Sistem Lokomosi
-Persamaan Pengendalian PID-
𝒖 𝒕 = 𝑲𝒑 𝒆 𝒕 + 𝑲𝒊 න 𝒆 𝒕 𝒅𝒕 + 𝑲𝒅 𝒆 𝒕 /𝒅𝒕
Ziegler – Nichols II
+ trial and error -> Kcr
+ Kp = 0.6 x Kcr
Ti = 0.5 x Pcr
Td = 0.125 x Pcr
+ Ki = Kp/Ti
Kd = Kp x Td
-Diagram Blok Pelacakan Bola-
1 2
Segmentasi
Data Citra
Warna
4 3 Penentuan Area
Penentuan Posisi
Deteksi yang
Bola
Terbesar
-Diagram Blok Kendali PID-
+ Sistem ini memiliki kelebihan yaitu memiliki derajat kebebasan lebih banyak
sehingga agar robot dapat bergerak ke berbagai arah tanpa mengubah arah
hadapnya atau disebut holonomic robot .
-Penempatan Kamera-
-Hasil dan Analisa-
+ Penelitian ini menggunakan metode Ziegler-Nichols II untuk menentukan konstanta Kp, Ki dan Kd dengan mencari nilai Kcr dan Pcr terlebih
dahulu.
+ Setelah melakukan beberapa kali percobaan dengan metode trial and error di dapatkan nilai Kcr = 0.17 dan Pcr = 1.07.
0
50
100
150
200
250
0
0.041883
0.079954
0.117453
0.158945
0.203223
0.265555
0.324607
0.356452
0.390856
0.424656
0.454515
0.487775
0.547929
0.570939
0.609527
0.6541
0.723366
0.79308
0.860629
0.917343
0.992112
1.049418
1.1176
1.185197
Pcr = 1.07 detik
1.252753
1.32223
1.39219
waktu (detik)
1.460119
1.521445
1.585541
1.65364
Pembacaan Kamera
1.717684
1.781562
1.849572
1.920554
1.9812
2.045484
2.116296
2.181533
2.245551
2.320689
2.377761
2.446106
2.511203
2.579674
2.655436
2.715422
2.785421
2.841797
2.912414
2.988012
3.045162
-Hasil dan Analisa-
+ Pengujian sistem dilakukan dengan meletekkan bola di sebelah kiri dari sisi depan robot sebagai posisi awal, kemudian robot
diaktifkan dan mendekati bola dengan menerapkan pengendali PID dengan nilai konstanta hasil tuning sebekumnya.
+ Diperoleh hasil pergerakan robot yang cukup baik dengan rise time sebesar 0.302 detik dengan overshoot sebesar 23%.
250
200
150
Piksel
100
50
Waktu (Detik)