Anda di halaman 1dari 54

SELAMAT DATANG

WARM WELCOME
di
PT. BAKRI KARYA SARANA
TRAINING ROOM

CLEANING SERVICE, GARDENING SERVICE, PEST CONTROL SERVICE, HYGIENE SERVICE PRODUCT, HIGH RISK CLEANING,BUSINESS SUPPORT SERVICE

Jl. Gajah Mada Komp Tiban III Blok A1 N0 2-3 Sekupang Batam. Telp 0778 326824, e-mail : sales@bks-services.com
VIDEO COMPANY PROFILE PT. BAKRI KARYA SARANA
2
AGENDA PELATIHAN
A. HARI PERTAMA ( 1 ) S\D ( 4 )
1. DOA & PEMBUKAAN
2. PERATURAN TATA TERTIB DALAM PELAKSANAAN PELATIHAN
3. PERKENALAN INSTRUCTUR DAN PESERTA
4. PERKENALAN PERUSAHAAN ( TENTANG PERUSAHAAN )
5. RAGAM BISNIS / JASA PELAYANAN PT. BAKRI KARYA SARANA
6. VISI DAN MISI PT. BAKRI KARYA SARANA
7. STANDARD GREETING BKS / TEGUR SAPA
8. STANDARD GROOMING / STANDAR PENAMPILAN KARYAWAN / TI PT. BAKRI KARYA SARANA
9. PENGENALAN PERALATAN, MESIN DAN CHEMICAL
10. MATERI SOP ( STANDARD OPERATIONAL PROSEDURE )
• SOP PENGELAPAN / DUSTING
• SOP PENYAPUAN DENGAN ALAT LOBBY DUSTER / SWEEPING
• SOP DAMP MOPPING
• SOP GLASS CLEANING
• SOP PEMBERSIHAN TOILET / REST ROOM CLEANING / TOILET CLEANING
• SOP PENYEDOTAN DEBU DAN BASAH ( WET & DRY VACUMING CLEANING )
• SOP PENCUCIAN LANTAI DENGAN MESIN FLOOR POLISHER ( WASHING FLOOR / SCRUBBING FLOOR )
• SOP PEMBUANGAN SAMPAH / LIMBAH ( PADAT,CAIR MEDIS DAN LIMBAH TAJAM )
• SOP PENGGUNAAN CHEMICAL
• PENEGNALAN JENIS LANTAI DAN PERAWATANNYA
• ROLE PLAY STAND BY CLEANING (TOILET & LOBBY)
• PEMBEKALAN KHL/ PKL
B. HARI KELIMA ( 5 )
• PKL
C. HARI KE ( 6 )
 TES AKHIR ( LULUS / TIDAK LULUS
D. HARI KE ( 6)
• PENGISIAN ADMINISTRASI 2
TATA TERTIB PELATIHAN
SELAMA DALAM PELAKASANAAN PELATIHAN, TATA TERTIB INI WAJIB DI IKUTI SEMUA PESERTA,
YAITU SEBAGAI BERIKUT :
1. HP / ANDROID DI MATIKAN ATAU NADA GETAR / SILENT
2. TIDAK BERISIK
3. JAM PELAKSANAAN PELATIHAN DIMULAI DARI :
 HARI PERTAMA : 07.30 WIB – 15.30 WIB
 HARI KE DUA SAMPAI HARI KE LIMA : 06.30 WIB – 15.30 WIB
4. JAM ISTIRAHAT / ISHOMA ( ISTIRAHAT SHALAT DAN MAKAN ) JAM 12.00 S/D 13.00 WIB
5. SELAMA JAM ISTIRAHAT ( LAMPU DAN AC SERTA INFOCUS ) DALAM KEADAAN OFF /
SWITCH OFF / DIMATIKAN
6. BUKU PANDUAN / BUKU PELATIHAN WAJIB DI TINGGALKAN SEHABIS SELESAI PELATIHAN (
DISUSUN DI RAK DENGAN RAPI )
7. KONDISI RUANGAN SEBELUM DAN SESUDAH PELATIHAN WAJIB DALAM KONDISI BERSIH
8. JIKA HENDAK MAU BUANG AIR KECIL ATAU BAB, WAJIB PERMISI / MINTA IZIN KEPADA
INSTRUCTURE
9. SELAMA WAKTU PELATIHAN MEMBIASAKAN BUDAYA 4S
(SENYUM, SALAM, SAPA & SEMANGAT)
10. PESERTA SELAMA MASA TRAINING DI KELAS DAN PKL WAJIB MENGGUNAKAN IDCARD
TANDA PENGENAL ( TRAINEE IDCARD ) 3
PERKENALAN
1. Perkenalan singkat oleh Instruktur (perkenalan diri dan pengalaman)
2. Dilanjutkan Setiap Peserta secara bergantian memperkenalkan diri (Perkenalan singkat)
3. Daftar dan nama Instruktur (Pengisi Materi Pelatihan) :
 Padli Alwi Daulay (Pembukaan dan Pengisi Materi Teori dan Praktek SOP)
 Aulia (Penjelasan tentang Administrasi)
 Nurul Anisa (Pemberi Materi Grooming / Kecantikan)
 Gading Saleh Daulay (Motivasi dan tentang Perusahaan)
 Rizky Marufah (Administrasi BPJS)
 Ali Hotma Nasution (Pengisi Materi Teori dan Praktek SOP)
 Sitti Silaen (Pengisi Materi Teori dan Praktek SOP)
 Ardiansyah (Pengisi Materi Teori dan Praktek SOP)

3
MENGAPA KITA HARUS BERSYUKUR ?
1. BERCERMINLAH ? KITA MASIH SEHAT WAL AFIAT
2. SADARILAH ? KARENA KITA SEKARANG MASIH ADA DI RUANGAN INI DAN SEDANG MENJALANI PROSES
PELATIHAN UNTUK MAMPU BEKERJA DAN NANTINYA AKAN MENDAPATKAN PENGHASILAN RUTIN ( REZEKI
NYA ) ATAU TIDAK LAGI PENGANGGURAN.
3. SEBAB DI LUAR RUANGAN INI ATAU DILUARAN SANA MASIH BANYAK REKAN REKAN KITA YANG SAAT INI
SEDANG DALAM MENCARI PEKERJAAN BAHKAN SUDAH MENUNGGU > 3 BLN ATAU SUDAH DI TOLAK
BERKALI KALI DALAM INTERVIEW. LALU?

