِ‫س َْ ِل هللا‬ ْ ‫• قا َ َل َر‬
‫اح ٍد فَيْ ْس ِمعْ ْه ْم‬
ِ ‫ص ِعي ٍد َو‬
َ ‫ين ِفي‬ َ ‫ْال ِقيَا َن ِة ْاْل َ َّو ِل‬
َ ِ ‫ين َو ْاَل ِخ‬
‫س فَيَ ْبلْ ْغ الََّا َ ِن ْن‬ ْ ‫ش ْم‬ َ َ‫الدَّا ِعي َويَ َْفْذْ ْه ْم ْالب‬
َّ ‫ص ْ َوت َ ْدنَْ ال‬
]‫َن )) [ رواه مسلم‬َ ْ‫َن َو َنا ََل يَ ْحت َ ِمل‬ َ ْ‫ب َنا ََل يْ ِطيق‬ ِ ْ ‫ْالغ َِم َو ْال َك‬
• "Kelak pada hari kiamat Allah akan mengumpukan seluruh
makhluk, dari generasi pertama sampai yang paling akhir
disatu tempat. Lalu mereka dipanggil, yang memalingkan
seluruh pandangan kearahnya. Kemudian matahari
didekatkan pada mereka, sehingga manusia pada saat itu
dalam kesulitan dan kepayahan yang tidak sanggup lagi
mereka rasakan".
(HR Muslim no: 287)
TURUNNYA NABI ISA
ْ‫ّللاِ َو َنا قَتَلَْه‬
َّ ‫سَ َل‬ْ ‫سى اب َْن َن ْ يَ َم َر‬ َ ‫• وقَ َْ ِل ِه ْم ِإنَّا قَت َ ْلََا ْال َم ِسي َح ِعي‬
ْ‫اختَلَفَْا ِفي ِه لَ ِفي ش ٍَك ِن َْه‬
ْ ‫ين‬ َ ‫ش ِبهَ لَ ْه ْم َو ِإ َّن الَّ ِذ‬
ْ ‫صلَبَْهْ َولَ ِك ْن‬ َ ‫َو َنا‬
‫) بَ ْل‬157( ‫الظ ِن َو َنا قَتَلَْهْ يَ ِقيَا‬ َّ ‫ع‬ َ ‫َنا لَ ْه ْم ِب ِه ِن ْن ِع ْل ٍم ِإ ََّل اتِبَا‬
)158( ‫ع ِزيزا َح ِكيما‬ َ ْ‫ّللا‬َّ ‫ان‬ َ ‫ّللاْ ِإلَ ْي ِه َو َث‬
َّ ْ‫َرفَعَه‬
• “Dan karena ucapan mereka: “Sesungguhnya kami telah membunuh Al
Masih, Isa putra Maryam, Rasul Allah”, padahal mereka tidak
membunuhnya dan tidak (pula) menyalibnya, tetapi (yang mereka bunuh
ialah) orang yang diserupakan dengan Isa bagi mereka. Sesungguhnya
orang-orang yang berselisih paham tentang (pembunuhan) Isa, benar-
benar dalam keragu-raguan tentang yang dibunuh itu. Mereka tidak
mempunyai keyakinan tentang siapa yang dibunuh itu, kecuali mengikuti
persangkaan belaka, mereka tidak (pula) yakin bahwa yang mereka bunuh
itu adalah Isa. Tetapi (yang sebenarnya), Allah telah mengangkat Isa
kepada-Nya. Dan adalah Allah Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana. ” (QS.
An Nisa': 157-159)
TURUNNYA NABI ISA
• Allah Ta’ala juga berfirman,
‫سى ِإ ِني ُمت َ َو ِفي َ َو َرا ِفكُ َ ِإيَ ه‬
‫ي‬ ‫• ِإ ْذ قَا َل ه‬
َ ‫َّللاُ يَا ِعي‬

Ingatlah), ketika Allah berfirman: “Hai Isa,


sesungguhnya Aku akan menyampaikan kamu
kepada akhir ajalmu dan mengangkat kamu
kepada-Ku.” (QS. Ali Imran: 55)
Keterangan
• Yang disalib adalah yang diserupakan dengan nabi Isa
• Yang diserupakan dengan nabi Isa adalah murid beliau
yang termasuk dalam kelompok Al Hawariyun
( pembela nabi Isya )
• Al Hawariyun terpecah menjadi 3:
– Golongan pertama beriman dan meyakini Nabi Isa adalah
hamba dan utusan Allah
– Golongan kedua meyakini nabi Isa adalah Allah
– Golongan tiga meyakini nabi Isa adalah anak Allah

Dua golongan terakhir dihukumi kafir


Muncul Dabbah
• Dabbah dalam Bahasa Arab yang berarti “binatang” atau “binatang buas ,
melata.
