Anda di halaman 1dari 24

PROTISTA

Oleh
Delitma Pono, S.Pd
Tujuan Pembelajaran

1. Menyebutkan ciri-ciri umum


kingdom Protista
2. Mengelompokkan kingdom Protista
berdasarkan ciri-ciri umum yang
dimiliki
3. Menjelaskan ciri-ciri umum protista
mirip hewan
Ciri-ciri umum kingdom Protista
1. Eukariotik
2. Uniseluler maupun Multiseluler
sederhana
3. Hidup soliter atau berkoloni
4. Bersifat heterotrof, ada yang autotrof
5. Hidup di tempat yang mengandung
air (air laut maupun air tawar), tanah
Protista

Protista mirip Protista mirip Protista mirip


hewan tumbuhan Jamur
Ciri-ciri umum protista mirip hewan

1. Uniseluler
2. Hidup soliter maupun berkoloni
3. Heterotrof
4. Hidup bebas (di laut, air tawar dan di
tanah) dan parasit
5. Reproduksi seksual melalui konjugasi
dan aseksual melalui pembelahan
Pengelompokkan Protista mirip hewan

1. Rhizopoda /Sarcodina

2. Ciliata / Ciliophora

3. Flagellata / Mastigophora

4. Sporozoa / Apicomplexa
Carilah perbedaan
dari keempat kelas
tersebut !!!
Deret 1 : Rhizopoda
Deret 2: Ciliata
Deret 3 : Flagellata
Deret 4 : Sporozoa

Soal ada di slide berikutnya……


Tuliskanlah alat gerak,
habitat, cara hidup,
cara bereproduksi dan
contoh hewannya!!!

Kerjakan dalam buku


tugasMu
Tabel Perbedaan Kelas-Kelas pada
Protozoa
No Ciri Rhizopoda Cilliata Flagellata Sporozoa
1 Alat Gerak Kaki semu Rambut getar Bulu cambuk Tidak punya
(pseudopodia)

2 Habitat Air laut, air tawar, Air tawar dan Air laut, air Hidup sbg parasit
parasit di tubuh tempat yang tawar, parasit di pada sel darah
hewan lembab hewan/manusia manusia/hewan

3 Cara Hidup Soliter Soliter / Soliter / Soliter / berkoloni


berkoloni berkoloni

4 Reproduksi Membelah diri Membelah Membelah diri Sporozoit,


diri, Konjugasi Gametosit

5 Contoh Amoeba proteus, Paramecium Euglena viridis, Plasmodium


Protozoa Enthamoeba caudatum, Trypanasoma falciparum,
ginggivalis, Didinium, vaginalis, Plasmodium
Enthamoeba Vorticella, Trypanasoma malariae,
disentriae, Balantidium gambiense Plasmodium vivax
Foraminifera coli
Rhizopoda / Sarcodina
Rhizo = akar, podos = kaki
Sarco = daging

Bergerak dengan KAKI SEMU


(Pseudopodia) untuk:
1. Alat gerak
2. Alat pemangsa makanan

Bersifat Heterotrof  memangsa alga uniseluler, bakteri, protozoa lain.


Jenis:
1. Rhizopoda Bercangkang  Globigerina
2. Rhizopoda Telanjang  Amoeba proteus
Amoeba
Makanan dicerna
Dalam vakuola makanan

Pseudopodia
Makanan
Pseudopodia
mengelilingi
makanan
Globigerina, cangkangnya sbg petunjuk adanya minyak bumi,
gas alam dan mineral
Ciliata / Ciliophora
Cilia = rambut kecil
Ciliophora = gerakan menggunakan rambut getar
Infusoria = menuang (krn ditemukan di air buangan)

Silia berguna untuk:


1. Alat gerak
2. Alat bantu makan

Reproduksi  Pembelahan Biner (Asex), Konjugasi (Sex)