APA YANG HARUS KITA LAKUKAN ATAS RASA SYUKUR INI ? HARGAI DAN JAGALAH KEPERCAYAAN YANG DIATAS ( TUHAN YME )
YANG TELAH MEMBERIKAN PEKERJAAN KEPADA KITA, YANG TELAH MEMBERIKAN AMANAH BISA BEKERJA SAAT INI. CINTAILAH
PEKERJAAN ANDA KELAK DENGAN PENUH RASA TANGGUNG JAWAB, SEBAB JIKA KITA TIDAK MENGHARGAINYA TUHAN AKAN
MENARIK KEMBALI KEPERCAYAANNYA DAN AKAN MEMINDAHKANNYA KEPADA ORANG YANG MAMPU DAN SELALU MAU
BERSYUKUR.

MENGAPA KITA ADA DI RUANGAN BKS INI ? KARENA


1. PENGALAMAN KITA DALAM BEKERJA BELUM ADA ? MINIM PENGALAMAN
2. PENDIDIKAN KITA TIDAK TINGGI, LAYAKNYA MEREKA-MEREKA YANG ADA GELAR DOKTOR
3. KITA TIDAK MEMILIKI KEAHLIAN YANG SPESIFIK ? SEPERTI TUKANG LAS PROFESSIONAL? TUKANG PERBAIKI KOMPUTER ?
TUKANG BANGUNAN YANG PROFESSIONAL , DLL
4. KITA TIDAK PUNYA MODAL DAN KEBERANIAN / MENTAL
5. USIA KITA SUDAH TIDAK LAGI PRODUKTIF
6. SIKAP KITA BELUM COCOK ATAU LAYAK SEBAGAI KARYAWAN
7. KITA TIDAK MEMILIKI KERABAT / TEMAN / KELUARGA YANG MAMPU MEMBERIKAN KITA PEKERJAAN
ATAU MEMBERIKAN KITA INFORMASI TENTANG PEKERJAAN / MINIM JARINGAN ( NETWORKING ) 4
SEJARAH PERUSAHAAN DAN PERIZINAN
PENGETAHUAN TENTANG BKS ( PT.BAKRI KARYA SARANA) DAN PERIIZINAN
• Awal mula berdiri BKS adalah dari BKU ( PT.Bakri Karya Utama ) yang berdiri pada Tanggal 21 Oktober 2010 sesuai Akta Notaris No 12
oleh Hanugerah.SH, dan CV.Duo Brothers yang berdiri pada Tanggal 02 Agustus 2010 sesuai Akta Notaris Agny Yuanita Tambunan,SH
dengan No 01. Dua perusahaan yang didirikan oleh Bapak Zulbakri Ismael.
• Pada Semester II Tahun 2012, tepatnya Tanggal 27 Agustus 2012 dibuka dan didirikan PT.Bakri Karya Sarana (BKS) yang dikonsep
khusus untuk Bisnis Jasa Kebersihan umum & Perawatan Gedung, sesuai Akta Notaris Agny Yuanita M Tambunan,SH dengan No 27.
• Pemilik BKS sesuai Akta Notaris adalah Imam Setiawan sebagai Komisaris, Zulbakri Ismael,S.IP,MM sebagai Direktur Utama dan
Gading Saleh Daulay sebagai Direktur.
• Alamat Kantor di Batam yaitu Jl Gajah Mada Komp Tiban III Blok A1 No 2-3, Sekupang Batam dan per Agustus 2019 akan menempati
kantor baru sebagai Head Office di Jl Diponegoro Komplek Ruko Global 22 Batu Aji.
• Memulai bisnis / usaha dari Jasa kebersihan Rumah ( Gerenal Home Cleaning ) atau Jasa Cleaning Service Panggilan yang bersipat
tidak terikat kontrak.
• Proyek Pertama BKU/BKS adalah pada Tanggal 01 Agustus 2012 sebanyak 2 Proyek yaitu Rumah Sakit Otorita Batam Sekupang &
Kantor BP Batam Center dengan memulai karyawan sebanyak 140 orang dan pertahun 2019 sebanyak 1400 Orang
• BKS bergerak dibidang Perusahaan Jasa Cleaning Service, Hospital Cleaning, Gardening Service, Higk Risk Cleaning, Hygiene Service
Product, Pest Control & Home Cleaning. Sesuai SIUP Peerusahaan dengan No 02027/Perindag-BTM//PK/XI/2012 dari Dinas
Perindustrian , Perdagangan, Energi dan Sumber Daya Mineral Kota Batam.
• BKS memiliki SIOPJP ( Surat Izin Operasional Penyedia Jasa Pekerja ) yang dikeluarkan oleh Dinas Tenaga Kerja Kota Batam
berdasarkan undang undang No 13 Tahun 2003 oleh Menteri tenaga kerja dan transmigrasi.
• BKS memberikan kesempatan luas bagi karyawannya untuk Karir ( Promosi ) dan memiliki budaya per 1 bulan melakukan pemilihan
karyawan terbaik (Best Employee Of The Month)
• Kantor Cabang BKS ada di : Tanjung Pinang, Jakarta, Padang & Medan
• BKS Memiliki Logistik ( Store ) sebagai Tempat penyimpanan Stok peralatan, bahan kimia, seragam dan peralatan pendukung lainnya.
• BKS telah memiliki sertifikat ISO 9001 : 2008 tentang Quality Management System, ISO 14001:2015 dan OHSAS K3 18001:2015
5
6
“ MENJADI PERUSAHAAN REKANAN
TERBAIK DALAM PENYEDIA JASA
PEMELIHARAAN GEDUNG SERTA JASA
LAINNYA YANG MAMPU BERDAYA SAING
DAN SELALU PROGRESIF “
.

PT. BAKRI KARYA SARANA

7
Mengutamakan Kualitas dan Pelayanan terbaik demi kepuasan pelanggan secara
konsisten.

Pengembangan Sumber Daya Manusia dengan P3 (Panduan, Pelatihan, dan


Pengawasan) serta menjadi tempat untuk berprestasi bagi setiap karyawan.

Selalu melakukan inovasi sesuai kebutuhan atau kecenderungan pelanggan dengan


memanfaatkan kompetensi dan sistem manajemen, serta melakukan terobosan
dalam proses kerja agar menjadi lebih Efektif dan Efisien.

Menciptakan hubungan baik antara perusahaan, pelanggan dan karyawan dengan


membudayakan sikap kerendahan hati (Humble Attitude).