Ibnu Jurayj mengatakan bahawa Ibnu Zubair menjabarkan binatang ini
dengan rinci, "Kepalanya seperti kepala kerbau, matanya seperti mata
khinzir, telinganya seperti telinga gajah, tanduknya seperti tanduk rusa
jantan, lehernya seperti leher burung unta, dadanya seperti dada singa,
warna kulitnya seperti warna kulit harimau, panggulnya seperti panggul
kucing, ekornya seperti ekor biri-biri jantan dan kakinya seperti kaki unta.
Diantara sepasang persendiannya sejarak 12 ukuran garis lurus.
Binatang melata yang dikenali sebagai Dābbat al-ard ini akan keluar di kota
Mekah dekat gunung Shafa, ia akan berbicara dengan kata-kata yang fasih
dan jelas. Dabbat Al-ard ini akan membawa tongkat Musa dan cincin
Sulaiman.
Ibnu Juraij mengatakan bahawa Ibnu Zubair
menjabarkan, "Ia akan membawa tongkat Musa
dan memakai cincin Sulaiman. Tiada tersisa bagi
orang beriman yang tersisa tanpa membuat
tanda putih diwajahnya, sehingga bersinarlah
wajahnya dan tiada yang tersisa bagi orang kafir
tanpa membuat tanda hitam diwajahnya,
sehingga hitam legam keseluruh wajahnya.
Ketika mereka sedang bertransaksi di pasar,
mereka akan berkata, "Berapa harganya wahai
orang beriman?" "Berapa harganya wahai orang
kafir?"
Al Qur’an Menjelaskan Nabi Isa
• Ayat pertama: Allah Ta’ala berfirman,
• ‫ع ِة‬ ‫َو ِإنههُ يَ ِك ْل ٌم ِيل ه‬
َ ‫سا‬
• “Dan sesungguhnya Isa itu benar-benar
memberikan pengetahuan tentang hari
kiamat.” (QS. Az Zukhruf: 61)
• Ayat kedua: Firman Allah Ta’ala,
• ‫ب ِإ هَّل يَيُؤْ ِمن هَن ِب ِه قَ ْب َل َم ْو ِت ِه َويَ ْو َم ْاي ِقيَا َم ِة‬
ِ ‫َو ِإ ْن ِم ْن أ َ ْه ِل ْاي ِكتَا‬
‫ش ِهيدًا‬َ ‫علَ ْي ِه ْم‬ َ ‫ون‬ ُ ‫يَ ُك‬
• “Tidak ada seorangpun dari Ahli Kitab, kecuali
akan beriman kepadanya (Isa) sebelum
kematiannya. Dan di hari kiamat nanti Isa itu
akan menjadi saksi terhadap mereka.” (QS. An
Nisa': 159)
Masjid Manaratul Baidha, Syiria
Hadits Menjelaskan Nabi Isa
‫يب‬ َ ‫ص ِل‬ َّ ‫ فَيَ ْك ِس َ ال‬، ‫ع ْدَل‬ َ ‫ لَيَْ ِش َك َّن ك َ ْن يَ َْ ِز َل ِفي ْك ْم اب ْْن َن ْ يَ َم َح َكما‬، ‫• َوالَّ ِذى نَ ْف ِسى ِبيَ ِد ِه‬
