Preparasi kavitas

By: drg Ika Ifitri, MDSc

Jurusan Keperawatan Gigi
Poltekkes Kemenkes RI Padang
2017
PENDAHULUAN

Preparasi kavitas:
Semua pekerjaan yg dilakukan utk menghilangkan jaringan gigi yg
rusak krn karies & membuat suatu tumpatan supaya didptkan
kembali btk anatominya, kekuatannya, & uk mencegah terjadinya
karies sekunder
Tingkatan preparasi
1. Mendptkan Akses
2. Mendptkan outline form
3. Mendapatkan resistence form
4. Mendapatkan retension form
5. Bentuk retensi
6. Memperbaiki tepi email
7. The toilet of the cavity
Tingkatan preparasi
1. Mendptkan Akses
Membuat tempat msk dg menggunakan bor bundar
2. Mendptkan outline form
membuat btk yg dpt dilht dr luar dg menggunakan bor fissure
3. Mendapatkan resistence form
Membuat btk sedemikian rupa shg dpt tahan thdp tekanan
kunyah dg bor fisur
4. Mendapatkan retension form
Membuat pegangan utk tambalan supaya tdk mdh lepas dg
menggunakan bor inverted cone
5. Bentuk retensi
Mengambil jaringan karies yg msh ketinggalan (perawatan karies
tersisa) menggunakan bor bundar.
6. Memperbaiki tep email
Meneliti dinding dan pinggiran email (membundarkan dan
melincinkan)
7. The toilet of the cavity
Menyelesaikan preparasi kavitas dg menghaluskan semua bgn
kavitas yg blm atau kurang halus, lalu kavitas disterilkan
I. Mendapatkan akses
 dgn menggunakan bor bundar utk membuka email
Guna  membuat tempat msk, supaya kita dpt melihat dg jelas kead
kavitas & dpt bekerja dg leluasa menggunakan peralatan
konservasi
Langkah 2 preparasi
1. Mengambil email yg tdk ditunjang oleh dentin yg sehat
2. Membuat tempat msk memakai bor bundar yg kecil no 1 & 2 mlli email pd
tempat yg sdh tdpt lubang atau pd tempat sonde dpt msk ke dlm email.
3. Lakukan tindakan mengebor mllui email spi di bwh perbatasan email-dentin

NB: Kita akan dpt menget apakah bor sdh spi pd dentin atau blm dgn patokan:
Email yg sehat terlihat keras & kering shg bor jlnnya lambat. Bila
preparasi sdh spi ke dentin bor jlnnya akan lbh mdh & bunyinya agak
berbeda.
2. Mendapatkan Outline Form

Outline Form
 Batas terluar ant jaringan karies & jaringan sehat, tmsk didlmnya
tempat permulaan yg terkena karies (hrs diikut sertakan).

NB: 1. Jgn spi ada ddg email yg tll tipis supaya pinggiran kavitas &
pinggiran tumpatan thn thdp tekanan kunyah (resistence form)
& juga extention for prevention.
2. Tonjolan (cusp) kemungkinan tdk disertakan dlm outline form

