Anda di halaman 1dari 28

Ikatan kimia

BENTUK MOLEKUL
TUJUAN PEMBELAJARAN 1. Siswa mampu menentukan jumlah PEI dan PEB
suatu senyawa dan menentukan pengaruh PEI dan
PEB terhadap suatu senyawa melalui diskusi
kelompok.

2. Siswa dapat menentukan kekuatan tolakan PEI


dan PEB yang dapat mempengaruhi bentuk
molekul dengan benar.

3. Siswa dapat merangkai bentuk molekul suatu


senyawa dengan menggunakan mollymood dan
menggambarkan hasilnya.
Fenomena

Coba perhatikan gambar di atas, apa yang


menyebabkan hal tersebut ? Untuk lebih jelasnya mari
kita saksikan video berikut ini
Untuk Menjawab
Pertanyaan Kalian,
silakan diskusikan dan
kerjakan LKS yang
dibagikan
BENTUK/STRUKTUR
RUANG MOLEKUL
Bentuk Geometri Molekul
 Struktur ruang suatu molekul dapat ditentukan
berdasarkan adanya Pasangan Elektron Ikatan
(PEI) dan Pasangan Elektron Bebas (PEB) pada
kulit terluar atom pusat molekul tersebut
 Oleh karena antar elektron tersebut memiliki
muatan yang sejenis, maka akan terjadi gaya
tolak-menolak
 Pasangan elektron tersebut akan cenderung
meminimumkan gaya tolak tersebut dengan
cara membentuk suatu susunan tertentu
(berupaya untuk saling menjauh)
 Teori yang dipakai untuk menjelaskan struktur
ruang molekul adalah Teori Tolakan Pasangan
Elektron Kulit Valensi (VSEPR = Valence Shell
Electron Pair Repulsion) yang disempurnakan
dengan Teori Domain Elektron
 Hibridisasi adalah penyetaraan tingkat energi
melalui penggabungan antar orbital senyawa
kovalen atau kovalen koordinasi
 Bentuk molekul suatu senyawa dipengaruhi oleh
bentuk orbital hibridanya
Bentuk dasar molekul (PEB &
PEI)  Tetrahedral
 Linear (PEB+PEI=2) (PEB+PEI=4)
 Oktahedral
(PEB+PEI=6)
 Trigonal planar
(PEB+PEI=3)
 Bipiramida
trigonal
(PEB+PEI=5)
A In Bm
dengan :
A = atom pusat
I = pasangan elektron ikatan
B = pasangan elektron bebas
n = jumlah PEI
m = jumlah PEB
 Bentuk molekul linier
Dalam bentuk ini, atom-atom tertata pada 1 garis
lurus. Sudut ikatannya adalah 1800
 Bentuk molekul segitiga datar / planar
Atom-atom dalam molekul, berbentuk segitiga
yang tertata dalam bidang datar, 3 atom berada
pada titik sudut segitiga sama sisi dan terdapat
atom di pusat segitiga. Sudut ikatan antar atom
yang mengelilingi atom pusat sebesar 1200
 Bentuk molekul tetrahedron
Atom-atom berada dalam suatu ruang piramida
segitiga dengan ke-4 bidang permukaan segitiga
sama sisi. Sudut ikatannya 109,50
 Bentuk molekul trigonal bipiramida
Atom pusat terdapat pada bidang sekutu
dari 2 buah limas segitiga yang saling
berhimpit, sedangkan ke-5 atom yang
mengelilinginya akan berada pada sudut-
sudut limas segitiga yang dibentuk. Sudut
ikatan masing-masing atom pada bidang
segitiga = 1200 sedangkan sudut bidang
datar dengan 2 ikatan yang vertikal = 900
 Bentuk molekul oktahedron
Adalah suatu bentuk yang terjadi dari 2
buah limas alas segiempat, dengan bidang
alasnya berhimpit, sehingga membentuk 8
bidang segitiga. Atom pusatnya terletak
pada pusat bidang segiempat dari 2 limas
yang berhimpit. Sudut ikatannya = 900
Bentuk dasar molekul (PEB &
PEI)  Tetrahedral
 Linear (PEB+PEI=2) (PEB+PEI=4)
 Oktahedral
(PEB+PEI=6)
 Trigonal planar
(PEB+PEI=3)
 Bipiramida
trigonal
(PEB+PEI=5)
MENU
TEORI DOMAIN ELEKTRON

Teori domain elektron adalah suatu cara


meramalkan geometri molekul
berdasarkan tolak-menolak elektron-
elektron pada kulit luar atom pusat.

