B.

Aspek Produksi
Nama Produk Proses Produksi
Ikan Hias Cupang • Isi tempat pemijahan dengan air
bersih setinggi 10-15 cm. Endapkan
Bahan Produk air yang akan dipakai selama satu
malam. Hindari penggunaan air dalam
Ikan hias cupang jantan berumur 6 bulan, kemasan atau air PAM yang berbau
dan ikan hias cupang betina berumur 5 kaporit.
bulan, dengan jenis halfmoon makanan • Tambahkan tanaman air, sebagai
ikan, dan daun ketapang. tempat burayak berlindung.
Usahakani penempatan tanaman air
Peralatan jangan terlalu padat. Karena tanaman
• Wadah berupa baskom berwarna air berpotensi mengambil oksigen
merah dan oranye untuk perkawinan terlarut yang ada dalam air.
• Wadah bening untuk perkenalan • Masukkan ikan cupang jantan yang
• Jaring ikan telah siap kawin. Biarkan selama 1
hari di wadah. Ikan cupang akan
• Senter membuat gelembung-gelembung
• Stereofoam udara untuk menyimpan telur yang
• Plastik besar dan lebar untuk menutup telah dibuahi. Masukkan ikan cupang
wadah betina secara terpisah dalam gelas
plastik bening untuk memancing
jantan mengeluarkan gelembung.
• Setelah jantan membuat gelembung,
masukkan indukan betina. Waktu
pemijahan ikan cupang biasanya
terjadi sekitar pukul 7-10 pagi atau
pukul 4-6 sore. Dan letakkan di
tempat yang berisik.
• Setelah pembuahan, angkat indukan
betina, jantan akan bertanggung
jawab membesarkan dan menjaga
burayak. Dengan mulutnya si jantan
akan mengumpulkan telur yang
telah dibuahi dan meletakkannya
pada gelembung. Jika indukan
betina tidak diangkat, telur-telur
yang telah dibuahi akan habis
termakan.
• Setelah 1 hari telur-telur tersebut
akan berubah menjadi burayak.
Selama 3 hari kedepan, burayak
tidak perlu diberi pakan karena
masih ada nutrisi yang terbawa
dalam telur.
• Ikan cupang jantan juga akan
berpuasa selama menjaga burayak.
• 3 hari terhitung sejak telur menetas,
berikan kutu air (moina atau
daphnia). Jangan memberi pakan
lebih banyak dari jumlah burayak
karena pakan akan mengotori air
dan menyebabkan kematian pada
burayak.
• Indukan jantan boleh diambil Biaya Produksi
setelah burayak berumur 2 minggu • 2 Ikan Cupang Betina
sejak menetas. Pindahkan burayak Rp. 30.000,00
pada wadah yang besar dan berikan • 2 Ikan Cupang Jantan
kutu air yang lebih besar atau larva Rp. 20.000,00
nyamuk. • Pakan Pelet
• Setelah 1,5 bulan, ikan sudah bisa Rp. 3.000,00
dipilah berdasarkan jenis • Total:
kelaminnya. Kemudian pisahkan Rp. 53.000,00
ikan-ikan tersebut ke wadah
pembesaran.
Lokasi Produksi
Pelaksanaan penelitian ini bertempat di
rumah salah satu anggota kelompok
kami, yaitu Rafi Yogatama. Adapun
alamat rumah tersebut yaitu di Prima
Harapan Regency Blok L6 No.26, Kota
Bekasi.
C. Aspek Permodalan
Sumber modal Laporan Rugi dan Laba
Sumber modal adalah berasal dari uang • Laporan rugi
swadaya anggota kelompok PKWU kelas Induk cupang memakan sendiri larva
XI MIPA 9. larva cupang karena kami tidak punya
Proyeksi Sumber Modal alat untuk memisahkannya .
Merupakan anggaran finansial yang • Laporan Laba
dirancang untuk penyelenggaraan suatu Tidak ada.
bisnis.
Laporan Neraca
Cash Flow Tidak ada.
Adalah suatu laporan keuangan yang
berisikan pengaruh kas dari kegiatan
operasi. Laporan Perubahan Model
• Cash in Flow : uang swadaya dari Tidak ada.
anggota.
• Cash out Flow : pengeluaran biaya
bahan baku, pengeluaran makanan.
D. Simpulan
 Membudidayakan ikan cupang tidak  Hasil budidaya kami gagal karena
memerlukan lahan yang luas ikan cupang stress serta tidak
memiliki alat untuk memberikan
 Pakan ikan dapat ditemukan di
pakan ke larva dan alat untuk
selokan yang airnya tergenang seperti
memisahkan induk dari larva
pakan alami berupa kutu air atau
(telur menetas di tempat yang
daphnia sp.
sama dengan induk) sehingga
 Pastikan larva cupang menetas di larva dimakan oleh induknya.
tempat yang berbeda dengan induk.
 Pembudidayaan harus dsabar dan
telaten agar budidaya lancar dan dapat
menghasilkan benih cupang yang
unggul.
E. Saran
 Agar budidaya berhasil,  Ketahui penyakit yang dapat
sebaiknya dilakukan ditempat dijumpai dalam melakukan
yang tenang, bersih, dan aman. budidaya ikan cupang secara
 Dalam menjaga kualitas dan umum dan cara penjegahannya.
kuantitas tidak terlepas dari cara  Pembudidaya harus sabar dan
budidaya ikan cupang yang telaten agar tahap-tahap
dilakukan harus diperhatikan pembudidayaan tidak ada yang
beberapa hal seperti: terlewat.
• Pemeliharaan
• Lingkungan hidup
• Pakan
• Pemilihan calon indukan
• Pemijahan
• Penetaan telur
• Perawatan larva hingga
pembesaran