Anda di halaman 1dari 22

PENGELOLAAN

AIR BERSIH
AIR BERSIH

Air bersih adalah salah satu jenis sumberdaya berbasis air yang bermutu baik dan biasa
dimanfaatkan oleh manusia untuk dikonsumsi atau dalam melakukan aktivitas mereka
sehari-hari termasuk diantaranya adalah sanitasi..
Syarat Fisik SYARAT SYARAT
 Air harus bersih dan tidak keruh
 Tidak berwarna apapun
AIR BERSIH
 Tidak berasa apapun
 Tidak berbau apapun
 Suhu antara 10-25oC (sejuk)
 Tidak meninggalkan endapan Syarat Kimia
 Tidak mengandung bahan kimiawi

Syarat Biologi yang mengandung racun

 Tidak mengandung zat-zat kimiawi


yang berlebihan
Tidak mengandung kuman-kuman penyakit
 Cukup yodium
seperti disentri, tipus, kolera, dan bakteri
patogen penyebab penyakit  Ph air antara 6,5-9,2
PERMASALAHAN
AIR BERSIH DI
INDONESIA

 Menurut UNICEF dan WHO, Indonesia adalah salah


satu dari sepuluh negara yang dua pertiga dari
populasinya tidak mempunyai akses ke sumber air
bersih.

Kurangnya sarana yang dapat mengelola air,


kurangnya tersedia fasilitas penyedia air,
pemanfaatan sungai dan danau oleh masyarakat
yang belum optimal.

4
UPAYA
PENANGGULANGAN
Fokus program adalah pengolahan dan pemanfaatan
air rawa dilahan basah sebagai sumber air domestik.
Penggunaan air pada lahan basah untuk keperluan
rumah tangga tanpa adanya pengolahan yang benar
terlebih dahulu menyebabkan kejadian diare tinggi
dan iritasi kulit. Dan air rawa dari sungai secara
kualitas belum memenuhi baku mutu air bersih.
PEMBERDAYAAN
Pengelolaan Air Bersih Di Tatanan
Rumah Tangga: Pembuatan PVC
Tujuan pembuatan prototipe adalah
untuk di percontohan agar dapat ditiru
oleh masyarakat yang membutuhkan.
Prototipe ini dibuat dengan bahan-bahan
yang tersedia dipasrana dan dengan
harga yang relatip murah. Bentuk
prototipe dan cara pembuatannya
diusahakan sesederhana mungkin.

6
CARA PEMBUATAN
1. Pipa PVC 8" dipotong 4. CO dipasang pada lubang
dengan panjang 1 - 1,2 meter. yang telah dibuat dan di las
2. Pada salah satu sisi yang 5 menggunakan las PVC, agar
sama, pipa PVC 8" tersebut kuat dan tidak bocor.
dilubangi, diameter lubang 3 3 7 5. Dop atas dilubangi tengahnya
inci, untuk tempat memasang dengan diameter 3/4", dan
CO nya. Jarak pusat lubang dipasang sock drat luar
yakni 15 cm dari ujung-ujung dalam, kemudian dilas dengan
pipa. las PVC.
3. Selanjutnya dibuat satu buah 1
6. Dop bawah dipasang
lubang pada sisi yang sama menggunakan lem PVC.
(tegak lurus pusat lubang Setelah kering baru dilas
untuk CO). Jarak pusat dengan las PVC agar kuat
2
lubang masing-masing 10 4 menahan tekanan pompa.
Cm dari ujung pipa bagian 7. Pemasangan dop atas yang
6
bawah, diameter lubang + 1 dilengkapi dengan sarangan
inci. 6 (srainer).
CARA PEMBUATAN
9. Setelah pemasangan dop atas dan dop bawah
selesai, dilanjutkan dengan pemasangan kran-
kran pengatur aliran masuk, aliran keluar dan
kran untuk pencucian balik (back wash).

10. Selanjutnya Pengisian Media Filter. Media filter yang digunakan yakni :
• Kerikil diameter 5 - 10 mm
• Pasir silika (pasir putih)
• Mangan zeolit
• Karbon akatif butiran (granular).
Pengisian media filter dilakukan dengan cara memasuknan media filter
melalui lubang CO yang ada pada tabung filter. Pengisian diusahakan
agar merata, dan lebih baik lagi sebelum dimasukkan ke dalam filter
media filter dicuci terlebih dahulu.
Keuntungan:
Cara Pengunaan atau Proses 1.Tanpa proses koagulasi dan bahan kimia
Penyaringan Dan Pencuci Filter 2.Kecepatan filtrasi cukup besar