Teori ini disebut juga


dengan teori VSEPR
Setiap eletron ikatan
Jumlah domain (tunggal, rangkap,
elektron atau rangkap tiga) Merupakan
ditentukan dari
Setiap pasangan
satu domain
elektron bebas

Domain elektron dibedakan menjadi

Domain elektron Pasangan elektron


ikatan (DEI) ikatan(PEI)
memiliki
Domain elektron Pasangan elektron
bebas (DEB) bebas(PEB)

Jumlah domain dapat


menggambarkan bentuk geometri
suatu senyawa.
Jumlah domain elektron ditentukan :
 Setiap elektron ikatan (tunggal, rangkap 2 maupun
rangkap 3) adalah 1 domain.
 Setiap pasangan elektron bebas pada atom pusat adalah 1
domain.

Contoh: H2 O
Struktur Lewis
Pasangan
Elektron
Bebas

Elektron ikatan
H2O mempunyai 2 ikatan tunggal = 2 domain
& 2 PEB = 2 domain
jumlah domain = 2 + 2 = 4 domain
Menentukan PEB tanpa menggambar struktur Lewis

E = (EV – X) / 2
E = pasangan elektron bebas (PEB)
EV = elektron valensi atom pusat
X = jumlah PEI atau
jumlah elektron yang digunakan atom pusat untuk senyawa dengan ikt.
rangkap

Contoh: PEB dari H2O

Atom pusatnya O,
E = (EV. O – X) / 2
= (6 – 2 )/ 2
= 2
Rumusan Tipe Molekul yang mengikat Oksigen

Pada umumnya atom pusat yang mengikat oksigen membentuk


ikatan rangkap atau juga ikatan kovalen koordinasi.
Sehingga untuk menentukan PEB, atom pusat yang mengikat
Oksigen jumlah elektron ikatan untuk O harus dikalikan 2.

Contoh menentukan PEB dari POCl3


E = {E.V P – (3 + (1 x 2))} / 2
= { 5 – (3 + (1 x 2))} / 2
= 0
Teori domain elektron dapat digunakan
untuk meramalkan geometri molekul suatu
senyawa dengan menggunakan rumus:

AXnEm
Dimana:
A = atom pusat
X = semua atom yang terikat ke atom pusat
E = domain elektron bebas (DEB)
n = jumlah DEI
m = jumlah DEB
Dari rumus tersebut digunakan Tabel 1
(klik tombol) untuk menentukan nama dari
bentuk molekul.
Tabel 1
Domain elektron di
DEI (n) DEB (m) AXnEm Bentuk Molekul
sekitar atom pusat

2 2 0 AX2 Linear

3 0 AX3 Segitiga sama sisi trigonal


3
2 1 AX2E Bengkok

4 0 AX4 Tetrahedron

4 3 1 AX3E Piramida Trigonal

2 2 AX2E2 Planar bentuk V atau non-linear

5 0 AX5 Bipiramida Trigonal

4 1 AX4E Bentuk Jungkitan


5
3 2 AX3E2 Planar bentuk T

2 3 AX2E3 Linear

6 0 AX6 Oktahedron

6 5 1 AX5E Piramida Segiempat

4 2 AX4E2 Planar Segiempat

Berikut gambar strukturnya:


PENGARUH GEOMETRI MOLEKUL
TERHADAP KEPOLARAN MOLEKUL

Dapat diperkirakan dari


Kepolaran Molekul
geometri molekulnya.

Momen dipol = 0, molekul


Hal ini akan menentukan bersifat non-polar
resultan momen dipol
ikatan-ikatan kovalennya. Momen dipol ≠ 0, molekul
bersifat polar

CONTOH
Klik Tombol
Meramalkan Kepolaran Molekul BCl3

Bentuk molekul BCl3


BCl3 memiliki 3 ikatan
yang segitiga sama sisi
kovalen B—Cl yang bersifat
(simetris) menyebabkan
polar, karena atom Cl lebih
dipol-dipol ketiga
elektronegatif daripada
ikatan saling
atom B
meniadakan.

Cl

Momen dipol = 0
B Jadi…
Molekul BCl3 bersifat non-polar
Cl Cl
Meramalkan Kepolaran Molekul NH3

Bentuk molekul
Molekul NH3 memiliki 3 ikatan
NH3 yakni piramida
kovalen N—H yang bersifat polar,
trigonal ( tak
karena keelektronegatifan N > H.
simetris)
menyebabkan
dipol-dipol ketiga
ikatan tidak saling
meniadakan.

Momen dipol ≠ 0
H N
H
H

Jadi,…
Molekul NH3 bersifat polar
Latihan.

Tentukan tipe molekul dan nama bentuk molekul dari


senyawa berikut:

a. NF3
b. SeCl4
c. SbCl5
d. BrF5
e. SnCl2
f. POCl3
g. SF4
h. IF4-
i. PO43-
Latihan.

Tentukan tipe molekul dan nama bentuk molekul dari


senyawa berikut:

a. NF3
b. SeCl4
c. SbCl5
d. BrF5
e. SnCl2
f. POCl3
g. SF4
h. IF4-
i. PO43-

Anda mungkin juga menyukai