َ‫ َحتَّى ت َ ْكَن‬، ٌ‫يض ْال َما ْل َحتَّى َلَ يَ ْقبَلَهْ ك َ َحد‬ َ ‫ َويَ ِف‬، َ‫ض َع ْال ِج ْزيَة‬ َ َ‫ َوي‬، َ ‫ َويَ ْقت ْ َل ْال ِخ َْ ِزي‬،
‫ ث ْ َّم يَقَْ ْل كَبَْ ْه َ ْي َ ة َ َوا ْق َ ْءوا ِإ ْن ِشئْت ْ ْم‬. » ‫احدَة ْ َخ ْي ا ِننَ الدُّ ْنيَا َو َنا ِفي َها‬ ِ ََ ‫س ْجدَة ْ ْال‬َّ ‫ال‬
) ‫ش ِهيدا‬ َ ‫علَ ْي ِه ْم‬ ْ ‫ب ِإَلَّ لَيْمْ ِنَ ََّن ِب ِه قَ ْب َل َن َْ ِت ِه َويَ َْ َم ْال ِقيَا َن ِة يَ ْك‬
َ ‫َن‬ ِ ‫( َو ِإ ْن ِن ْن ك َ ْه ِل ْال ِكتَا‬
• “Demi jiwaku yang berada di tangan-Nya. Sebentar lagi Isa bin Maryam
akan turun di tengah-tengah kalian sebagai hakim yang adil. Beliau akan
menghancurkan salib, membunuh babi, menghapus jizyah (upeti)13, harta
semakin banyak dan semakin berkah sampai seseorang tidak ada yang
menerima harta itu lagi (sebagai sedekah, pen), dan sujud seseorang lebih
disukai daripada dunia dan seisinya.” Abu Hurairah lalu mengatakan,
“Bacalah jika kalian suka:
َ ‫علَ ْي ِه ْم‬
• ‫ش ِهيدًا‬ ُ ‫ب إِ هَّل يَيُؤْ ِمن هَن بِ ِه قَ ْب َل َم ْوتِ ِه َويَ ْو َم ْاي ِقيَا َم ِة يَ ُك‬
َ ‫ون‬ ِ ‫َوإِ ْن ِم ْن أَ ْه ِل ْاي ِكتَا‬
• “Tidak ada seorangpun dari Ahli Kitab, kecuali akan beriman kepadanya
(Isa) sebelum kematiannya. Dan di hari kiamat nanti Isa itu akan menjadi
saksi terhadap mereka.” (QS. An Nisa': 159)”
• Dari Jabir bin ‘Abdillah, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam
bersabda,
• – ‫َا ِه ِرينَ ِإيَى يَ ْو ِم ْاي ِقيَا َم ِة – قَا َل‬ َ ‫ق‬ ِ ‫علَى ْاي َح‬ َ َ‫طائِفَةٌ ِم ْن أ ُ همتِى يُقَاتِلُون‬
َ ‫َّلَ تَزَ ا ُل‬
.‫ص ِل يَنَا‬
َ ‫ير ُه ْم تَكَا َل‬ ُ ‫ فَيَقُو ُل أ َ ِم‬-‫صلى هللا عليه وسلم‬- ‫سى اب ُْن َم ْريَ َم‬ َ ‫فَيَ ْن ِز ُل ِعي‬
ِ ‫ ت َ ْك ِر َمةَ ه‬.‫ض أ ُ َم َرا ُء‬
َ‫َّللا َه ِذ ِه اُأ ُ همة‬ ٍ ‫علَى بَ ْك‬ َ ‫ ِإ هن بَ ْك‬.َ‫فَيَقُو ُل َّل‬
َ ‫ض ُك ْم‬
• “Akan senantiasa ada segolongan dari umatku yang
berperang memperjuangkan kebenaran dan meraih
kemenangan hingga hari kiamat.” Nabi shallallahu ‘alaihi
wa sallam pun mengatakan, “Kemudia Isa bin Maryam
turun ke muka bumi. Lalu pemimpin mereka-mereka tadi
mengatakan pada Isa, “Jadilah imam shalat bersama kami.”