PT. BAKRI KARYA SARANA

8
ISTILAH SINGKATAN VIRAL DI BKS
1. 4S : SENYUM SALAM SAPA DAN SEMANGAT
2. GREETING : TEGUR DAN SAPA
3. GROOMING : PENAMPILAN
4. ENERGY OF CEKATAN : AURA PENAMPILAN GESIT DAN TRAMPIL
5. BKS : Singakatan dari Nama Perusahaan
6. APD : Alat Pelindung Diri
7. K3 : keselamatan dan Kesehatan kerja
8. Daily : Harian / Rutinitas
9. DAC : Daily Activities Cleaner
10. Cleaner : Jabatan / Posisi
11. YEL YEL : Sorakan kencang semangat bersama setelah selesai Briefing dan sebelum
mulai kerja
12. S.O.P : Standar Operasional Pekerjaan
13. Chemical : bahan kimia pembersih
14. MSDS : Material Safety Data Sheet (Petunjuk dan aturan penggunaan Chemical)
15. Role Play : Praktek secara berkelompok untuk Mengasah materi teori ke lapangan11
BKS GREETING / TEGUR SAPA
PT. BAKRI KARYA SARANA
Greeting / tegur sapa adalah salah satu karakter dan budaya setiap Karyawan BKS, dimana Perusahaan ini adalah perusahaan yang
bergerak dibidang Jasa, tentu menjadi suatu keharusan bagi setiap karyawan memiliki jiwa keramah tamahan yang baik.

Diwajibkan selalu membudayakan 4 S (Senyum, Salam, Sapa dan Semangat)


• Khusus antar sesama Karyawan BKS dimanapun lokasi kerjanya wajib membudayakan 4 S ( Senyum Salam Sapa dan Semangat )
• Untuk sesama dan antar Pelanggan / Customer, cukup 2 S saja ( Senyum dan Sapa ) akan tetapi diperbolehkan juga menggunakan
budaya 4 S ( lihat kondisi ) setiap berjumpa dengan pelanggan dan tamunya pelanggan di area kerja, wajib membudayakan 2 S (
senyum dan sapa ) dengan baik dan sopan. Berlaku ramah dan sopan serta memiliki jiwa suka membantu adalah karakter karyawan
BKS yang baik dan disukai pelanggan.

Contoh SAY Hello / Greeting Sapa


Selamat Pagi Pak Andi? Selamat Siang Pak Andi? Selamat Malam Bu Ani ?
1
Good Morning Mr Andi ? Good Afternoon Mr Andi, Good Evening Mrs Ani ?
Hi… Pak Andi, Ada yang bisa saya bantu?
2
Hi…. Mr Andi, What can I do for You ? Can I Help U Mr Andi?
Permisi Pak Andi ?, Permisi Bu Ani ? Apa Kabar ?
3
Excuse me Mr Andi ? Pardon me Mr Andi?, How Are U ?

Praktekkan Budaya diatas di dalam kelas dan diluar kelas


9
STANDAR PENAMPILAN & JENIS SERAGAM KERJA
CLEANER UMUM / PUBLIC CLEANER

Model Behijab (Jilbab warna hitam,


dimasukkan kedalam kerah) dan tidak
berhijab Rambut rapi / Hairnet
Menggunakan makeup untuk cleaner
Wanita
Standar Unifom Cleaner Umum

Memakai ID Card
Khusus cleaner wanita hijab memakai
manset warna hitam
Baju Standar masuk dan memakai ikat
pinggang

Kuku pendek dan bersih serta tidak


memakai perhiasan berlebihan

Standar Celana Kain Warna Hitam


(Polos)

Sepatu Hitam / karet ATT

10
STANDAR PENAMPILAN &
JENIS SERAGAM KERJA
PUBLIC CLEANER / PA ATTENDANT

Model Behijab (Jilbab warna hitam,


dimasukkan kedalam kerah) dan tidak
berhijab Rambut rapi / Hairnet

Menggunakan makeup untuk cleaner


Wanita

Memakai ID Card

Khusus cleaner wanita hijab memakai


manset warna hitam

Kuku pendek dan bersih serta tidak


memakai perhiasan berlebihan

Standar Celana Warna Hijau lis Merah

Sepatu Hitam / karet ATT

11
STANDAR PENAMPILAN &
JENIS SERAGAM KERJA
CLEANER OUTDOOR / GARDENER

Memakai Topi berlogo BKS

Standar Unifom Gardener Model


Wearpack

Memakai ID Card

Standar Unifom Cleaner Outdoor kaos


lengan panjang / pendek

Baju Standar masuk dan memakai ikat


pinggang

Kuku pendek dan bersih serta tidak


memakai perhiasan berlebihan

Standar Celana Kain Warna Hitam

Sepatu Boot warna kuning / Hitam

Sepatu Hitam / karet ATT

12
Di Hari Kedua Pelatihan, setelah diberikan Penjelasan standar penampilan (Grooming
BKS ) maka Peserta wajib sudah sesuai standar :

1. Rambut rapi pendek dan basah


2. Sepatu sesuai standard , bersih , warna hitam dan layak pakai
3. Kuku Pendek dan Tidak ada kumis jenggot
4. Baju rapi dan celana bersih serta kondisi baju masuk ( kepala ikat pinggang terlihat )
5. Wajah semangat, bersih, make up lengkap, lipstik dan fresh ( wanita )
6. Jika menggunakan Hijab, hijab warna hitam polos dan dijepit kedalam kerah baju
7. Tidak ada lagi bau badan (BB)
8. Peserta yang belum sesuai standar diatas maka diberikan sanksi tegas dan bila perlu
di diskualifikasi dalam training

