Anda di halaman 1dari 10

Foto

kebersamaan
Teori atom Rutherford
mengatakan bahwa atom
mempunyai inti yang
merupakan pusat massa yang
kemudian dinamakan nucleus,
dengan dikelilingi awan electron
bermuatan negatif.
Ernest Rutherford mengadakan percobaan dengan menembak
atom - atom dengan partikel – partikel alpha, yaitu partikel
dengan massa 4 kali massa atom hidrogen, dan muatan positif
sebesar dua kali muatan elektron. Dalam percobaannya,
Rutherford menembakan partikel alpha dengan sasaran target
lempengan tipis emas. Bedasarkan percobaan ini Rutherford
menyusun model atomnya:
1. Pada atom muatan positf dan sebagian besar
massa atom terpusat pada suatu titik yaitu
ditengah – tengah (inti atom)
1. Mudah dipahami untuk
menjelaskan struktur atom yang
rumit
2. Dapat menjelaskan bentuk
lintasan elektron yang
mengelilingi inti atom
3. Dapat menggambarkan gerak
elektron disekitar inti
1. Menurut hukum fisika klasik, elektron yang bergerak
mengelilingi inti memancarkan energi dalam bentuk
gelombang elektromagnetik. Akibatnya, lama – kelamaan
elektron itu akan kehabisan energi dan akhirnya menempel
pada inti.
2. Model atom Rutherford ini belum mampu menjelaskan
dimana letak elektron dan cara rotasinya terhadap inti
atom.
3. Elektron memancarkan energi ketika bergerak, sehingga
energi atom menjadi tidak stabil.
4. Tidak dapat menjelaskan spektrum garis pada atom
hidrogen.

Anda mungkin juga menyukai