“Tidak. Sesungguhnya di antara kalian sudah menjadi
pemimpin bagi yang lain. Allah betul-betul telah
memuliakan umat ini”
Siapakah Imam Mahdi
• ‫ئ‬ُ ‫اط‬ َ ‫ب اي ُّد ْنيَا َحتهى يَ ْم ِل َ ْايكَ َر‬
ِ ‫ب َر ُج ٌل ِم ْن أ َ ْه ِل بَ ْيتِى يُ َو‬ ُ ‫َّلَ ت َ ْذ َه‬
‫ا ْس ُمهُ ا ْس ِمى‬
• “Dunia ini tidak akan sirna hingga seorang
pria dari keluargaku yang namanya sama
dengan namaku (yaitu Muhammad)
menguasai Arab.” ( Tirmidzi )
Namanya
‫س ِني‬ ِ َ‫هللا ايكَلَ ِوي ايف‬
َ ‫اط ِمي اي َح‬ َ ‫• ُم َح هم ٌد ب ُْن‬
ِ ‫ع ْب ِد‬
• Muhammad bin Abdullah Al ‘Alawi (keturunan
Ali bin Abu Tholib) Al Fathimiy (keturunan
Fatimah binti Muhammad) Al Hasaniy
(keturunan Hasan bin ‘Ali)- (an nihayah fil
fitan)
Sifat fisik
• Dari Abu Sa’id Al Khudri, Nabi shallallahu
‘alaihi wa sallam bersabda,
ِ ‫ى ِمنِى أ َ ْجلَى ْاي َج ْب َه ِة أ َ ْقنَى اُأ َ ْن‬
‫ف‬ ُّ ‫• ْاي َم ْه ِد‬
• “Imam Mahdi adalah keturunanku. Dahinya
lebar (atau rambut kepala bagian depannya
tersingkap) dan hidungnya mancung ( Abu
Daud )
Melimpah Keadilan dan Kemakmuran
‫طا‬ً ‫ض قِ ْس‬َ ‫ف يَ ْمأل ُ اُأ َ ْر‬ ِ ‫ى ِمنِى أ َ ْجلَى ْاي َج ْب َه ِة أ َ ْقنَى اُأ َ ْن‬
ُّ ‫• ْاي َم ْه ِد‬
‫ين‬ َ ُ ‫َ ْل ًما يَ ْم ِل‬
َ ‫س ْب َع ِس ِن‬ ُ ‫ت َج ْو ًرا َو‬ ْ َ ‫ع ْدَّلً َك َما ُم ِلئ‬
َ ‫َو‬
• “Imam Mahdi berasal dari keturunanku. Beliau
memiliki dahi yang lebar dan hidung yang
mancung. Di masanya, akan tersebar keadilan
di muka bumi, sebagaimana sebelumnya
penuh dengan kezhaliman dan kelaliman.
Beliau akan berkuasa selama 7 tahun.”( Abu
Daud )
Dimanakah Munculnya Imam Mahdi
• Ibnu Katsir menyebutkan bahwa Imam Mahdi
akan muncul di Timur Tengah
Nabi Isa Shalat Dibelakang Imam
Mahdi
• Dari Jabir bin ’Abdillah, Nabi shallallahu ’alaihi wa sallam
bersabda,
• – ‫َا ِه ِرينَ ِإيَى يَ ْو ِم ْاي ِقيَا َم ِة – قَا َل‬ َ ‫ق‬ ِ ‫علَى ْاي َح‬ َ َ‫طائِفَةٌ ِم ْن أ ُ همتِى يُقَاتِلُون‬
َ ‫َّلَ تَزَ ا ُل‬
.‫ص ِل يَنَا‬
َ ‫ير ُه ْم تَكَا َل‬ ُ ‫ فَيَقُو ُل أ َ ِم‬-‫صلى هللا عليه وسلم‬- ‫سى اب ُْن َم ْريَ َم‬ َ ‫فَيَ ْن ِز ُل ِعي‬
ِ ‫ ت َ ْك ِر َمةَ ه‬.‫ض أ ُ َم َرا ُء‬
َ‫َّللا َه ِذ ِه اُأ ُ همة‬ ٍ ‫علَى بَ ْك‬ َ ‫ ِإ هن بَ ْك‬.َ‫فَيَقُو ُل َّل‬
َ ‫ض ُك ْم‬
• ”Sekelompok dari umatku ada yang akan terus membela
kebenaran hingga hari kiamat. Menjelang hari kiamat
turunlah ’Isa bin Maryam. Kemudian pemimpin umat Islam
saat itu berkata, ”(Wahai Nabi Isa), pimpinlah shalat
bersama kami.” Nabi ’Isa pun menjawab, ”Tidak.
Sesungguhnya sudah ada di antara kalian yang pantas
menjadi imam (pemimpin). Sungguh, Allah telah
memuliakan umat ini. ( Muslim )
Doa Terhindar Dajjal
Pohon Gharqad

Anda mungkin juga menyukai