16
PENGENALAN PERALATAN KERJA,
MESIN DAN CHEMICAL

17
18
Secara umum ruang lingkup kerja Cleaning Service dibagi menjadi 2 bagian yaitu:
• Indoor Cleaning Service
Kegiatan Pembersihan yang diilakukan disuatu lokasi yang letaknya berada didalam gedung,yaitu :
– Ground Floor / Lt Dasar
– Lobby dan Foyer
– Toilet
– Corridoor
– Pantry / dapur
– Tangga Exit
– Ruang Kerja / Meeting room
– Lift dan escalator
– Lantai Keramik, marmer, karpet, vinyl dalam gedung
– Kaca dan jendela bagian dalam gedung
– Perabotan dalam gedung
– Dll
• Outdoor Cleaning Service
Kegiatan Pembersihan yang diilakukan disuatu lokasi yang letaknya berada diluar gedung yang masih bagian gedung yaitu :
– Basement Area / Indoor Parking
– Parking Area
– Kaca Bagian Luar
– Dinding / Alucubon
– Taman
– TPS
– Selokan
– Dll 19
Untuk membersihkan bagian dalam gedung secara menyeluruh diperlukan lima (5) aspek, yaitu :
1. SDM / Manusia (tenaga kerja) kompeten, trampil dan cekatan
2. Peralatan, Peralatan Kerja jenis mesin dan Non mesin
3. Bahan kimia (chemical), bahan kimia ramah lingkungan sesuai fungsi penggunaan dan aturan
pemakaian (MSDS)
4. Sistem Kerja, dilengkapi dengan sistem kerja yaitu adanya SOP sebagai metode cara pelaksanaan,
cheklist pekerjaan dan program kerja yang telah disesuaikan baik Program kerja harian, mingguan
atau bulanan.
5. Pengawasan / Kontrol , oleh Supervisor / Site Manager dan Manajemen untuk memastikan hasil
pekerjaan sesuai standard dan SOP yang dibuat. dan system kerja (SOP).
Kelima aspek tersebut merupakan subyek dari unsur pekerjaan, namun untuk menentukan metode
pelaksanaan pekerjaan harus memperhatikan faktor- faktor dari struktur bangunan, jenis material,
dan desain ruangan sehingga dengan metode yang digunakan untuk pelaksanaan pekerjaan adalah
pemeliharaan intensif. Metode tersebut merupakan pembersihan yang dilakukan secara teliti, rutin,
dan tepat guna yang disesuaikan dengan informasi yang telah ditentukan.
Di dalam gedung sendiri terbagi 3 bagian yang paling umum :
• Bidang kerja horizontal ( Lantai )
• Bidang kerja vertical ( Dinding )
• Bidang kerja ceiling / atap / Flapond

20
METODE KERJA / SOP
Metode Pekerjaan Cleaning Service ini disusun berdasarkan Peraturan
Menteri Pekerjaan Umum (PermenPU) Nomor 24/PRT/M/2008 Tanggal 30
Desember 2008 Tentang Pedoman Pemeliharaan dan Perawatan Bangunan
Gedung dan Peraturan Kementerian Kesehatan RI Nomor 48 Tahun 2016
Tentang Standard Keselamatan dan Kesehatan Kerja di Perkantoran .

21
STANDART OPERATIONAL PROSEDUR
DAILY SOP CLEANING SERVICE
A. Daily Cleaning SOP / SOP Pekerjaan Pembersihan Harian
• 1. Pengelapan / Dusting / Damp wiping
• 2. Penyapuan / Sweeping / Dry moping
• 2.1. Penyapuan dengan Lobby Duster / Microfibre Dustmop
• 2.2. Penyapuan dengan Sapu nylon & sapu lidi
• 2.3. Penyapuan dengan sapu cakar rumput
• 3. Pengepelan lembab / Damp mopping
• 4. Pemolesan lantai kering / Dry buffing
• 5. Pembersihan kaca / Glass Cleaning
• 6. Pembersihan Toilet / Restroom Cleaning
• 7. Penyedotan debu / Dry Vacuming
• 8. Penyedotan basah / Wet Vacuming
• 9. Pencucian lantai / Washing Floor
• 10. Penyikatan lantai / Scrubbing Floor
• 11. Pembuangan sampah umum / Domestik, sampah infeksius & sampah tajam
• 12. Pembersihan kamar berpenghuni / Room Cleaning Occupied 22
STANDART OPERATIONAL PROSEDUR
PERIODIK SOP CLEANING SERVICE
B. Periodic Cleaning SOP / SOP Pekerjaan Pembersihan Berkala
• 1. Pembersihan Plafon / Plafond Cleaning
• 1.1. Pembersihan Plafon Gipsum & PVC
• 1.2. Pembersihan Plafon Acustik & Triplex
• 2. Pembersihan dinding / Wall Cleaning
• 1.1. Pembersihan dinding bahan ACP
• 1.2. Pembersihan dinding bahan kayu, cat tembok, Marmer,
• Wallpaper & Stainles
• 3. Pembersihan saluran air / Drainage Cleaning
• 4. Pengupasan kotoran menahun / Floor Striping
• 5. Pengkilapan ulang lantai Marmer & Granit / Crystalization
• 6. Pengkilapan ulang lantai Vinyl / Coating atau Waxing
• 7. Pencucian lantai karpet / Carpet Shampooing
• 8. Pengkilapan ulang lantai parkit / Parquite Coating Cleaning

23
SOP
BKS STANDART OPERATIONAL PROSEDUR
DUSTING / PENGELAPAN
DUSTING / PENGELAPAN : CHEMICAL
Adalah : Proses pembersihan permukaan media perabotan /
Furniture, permukaan dinding, list kisi kisi, Asseories dari debu
dan kotoran.

Dusting dalam Praktek pelaksanaannya terbagi menjadi 2 (dua) Metode :


1. Dusting / Pengelapan secara Harian dan ber Ulang pada permukaan media yang dapat
dijangkau Petugas.
2. Dusting / Pengelapan secara berkala dapat dilakukan secara mingguan atau bulanan
untuk permukaan media yang tidak terjangkau Petugas dan menggunakan Alat bantu
seperti Tangga Aluminium.

PERALATAN :
Stainless Steel
Cleaner ( BAHAN FRESH PHONE
STAINLESS )
KUAS
KANEBO
LAP HANDUK
bahan Microfibre