Ciri khusus:
1. Ada 2 nukleus
1) Makronukleus  fungsi: pertumbuhan dan perkembangbiakkan
2) Mikronukleus  fungsi: reproduksi yaitu konjugasi
2. Punya TRIKOKIS  pertahanan diri dari musuh
Paramecium

Vakuola
kontraktil

Mikronukleus
Corong mulut

Sitostoma
Makronukleus Sitofaring
Vakuola makanan

Saluran pengeluaran
Endoplasma

Trikokis
Ektoplasma
Silia
Proses Pencernaan Makanan pada Paramecium

Makanan masuk ke
Dalam sitostoma Terbentuk
vakuola
makanan

Sisa makanan
Tempat
yang tidak
pencernaan
dapat dicerna
berlangsung;
dikeluarkan dari
zat-zat makanan
vakuola menuju
hasil
ke luar sel
pencernaan
melalui
masuk
membran
ke dalam
plasma
sitoplasma
secara difusi
Konjugasi Paramecium

Makronukleus

Mikronukleus
Dua Paramecium melakukan Tiga dari empat Masing-masing Mikronukleus Nukleus diploid yang
konjugasi. Hampir seluruh mikronukleus haploid Paramecium masing- baru membelah secara
makronukleus hancur. Kecuali menghilang; menukarkan masing sel yang mitosis menghasilkan
satu mikronukleus yang kemudian mikronukleus sisanya Mikronukleusnya secara genetik satu makronukleus
melakukan meiosis melakukan mitosis dan berbeda melakukan serta beberapa
Makronukleus fusi mikronukleus
hancur
Flagellata / Mastigophora
Flagel = cambuk
Mastig = cambuk, phora = gerakan

Berkembang biak dengan Pembelahan


biner.

Hidup
1. Parasit  dibawa oleh lalat Glossina moritans
a) Trypanosoma brucei (penyakit tidur di Afrika),
b) Trypanosoma evansi (surra pada ternak)
c) Trichomonas vaginalis (penyakit pada alat kelamin)
d) Leishmania (penyebab penyakit kala-azar merusak eritrosit)
2. Simbiosis
• Trichonympha campanula  hidup di usus rayap dan kecoa
untuk membantu pencernaan
Trypanasoma brucei
Sporozoa / Apicomplexa
Spore = biji, zoa = hewan

Tidak punya alat gerak sehingga parasit di hewan dan manusia

Reproduksi:
1. Asex  pembelahan biner
2. Sex  penyatuan gamet

Contoh:
1. Toxoplasma gondii  toksoplasmosis
2. Plasmodium:
1) P. vivax  Malaria tertiana (demam tiap dua hari sekali)
2) P. ovale  Malaria tertiana (demam tiap dua hari sekali)
3) P. malariae  Malaria kuartana (demam tiap tiga hari)
4) P. falciparum  Malaria tropikana (demam setiap saat)
Sporozoa (Penyebab malaria)
Peran Protozoa bagi Manusia

Menguntungkan:
Mengontrol jumlah bakteri di alam karena predator bakteri
Merupakan zooplankton dan bentos sbg sumber makanan
hewan air
Foraminifera/Globigerina, cangkangnya sbg petunjuk adanya
minyak bumi, gas alam dan mineral
Radiolaria, kerangkanya yang mengendap di dasar laut dapat
digunakan sebagai bahan penggosok
Peran Protozoa bagi Manusia
Merugikan:
Enthamoeba histolyca, Enthamoeba disentriae,
penyebab disentri
Trypanasoma brucei, penyakit tidur di Afrika
Trypanasoma evansi, penyakit pada hewan ternak
Leishmania, penyebab penyakit kala-azar
Trichomonas vaginalis, parasit di vagina
Balantidium coli, penyebab diare
Toxoplasma gondii, penyebab toksoplasmosis
Plasmodium sp, penyebab malaria

Anda mungkin juga menyukai