Guna: untuk mencegah kerusakan lebih lanjut

Langkah 2 preparasi
1. Melebarkan kavitas spi email yg sehat, sementara ceruk & fisur hrs
diambil (batas kavitas tdk boleh diatas fisur atau ceruk )
2. Waktu melebarkan kavitas hrs diperhatikan supaya dinding marginal
tdk menjadi terlalu tipis.
3. outline tdk boleh tajam ttp membulat, pinggiran hrs tdpt didaerah self
cleansing
4. dua lubang pd satu gigi yg dipisahkan jaringan tipis, dijadikan satu
5. pinggiran yg tdk dilindungi jaringan gusi hrs dpt dibersihkan dg bibir,
lidah, sikat gigi dll.
6. pinggiran approxima-gingiva hrs diletakkan seperti di bawah gusi
atau diatas gusi
3. Mendapatkan Resitence form
Yang harus diperhatikan pd pekerjaan mdptkan resistence form
 Gigi hrs msh mempunyai tahanan yg cukup kuat thdp daya kunyah
shg dg daya kunyah yg besar gigi tdk patah.
 Begitupun tumpatan yg dibuat hrs tahan thdp daya kunyah serta
tumpatan tdk akan terlepas oleh daya kunyah.
 Preparasi bbtk mangkok akan memdhkan tumpatan terlepas dr
tempatnya.
Membuat ddg kavitas yg kuat thdp tekanan kunyah, bertujuan
supaya ddg kavitas & tumpatan dpt tahan thdp tekanan kunyah.
Langkah 2 pekerjaan
1. Meratakan dasar kavitas dan membuat dinding kavitas tegak lurus
thdp tekanan kunyah (tegak lurus thdp sumbu pjg gigi) dengan
menggunakan bor fisur
2. Membuat ddg gingiva sama seperti ddg dasar kavitas.
3. Dinding email hrs dilapisi oleh dentin yg sehat.
4. Pinggiran kavitas tdk boleh tltk pd bgn gigi yg mdpt tekanan kunyah yg
besar.
5. Dlmnya kavitas hrs cukup, supaya thn thdp tekanan kunyah (oleh krn
itu: hrs dibuat resistence form dg membuat btk kavitas sdmkn rupa
shg tumpatan tdk mdh terlepas dr tempatnya).
Macam-macam bentuk resistence:
1. Reparasi bks utk tambalan amalgam (amalgam akan
melekat pd ddg kavitas krn ada ekspansi)
2. Preparasi underkut utk tumpatan silikat
3. Preparasi Dove Tail baik utk tumpatan amalgam maupun
silikat
4. Mendapatkan Retention form
Pegangan utk tumpatan  dibuat supaya tdk lepas.
Sewaktu mendptkan resistence form  sbgn retention form sdh terbuat
dg sendirinya.
Langkah-langkah pekerjaan
 Dindin yg mengelilingi kavitas hrs tegak lurus dg dasar kavitas.
 Pada kavitas yg lebarnya 1/3 permukaan oklusal atau lebih  harus
dibuatkan underkut.
 Garis sudut dan titik sudut harus tajam.
Pd kavitas kompoun ddg aproksimal hrs melebar ke bwh atau sejajar.
 Bor fisur  dipakai utk melebarkann kavitas dg posisi tegak lurus pd
dataran oklusal.
5. Membuang sisa karies (bentuk ritensi)
Mengambil jaringan rusak yg ketinggalan. Jaringan yg sdh bebas dr karies tdk
perlu dibuat sama dlmnya. Jaringan karies dibuang dg bor bundar
NB: Pd kavitas yg normal besarnya, jaringan rusak sdh diambil selama
tingkatan2 yg sudah dikerjakan.
Langkah-langkah pekerjaan
 Kavitas yg lbh rusak (kerusakan yg msh ketinggalan  diambil dg bor
bundar besar atau ekskavator).
 Dan tempat yg diambil lokal  tdk perlu diratakan (harus diperhatikan
karies yg msh ketinggalan pd perbatasan email-dentin).
NB: Jika tingkatan 1 spi 4 dilakukan dg baik, sebagian besar jaringan  sdh
terambil.
 Periksa dg teliti perbatasan email-dentin  Apakah msh ada jaringan rusak
yg ketingalan.
6. Penyelasaian dinding dan tepi email
Dinding email hrs sejajar dg email prismata & hrs ditunjang oleh dentin yg
sehat.
Langkah-langlah pekerjaan
 Membuang email yg tdk dilapisi oleh dentin.
 Periksa pinggiran email dengan kaca mulut dan sonde.
 Pinggiran hrs licin, bundar. Dan tegak lurus mnrt tempatnya pd gigi.
 Sudut-sudut oklusal harus tajam.
 Jika pinggiran belum licin  licinkan dg bor bundar besar.
7. The toilet of the cavity
Langkah-langkah pekerjaan
 Membersihkan kavitas dari debris-debris setelah preparasi kavitas.
 Keringkan kavitas.
 Periksa dengan teliti jgn spi ada kerusakan.
 Periksa dasar kavitas  utk melihat kemungkinan pulpa terbuka.
 Kavitas dibersihkan dg menggunakan kapas dg alkohol atau thymol aquadest.
 Lalu keringkan dengan semprotan udara (air spray/ air syring).

NB: Cairan yg dipakai utk water spray  aquadest atau water peroxide (H2O2) 3%,
yg akan berbusa bila disemprotkan (shg kotoran mdh terangkat keatas mengikuti
gerakan busa).
Terlepasnya O-nescendi yg bersifat disinfektan  mengiritasi jaringan (tdk
boleh dipki pd kavitas yg dlm atau jar luka baru),
 THANK’S
FOR U ATTENTION