CADDY BAG SET

FURNITURE POLISH
TANGGA GLASS CLEANER ( ( BAHAN MEBEL /
BOTOL SPRAYER CADDY TRAY ALUMINIUM UMUM ) KAYU ) 16
Tata Cara Pelaksanaan dan K3
1. Siapkan semua peralatan dan chemical K3 Dusting :
2. Penggunaan Kain Lap Handuk Microfibre ( Biru / Hijau untuk areal
umum, Kuning untuk areal Infeksius RS, merah untuk Toilet dan Lap 1. Dilarang menggunakan Kursi atau media yang
Kotak serbet untuk Pantry /Dapur. ) mudah roboh jika melakukan Dusting pada
3. Isi Caddy Bag dengan lengkap dan pasang di bagian atas ikat pinggang ketinggian, gunakan Tangga Aluminium,
4. Isi Caddy Tray dengan lengkap dan rapi Scafolding atau Genie Lift.
5. Chemical di isi dalam botol sprayer, jumlah botol sprayer minimal
dibawa selalu dua buah ( 1 untuk isi Glass Cleaner / MPC dan 1 ber isi 2. Perhatikan media yang ter aliri arus listrik, ber
chemical furniture bahan mebel kayu ) hati hati dalam melakukan pengelapan
6. Jika menggunakan Botol Sprayer ukuran 500 ml, masukkan chemical disekitar alat alat listrik.
yang sudah di campur / dilusi oleh Supervisor atau sesuai dilusi pada
petunjuk chemical di label MSDS. 3. Jangan dan dilarang membuka laci meja baik
7. Jika melakukan Dusting di areal ketinggian, gunakan alat bantu Tangga terkunci maupun tidak.
Aluminium dan lakukan pada saat jam kerja pegawai sepi dan pada
hari libur. Jangan melakukan pekerjaan ketinggian pada Jam kerja
4. Pastikan chemical yang digunakan sesuai
sibuk / jam operasional yang dapat menggangu kenyamanan fungsi dan kegunaan.
pelanggan / tamu. 5. Periksa ulang sebelum meninggalkan area
8. Lipat seukuran telapak tangan kain lap, kain lap pastikan bersih,
lembab atau kering.
kerja.
9. Melakukan Dusting, semprotkan chemical ke permukaan kain lap yang 6. Selalu gunakan Caddy Bag pada saat proses
di lipat dan lakukan proses Pengelapan dari bagian atas menuju stanby atau keliling area.
bawah dengan gerakan tangan kiri – kanan dan dari dalam ke luar.
10. Jika kain lap sudah kotor, gunakan sisi lipatan yang bersih atau bilas 7. Budayakan bekerja dengan selalu 4S
ulang. 8. Bersihkan Peralatan, kembalikan Ke Janitor /
11. Lakukan Dusting secara deail, tuntas dan rapikan kembali jika ada Store dalam keadaan bersih setelah
media yang di geser / pindahkan.
12. Gunakan dua atau lebih kain lap, jangan satu buah kain lap untuk
digunakan
semua jenis media.
25
SOP
BKS STANDART OPERATIONAL PROSEDUR
SWEEPING / PENYAPUAN
PENYAPUAN / SWEEPING :
Adalah Proses pembersihan permukaan lantai agar selalu dalam
kondisi bersih, bebas dari sampah, debu dan kotoran

Sweeping sesuai Lingkup area kerjanya terbagi 2 metode :


1. Sweeping di area Indoor ( Bagian Dalam Gedung ) menggunakan
Microfiber Dust Mop, Lobby Duster dan Sapu Nylon.
2. Sweeping di area Outdoor ( Halam Luar Gedung ) menggunakan
Sapu Lidi dan Sapu Cakar rumput atau mesin Air Blower Sweeper.

PERALATAN :

SAPU GEROBAK
DUSTPAN LIDI SAMPAH
SULO 120 L

CADDY FLOOR
LOBBY MICROFIBER BAG ( SAPU
SCRAPER /
DUSTER DUST MOP LOBBY ) NYLON
KAPE 17
Tata Cara Pelaksanaan dan K3
1. Siapkan semua peralatan sesuai Plotingan Kerja K3 Sweeping :
2. Isi dan pasang caddy bag jika diberikan Plotingan di area Koridor dan Lobby
3. Geser dan angkat/ pindahkan media di lantai jika media tersebut tidak
1. Pastikan lantai dalam kondisi kering dan
permanen. tidak lengket
4. Periksa kondisi area lantai yang akan di sweeping dalam kondisi kering,tdk 2. Perhatikan media yang ter aliri arus listrik,
lengket dan tdk basah.
ber hati hati dalam melakukan pengelapan
5. Melakukan Sweeping :
a. Menggunakan Microfiber Dustmop, di area lantai Lobby untuk jenis
disekitar alat alat listrik.
keramik kaca, Marmer dan Granit. Lakukan dengan gerakan maju 3. Lepas kain microfiber dan lobby duster
mendorong secara tumpang tindih.dan dari area terjauh menuju pintu dari frame jika sudah kotor, lakukan dry
keluar. Pastikan lantai bersih, kering dan tidak ada kotoran menempel
sebelum meninggalkan area. Lakukan spotting jika diperlukan vacum , kibas keluar ruangan atau cuci jika
menggunakan scraper. sdh kotor
b. Menggunakan Lobby Duster di area Lantai Luas, Kering dan licin seperti di
area Back Office, Selasar Gedung dan bagian dalam ruangan luas. Lakukan
4. Pastikan mempunyai stok kain microfiber
dengan gerakan maju mendorong secara tumpang tindih.dan dari area dan lobbby duster yang dalam kondisi siap
terjauh menuju pintu keluar. pakai, minimal 2 -3 buah.
c. Menggunakan Sapu Lidi dan mesin Air Blower di area Luar Gedung, Piping
Blok, Aspalt, Concrete, Rumput.
5. Periksa ulang sebelum meninggalkan area
4. Untuk area sempit, sudut lantai dan bawah meja maka menggunakan sapu kerja. Jangan meletakkan peralatan
nilon disembarang titik lokasi.
5. Gunakan Serokan Sampah ber tutup / Dustpan Cover , agar sampah tidak 6. Selalu gunakan Caddy Bag pada saat
berterbangan.
6. Perika setiap selesai melakukan Sweeping kain lobby duster dan kain
proses stanby atau keliling area.
microfiber apakah dalam kondisi bersih sebelum melanjutkan sweeping 7. Budayakan bekerja dengan selalu 4S
titik lokasi lain. Bersihkan.
7. Pastikan tong sampah atau Standing ashtray dibersihkan dengan dusting
8. Bersihkan Peralatan, kembalikan Ke
bagian body luar dan tutup. Cek sekalian volume sampah bagian Janitor / Store dalam keadaan bersih
dalamnya. Jika lbh dari ¾ maka kumpulkan dan buang ke TPS/troley setelah digunakan
27
SOP
BKS STANDART OPERATIONAL PROSEDUR
DAMP MOPPING / PENGAPELAN SECARA LEMBAB
PENGEPELAN SECARA LEMBAB / DAMP MOPPING :
Adalah Proses pembersihan permukaan lantai (Keramik
pada umumnya) dengan cara Pengepelan secara lembab
agar bersih dari noda tanah, kotoran dan noda lainnya.
- Damp Moping dapat dilakukan jika sebelumnya telah dilakukan
Sweeping terlebih dahulu.
- Damp Mopiping menggunakan dua teknik proses ( Double Mop
Proces ) yaitu setiap permukaan lantai yang dilakukan
Pengepelan dilakukan dua kali proses Pel, pel pertama adalah Pel CADDY BAG SET
Bilas dan di ulang Pel kedua dengan Pel Bersih dengan campuran
chemical. JANOTIR TROLLY
PERALATAN : SET

MOP SET PUTIH /


SINGLE BUCKET PRESSURE + DOUBLE BUCKET MOP SET MERAH
DALAM RUANGAN
Ember Pel Chemical SET / AREA TOILET
BERSIH
SOP
BKS STANDART OPERATIONAL PROSEDUR
DAMP MOPPING / PENGAPELAN SECARA LEMBAB