Kombinasi proses aerasi dan proses penyaringan dengan filter 3.Waktu pakai media filternya lama
dapat menurunkan kandungan zat besi dan mangan cukup 4.Tanpa regenerasi
efefktif. Proses ini dapat juga untuk menghilangkan bau. 5.Dapat dibuat sendiri dengan harga relatif murah.
KEGIATAN
GOTONG ROYONG
• Pelestarian terhadap Daerah Aliran
Sungai (DAS)
• Membuat daerah resapan air, daerah
resapan air ini bisa beupa kebun-
kebun yang ditanami berbagai
pepohonan.
• Menjaga kelestarian persediaan air
bersih
GERAKAN PHBS
• Tidak BAB disungai
• Membuang sampah pada tempatnya
• Menghentikan untuk membuang sampah secara sembarangan dan
membuang limbah domestik maupun detergen pada sumber air baku.
Pasokan air hanya mengandalkan air
hujan, air dialiri ke kali yang ada di
pinggiran sawah
Pasang Surut &
Tadah Hujan

Pengelolaan Bila kekeringan saat masa tanam,


terpaksa harus menyirami sawah
Sampah menggunakan diesel
PROSES PRODUKSI

Pemupukan &
Penanaman Bibit Penyemprotan Panen
Para Petani Desa Sukatani lebih memilih Pemupukan pada padi dilakukan dengan Proses panen didesa ini sudah tidak
penanaman padi dilakukan dengan cara menabur pupuk Acl atau urea dengan memakai cara manual melainkan dibantu
ditabur bibit ditanah. Selain cara takaran 5 pikul pupuk / hektare. dengan alat berat crown combine
penanamannya cepat biayanya relatif Penyemprotan pestisida dilakukan untuk harvester.
lebih murah dibandingkan semai. Hasil menghindari hama wereng datang
panen juga lebih cepat dapat dipanen. dengan takaran 17/ 3 hektare
13
PRODUKSI
• Modal = 6-7 juta per hektar
• Hasil = 25 juta per hektar
• Pemasaran= Tengkulak
POTENSI TANAMAN

Jagung Semangka Pisang


Art Director UX Specialist UX Specialist

Ubi Kayu Kacang Panjang Pohon Kelapa


UI Designer UX Design Lead Line Producer
TANAMAN JAGUNG

Dalam setahun terjadi panen 2x dipersawahan Sukatani, yaitu panen padi dan jagung.

Jagung menjadi komoditi kedua yang ditunggu-tunggu hasil panennya. Dipanen pada
bulan 7 atau 8 dengan hasil 8 ton per hektar.
01
Gagal Panen Akibat
Hama
Gagal panen akibat Hama biasanya
Pengairan yang 02 wareng, serupa seperti nyamuk tapi
kurang Sistematis sedikit berwana putih, dan dapat
mengakibatkan padi menjadi layu dan
Pengairan tergantung dengan pasang mati karena wreng langsung menyerang
surutnya air sungai dan banyaknya batang padi.
pohon sawit di pinggiran sawah
membuat aliran air dan pasokan air
menjadi terganggu
HAMBATAN
PERHATIAN PEMERINTAH
Luasnya area persawahan di Tanjung Lago menjadikan Desa Sukatani ikut diperhatikan
pihak pemerintah. Bentuk nyata dari kontribusi Pemerintah dibidang pengembangan
pertanian yaitu dengan diadakannya penyuluhan pertanian dan pemberian bantuan bibit
padi dan jagung kepada kelompok tani di Desa-desa Kec. Tanjung Lago.
POTENSI NEGATIF
MENARA SUTET
Adanya menara sutet di tengah-
tengah sawah beresiko menyebabkan
kebakaran saat terjadi konsleting
listrik dan meningkatkan resiko
tersengat listrik
19
RESIKO
KESEHATAN Terpajan bahan kimia Para petani beresiko keracunan
pestisida dan pupuk meskipun
telah menggunakan sarung tangan
dan masker saat bekerja
Sanitasi Buruk Kurangnya pengelolaan air yang baik
menyebabkan penyakit yang sering muncul adalah
penyakit kulit, diare.

Malaria Banyaknya genangan air baik itu pada saluran irigasi sawah
maupun parit-parit sekitar rumah warga dilahan basah yang airnya
menggenang dan kotor umumnya menjadi habitat utama malaria.
20
Potensi luas lahan rawa yang besar dapat dimanfaatkan untuk
menunjang program peningkatan ketahanan pangan,

KESIMPULAN pengembangan dan pengelolaan yang selama ini dilakukan belum


secara optimal memberikan dampak terhadap peningkatan
DAN SARAN produktivitas lahan.
Sehingga Pengembangan lahan rawa pasang surut memerlukan
pengelolaan dan pemanfaatan yang tepat, terutama pengelolaan
tanah dan air sehingga diharapkan lahan rawa dapat menjadi lahan
pertanian yang produktif.
Thank you!
Any questions?

Anda mungkin juga menyukai