MOP SET
FLAT MOP KUNING CADDY BAG SCRAPE / CAPE
AREA INFEKSIUS
CHEMICAL

1 LITER AIR : 20 ML
CHEMICAL

MOP SET BIRU


AREA UMUM WARNING SIGN 29
Tata Cara Pelaksanaan dan K3
1. Siapkan semua peralatan sesuai Plotingan Kerja, pastikan alat dalam K3 Damp Mopping :
kondisi bersih.
1. Jenis lantai keramik licin kaca, pastikan tidak
2. Isi dan pasang caddy bag jika diberikan Plotingan di area Koridor dan
berbekas belang belang dan gunakan kain mop
Lobby
bersih serta air bilas bersih.
3. Geser dan angkat/ pindahkan media di lantai jika media tersebut kondisi
tidak permanen. Pasang Warning Sign di area yang terlihat jelas oleh 2. Gunakan jenis FLAT Mop khusus pengepelan dry
pengunjung. /kering diarea Lobby.
4. Periksa kondisi area lantai yang akan di lakukan pengepelan apakah 3. JANGAN letakkan peralatan kerja disembarang
sudah dilakukan penyepuan sebelumnya. tempat dan tampak dari pengunjung, pastikan
5. Melakukan Damp Mopiing terbagi dua metode : peralatan rapi dan tersembunyi.
a. Metode Double Mop Proces atau Proses Pengepelan dua kali atau
istilah 2 X bilas bersih. Bilas tahap pertama tanpa chemical dan bersih
4. Jika melakukan Damp Mop di area Rumah Sakit,
tahap kedua dengan menggunakan chemical. selalu gunakan Sarung tangan dan masker
b. Metode SPOT MOP, Spot Mop dilakukan pada saat kondisi Stanby 5. Pastikan mempunyai stok kain refill mop yang
Kontrol , berkeling area dengan melakukan pengepalan hanya pada titik bersih dan layak pakai, minimal 1 -2 buah.
yang kotor saja dengan menggunakan Damp Spot Mop dan botol
6. Pastikan pengepelan menghasilkan lantai Lembab,
sprayer sebagai alat tempat chemical yang akan di semprotkan kepada
kain mop. bukan basah. Hasil pengepelan lembab dalam
4. Dilusi chemical menggunakan Floor Cleaner dengan perbandingan kurun waktu maksimal 20 menit telah kering.
sesuai aturan dan penggunaan pada MSDS. 7. Selalu gunakan Caddy Bag pada saat proses stanby
5. Mulailah dari area sekeliling sudut lantai, area terjauh menuju pintu atau keliling area.
keluar dan gerakan mundur secara tumpah tindih. 8. Budayakan bekerja dengan selalu 4S
6. Gunakan Floor Scraper / Kape untuk kotoran membandel pada
permukaan lantai. 9. Bersihkan Peralatan, kembalikan Ke Janitor / Store
7. Ganti air pada ember bilas sesering mungkin agar mendapatkan hasil
dalam keadaan bersih setelah digunakan.
yang maksimal.
8. Gunakan jenis warna kain mop sesuai petunjuk penggunakan, pisahkan
Kain mop areal kotoran berat dan kotoran berbau infeksius / bakteri
seperti toilet.
9. Kumpulkan peralatan yg digunakan setelah selesai dibersihkan. 30
SOP
BKS STANDART OPERATIONAL PROSEDUR
GLASS CLEANING / PEMBERSIHAN KACA
PEMBERSIHAN KACA / GLASS CLEANING :
Adalah Proses pembersihan permukaan kaca, baik
kaca pintu atau jendela dan kaca lainnya agar
permukaan kaca selalu dalam kondisi bersih dari noda
dan kotoran serta mengkilap
Selain umumnya hanya permukaan kaca pintu dan jendela yang dilakukan
Glass cleaning akan tetapi pada media permukaan dinding halus dan
rata serta berbahan tdk menyerap air dapat juga dilakukan Glass
Cleaning, seperti pada Permukaan dinding / pintu lift, dinding body
eskalator, dinding granit, meja bahan kaca, dinding cermin kaca dan
dinding bahan ACP.
WINDOW BUCKET CLEANER TELESCOPIC POLE
PERALATAN :

WINDOW WASHER &


WARNING SIGN
SGUEGEE WINDOW SCRAPPER BOTOL SPARAYER
Tata Cara Pelaksanaan dan K3
1. Siapkan semua peralatan sesuai Plotingan Kerja, pastikan alat dalam kondisi bersih. K3 GLASS CLEANING :
2. Gunakan Window Bucket Cleaner sebagai wadah air bilas / chemical 1. Pastikan pemasangan refill blade sguegee
3. Isi dan dilusi chemical kedalam botol sprayer sesuai aturan petunjuknya. dengan benar, lebih panjang dari pada gagang
4. Pastikan dan perhatikan bahwa pekerjaan pembersihan kaca tidak menggangu stainless window sguegee.
kenyamanan pelanggan, sesuaikan kondisi dan waktu. 2. Gunakan chemical dalam bentuk Ph Netral dan
5. Pasang warning sign jika melakukan Glass cleaning pada jam kerja pelanggan. bentuk Liquid cair. Permukaan kaca harus tetap
terlindungi lapisan kilapnya. Pastikan tdk
6. Gunakan Telescopic Pole sebagai alat menjangkau ketinggian, jika menggunakan
merusak.
Genie Lift maka pastikan menggunakan Safety body harnes dan APD Lainnya.
3. Jangan menaiki Kursi atau alat lain yang tdk
7. Melakukan Glass Cleaning terbagi dua metode :
sesuai SOP dan tdk sesuai K3
a. Metode Glass Cleaning Permukaan secara Keseluruhan , biasanya dilakukan hanya
4. Jika melakukan Glass Cleaning di area Rumah
pada Pagi atau sore hari saja dan sekali dalam sehari. Celupkan kain window
Sakit, selalu gunakan Sarung tangan dan masker.
washer kedalam air bilas. Semprotkan chemical kepermukaan yang dibersihkan dan
basahi dengan window washer serta tarik keringkan dengan window sguegee 5. JANGAN letakkan peralatan kerja disembarang
sesuai teknik yang dikuasai ( Pola gerakan angka 7, Pola Gerakan Angka 8 atau pola tempat dan tampak dari pengunjung, pastikan
gerakan angka 1 ). Keringkan setiap sudut permukaan dengan kanebo bersih atau peralatan rapi dan tersembunyi.
kain lap bersih kering. Lakukan spot buffing permukaan kaca dengan kain lap 6. Pastikan mempunyai stok refill balde karet
handuk jenis microfiber kering pada titik yang masih tertinggal sisa air atau noda. sguegee yang bersih dan layak pakai, minimal 1
b. Metode SPOT SHINY, Spot Shiny dilakukan pada saat permukaan kaca hanya satu buah.
atau sampai tiga titik saja yang kotor / spot noda. Semprotkan chemical ke titik 7. Jangan melakukan Glass cleaning di area yang
permukaan yang kotor saja dan lakukan dry dusting spot shiny. langsung terkena sinar matahari pada siang hari,
4. Gunakan Window Scraper / Kape untuk kotoran membandel pada permukaan kaca, karena lauran dapat mengakibatkan kering dan
perhatikan jika permukaan kaca ada stiker dan labeling. menempel pada lapisan glasur kaca.
5. Lakukan pengepelan jika tetesan air pada permukaan lantai basah, jika hanya spot 8. Selalu gunakan Caddy Bag pada saat proses
basah sedikit gunakan kain lap handuk. stanby atau keliling area.
6. Ganti air pada window bucket sesering mungkin agar mendapatkan hasil yang 9. Budayakan bekerja dengan selalu 4S ( Senyum
maksimal. Salam Sapa Semangat )
7. Pastikan Kain Lap Handuk dan Kain Window washer yang digunakan dalam kondisi 10. Bersihkan Peralatan, kembalikan Ke Janitor /
bersih Store dalam keadaan bersih setelah digunakan.
8. Jangan meninggalkan area kerja sebelum tuntas bersih. Biasakan periksa ulang
secara detil
9. Kumpulkan peralatan yg digunakan setelah selesai dibersihkan. 32
SOP
BKS STANDART OPERATIONAL PROSEDUR
RESTROOM CLEANING / PEMBERSIHAN TOILET
PEMBERSIHAN TOILET / RESTROOM CLEANING :
Tag Line Standard Toilet BKS (Bersih, Kering & Segar / PERALATAN :
Aroma Wangi)

Tujuan : Agar ruangan toilet selalu dalam kondisi


bersih, kering & wangi di setiap saat khususnya pada
jam operasional gedung.

TEKNIK PEKERJAAN RESTROOM CLEANING :


1. GENERAL CLEANING
DILAKUKAN PADA PAGI HARI SEBELUM CLIENT
MASUK DAN BERAKTIFITAS. ATAU SORE HARI
SETELAHCLIENTPULANG
2. TOUCH UP
DILAKUKAN DENGAN METODE PENGONTROLAN
PER ORANG KELUAR DARI TOILET. TOUCH UP
HANYA FOCUS PADA PEMBERSIHAN MEDIA YANG
KOTORSAJA.

22
MOP MERAH
SOP
BKS STANDART OPERATIONAL PROSEDUR
& CADY TRAY,
CADY BAG,
RESTROOM CLEANING / PEMBERSIHAN TOILET HAND FLOOR
SQUEE

TAPAS SINGLE SIKAT LANTAI MOP SET CADY TRAY


BUCKET WARNA
MERAH

CANEBO WINDOW HAND FLOOR WARNING CADY BAG


WASHER SQUEGEE SIGN
23
SOP
BKS STANDART OPERATIONAL PROSEDUR
RESTROOM CLEANING / PEMBERSIHAN TOILET

CHEMICAL : LANGKAH–LANGKAHPENCUCIANTOILET :

1. BASAHI

2. SEMPROTKAN CHEMICAL

3. DIAMKAN

4. GOSOK

5. BILAS

6. KERINGKAN

24
BKS ALAT PELINDUNG DIRI WAJIB
( APD )

25
Tata Cara Pelaksanaan dan K3
Siapkan semua peralatan yang akan diperlukan sesuai metode pembersihan toilet yang akan dilakukan ( Metode General Cleaning atau Touch Up )
A. TEKNIK METODE GENERAL CLEANING TOILET
1. Siapkan Peralatan Lengkap yang diperlukan termasuk APD
2. Pekerjaan General Cleaning Toilet dilakukan sebelum Jam Kerja Kantor / Jam Operasional, biasanya dilakukan pada Pagi hari sebelum
pelanggan hadir atau sore hari setelah pelanggan pulang. Agar tidak menggangu kenyamanan sebab pekerjaan GC Toilet membutuhkan
waktu yang cukup lama.
3. Pasang APD lengkap, Siapkan chemical yang diperlukan untuk proses GC toilet, jenis chemicalnya adalah Toilet Bowl Cleaner / Go
Getter atau Pine Disinfectant )
4. Pasang warning signed di depan pinntu masuk toilet
5. Objek utama yang dibersihkan pada saat GC Toilet adalah Dinding ( Dinding ruangan, pintu dan Dinding Partisi Kubikal ), Areal
Washbasin ( Wastafel dan Cermin ) Urinoir , Closet dan Lantai.
6. Ikuti petunjuk teknik cara pembersihan dengan 6 Langkah ( Basahi, Semprotkan Chemical, Diamkan, Gosok, Bilas dan Keringkan )
7. Mulailah Pembersihan dari objek bagian atas , cek sawang sawang pada plafond, jika ada sawang sawang maka segera bersihkan
dengan alat Rack Bowl. Lanjutkan Pembersihan objek dinding searah jarum jam. Objek dinding yang dibersihkan umumnya jenis dinding
keramik.
8. Lanjutkan pembersihan washbasin dan asesories di meja wastafel. Pergunakan Sponge / Tapas sebagai alat gosok utama.
9. Selanjutnya pembersihan Urionoir dan Kloset, pastikan hasi pembersihan detil sampai kebagian bawah dan kaki media kloset.
10. Sikat dan gosok sudut lantai serta lobang pembuangan air ( floor drain ) agar bersih dan bebas kuman.
11. Jika ada tong sampah di dalam ruangan toilet, bersihkan dan kosongkan sampah didalam tong, ganti plastiknya.
12. Isi dan Refill ulang tissue, handsoap dan air freshener serta sanitizer
13. Pastikan cek ulang pekerjaan, toilet harus dalam kondisi bersih, kering dan aroma wangi segar.
14. Pasang ulang keset / dustmat di depan pintu toilet dalam kondisi bersih.
15. Isi Cheklist toilet bahwa pada tanggal dan jam tersebut telah dilakukan pembersihan.
16. Kumpulkan semua peralatan yang digunakan, jangan pernah menyimpan alat kebersihan dalam toilet. Simpan di Janitor atau Gudang
yang sudah disediakan.
17. Catat dan Laporkan kepada Pengawas jika ada objek fasilitas yang rusak di dalam toilet.

37
Tata Cara Pelaksanaan dan K3
B. TEKNIK METODE PEMBERSIHAN DENGAN TOUCH UP CLEANER STANDBY DEPAN TOILET ATAU TOUCH UP
PER 30 MENIT
1. Cleaner stanby Touch Toilet dimulai sejak Jam 08.00 Wib sd Jam kerja pelanggan selesai.
2. Siapkan peralatan yang diperlukan untuk Touch up, isi Caddy Tray dengan lengkap dan pasang Caddy Bag set.
3. Letak Peralatan besar di sudut dinding atau tersembunyi seperti double bucket mop set,dll.
4. Posisi Cleaner selalu ada berdiri persis di depan pintu toilet, dengan senyum dan sapa teguran mempersilahkan padasetiap pengunjung
pengguna Fasilitas toilet.
5. Pastikan semua objek fasilitas toilet siap pakai dan bersih sebelum digunakan pelanggan. Semua kelengkapan fasilitas telah di cek, tissue,
handsoap dan aroma wangi.
6. Sampaikan kalimat Mempersilahkan kepada pelanggan yang hendak masuk dengan senyum dan gerakan tangan Welcome
7. Segera bersihkan ( Touch up ) objek fasilitas yang digunakan pelanggan dengan cepat dan cekatan. Lakukan hanya pada objek yang kotor
saja.
8. Gunakan chemical deodorizer cleaner seperti best floral, air freshener chemical dan fruty floral lainnya agar toilet selalu aroma wangi
segar.
9. Fokus pada pembersihan area yang menjadi objek aroam bau, seperti Kloset, Urinoir, Lantai dan Floor Drain. Lakukan pembersihan yang
lebih.
10. Gunakan dan stanbykan Kain Lap handuk merah kering, kanebo bersih dan kain pel kering.
11. Lakukan secara ber ulang pada setiap objek fasilitas yang digunakan oleh pengguna toilet. Pengguna toilet selalu mendapatkan layanan
bersih sebelum digunakan.
12. Jika tidak posisi Toilet tidak dijaga cleaner stanby, lakukan Touch up per 30 menit dan isi cheklist toilet.
13. Beritahu segera kepada Pengawas / Pihak Keamanan / Receptinist jika menemukan barang yang tertinggal di dalam toilet.

38
Tata Cara Pelaksanaan dan K3
K3 TOILET CLEANING :
1. Pastikan Lantai kering, lantai kering akan membuat kondisi kenyamanan pengguna lebih safety
2. Gunakan APD ( Sarung tangan, masker dan sepatu booth pada saat pembersihan toilet khususnya teknik
proses General Cleaning )
3. Hati hati dalam pembersihan objek media yang rentan pecah.
4. Gunakan chemical yang Ph netral dan ramah lingkungan. Jangan gunakan chemical ph acid /asam seperti
porstek atau mosaic cleaner.
5. Gunakan Mop set dan kain lap tersendiri khusus untuk toilet ( warna merah )
6. Budayakan bekerja dengan selalu 4S ( Senyum Salam Sapa Semangat )
7. Bersihkan Peralatan, kembalikan Ke Janitor / Store dalam keadaan bersih setelah digunakan.
8. Lakukan Role Play Praktek di area Kantor BKS, pastikan selama anda di kelas kondisi toilet kantor selalu
dalam kondisi BERSIH, KERING DAN WANGI

39
SOP
BKS STANDART OPERATIONAL PROSEDUR
DRY VACUM CLEANING / PENYEDOTAN KERING
DRY VACUUM CLEANING / PENYEDOTAN KERING : ACCESORIS VACUM :
Adalah Proses pembersihan permukaan lantai
khususnya karpet dari debu dan kotoran dengan
bantuan mesin Dry Vacuum Cleaner.

Tujuan : Agar permukaan lantai karpet di setiap


Gedung (Khususnya Hotel) selalu bersih dari debu dan
kotoran kecil.

PERALATAN :

26
SOP
BKS STANDART OPERATIONAL PROSEDUR
WASHING FLOOR / BRUSHING FLOOR / PENCUCIAN & PENYIKATAN LANTAI DENGAN MESIN FLOOR
POLISHER
PENCUCIAN/PENYIKATAN LANTAI DENGAN MESIN
FLOOR POLISHER :
Adalah Proses Pembersihan permukaan lantai
(khususnya Lantai Keramik) dari kotoran dan noda yang
melekat dengan bantuan alat mesin Floor Polisher Jenis
Low Speed.

Tujuan : Agar Permukaan lantai selalu bersih, kilap dan


terawat

PERALATAN :

27
BKS SOP
STANDART OPERATIONAL PROSEDUR
WASHING FLOOR / BRUSHING FLOOR / PENCUCIAN & PENYIKATAN LANTAI DENGAN MESIN FLOOR
POLISHER

28
BKS MESIN HYDRO VACUUM SIRENA

29
BKS JENIS LANTAI DAN PERAWATANNYA

PARKIT TARASO KERAMIK

MARMER KARPET GERANIT

29
BKS JENIS LANTAI DAN PERAWATANNYA

VINYL BATU KORAL SEMEN CONCRET

30
BKS JENIS CHEMICAL DAN FUNGSINYA

31
BKS JENIS CHEMICAL DAN FUNGSINYA

32
BKS JENIS CHEMICAL DAN FUNGSINYA

33
BKS JENIS CHEMICAL DAN FUNGSINYA

34
BKS JENIS CHEMICAL DAN FUNGSINYA

35
BKS JENIS CHEMICAL DAN FUNGSINYA

36
INDIKATOR KELULUSAN PESERTA TRAINING
SYARAT LULUS :
1. Selama Pelatihan ( Kelas dan PKL ) tidak MANGKIR, IZIN DAN SAKIT
2. Nilai Tes Akhir diatas Rata Rata ( Min Cukup ), Jika Nilai Kurang maka tidak diluluskan
3. Grooming sesuai standard BKS
4. Sikap / Attitude selama pelatihan baik dan menunjukkan sikap seorang tenaga kerja kompeten

52
BKS AWARD & TRAINING ACTIVITIES PT. BAKRI KARYA SARANA

53
TERIMAKASIH
BKS
WE ARE NOT THE BIGGEST, BUT WE ARE ABLE TO
PROVIDE THE BEST QUALITY WITH MORE
COMPETITIVE PRICE

UTAMAKAN SHOLAT DAN


PELAYANAN DALAM KERJA

Anda mungkin juga menyukai