Pasal 28B ayat 2: Setiap anak berhak atas kelangsungan hidup, tumbuh & berkembang
serta berhak atas perlindungan dari kekerasan & diskriminasi.
Pasal 28 H ayat 1:Setiap orang berhak hidup sejahtera lahir & batin, bertempat tinggal
& mendapatkan lingkungan hidup yang baik, sehat serta berhak memperoleh
pelayanan kesehatan
UU Perlindungan Anak No.23 tahun 2002
“Setiap anak berhak memperoleh pelayanan kesehatan dan jaminan sosial sesuai
dengan kebutuhan fisik, mental, spiritual dan sosial.”
Sepsis; 4,1
Diare; 31,4
karena pneumonia
55,2% kematian bayi
dan diare
Kelainan jantung
congenital dan
disebabkan oleh diare
hidrosefalus ; 5,8 dan pneumonia
Kelainan saluran
pencernaan; 6,4
Pnemonia; 23,8
Meningitis/
ensefalitis; 9.3
2015
1. National legislation
Tenaga Kesehatan
Pasal 27
Tenaga kesehatan berhak mendapatkan imbalan dan
pelindungan hukum dalam melaksanakan tugas
sesuai dengan profesinya.
Hak perlindungan hukum
• KUHP ps 50 karena jalankan UU
• KUHP ps 51 atas perintah atasan
ASAS AKUNTABILITAS
UU No. 36 thn 2009 tentang KESEHATAN
SOP ALGORITHME
Masyarakat
berdaya
BUKU RAPORT
KESEHATANKU
BUKU
KIA
KEBIJAKAN
PENYELENGGARAAN IMUNISASI
• Dilaksanakan oleh pemerintah, swasta dan
masyarakat, dengan prinsip keterpaduan
• Anggaran terpadu (APBN, APBD, LSM dan masyarakat
• Perhatian khusus diberikan untuk wilayah rawan
sosial, rawan penyakit (KLB) dan daerah-daerah sulit
secara geografis
• Melaksanakan kesepakatan global: Eradikasi Polio,
Eliminasi Tetanus Maternal dan Neonatal, Eliminasi
Campak dan Pengendalian Rubella serta Mutu
Pelayanan Sesuai Standar
1. Mempertahankan Eradikasi Polio
Cakupan imunisasi imunisasi rutin yang tinggi dan merata
Melaksanakan Endgame Strategy Eradikasi Polio
Oktober 2016 :
hasil surveilans polio lingkungan di India
menemukan adanya P2 di lingkungan
setelah dilakukan investigasi,
ditemukan masih adanya penggunaan
tOPV dalam jumlah besar, terutama di
faskes swasta
10.0
20.0
30.0
50.0
60.0
70.0
80.0
90.0
100.0
40.0
0.0
JAMBI
LAMPUNG
PAPBAR
SUMSEL
JATIM
KALTIM
MALUKU
JABAR
MALUT
SULTENG
KALTENG
DKI JKT
BABEL
KALSEL
RIAU
KALBAR
BENGKULU
SULTRA
INDONESIA
SUMUT
SULBAR
NTB
SULUT
Imunisasi Dasar
TARGET CAPAIAN
INDIKATOR
RPJMN/RENSTRA 2015 2016 2017 2018 2019
% Kab/Kota yang
mencapai 80% IDL pada 75 80 85 90 95
bayi
% anak usia 0-11 bulan
yang mendapat
91 91,5 92 92,5 93
imunisasi dasar
lengkap
INDIKATOR RENSTRA
2015-2019
Imunisasi Lanjutan
TARGET
INDIKATOR DEFINISI OPERASIONAL
2015 2016 2017 2018 2019
Persentase anak Persentase anak usia 12-24 35% 40% 45% 55% 70%
usia 12-24 bulan bulan yang mendapatkan
yang mendapatkan imunisasi DPT-HB-Hib
imunisasi DPT-HB- lanjutan dalam kurun
Hib lanjutan waktu satu tahun
RENCANA VAKSIN BARU
RENCANA VAKSIN BARU
1
Inactivated 2
Polio Vaccine Rubella
(IPV) (MR)
3 4
Pneumo Vaks Japanese
kokus in Ensefalitis
(PCV) Baru (JE)
6 5
Human
Papilloma Rota
Virus (HPV) virus
(RV3)
PRIORITAS VAKSIN BARU
April 2016
Introduksi
Penghentian
Maret 2016 IPV
Penggantian penggunaan
tOPV Menjadi seluruh OPV
bOPV setelah semua
Pekan Imunisasi kasus polio liar
Nasional (PIN) Polio, sudah dieradikasi
target: anak usia 0-59
bulan
risiko tinggi
89% 11%
Age in years
77% 23%
cases
No of
CRS ?
Age in years
• Tahap 2 :
Pemberian imunisasi di POS-POS PELAYANAN IMUNISASI LAINNYA seperti
Posyandu, Polindes, Poskesdes, Puskesmas, Puskesmas pembantu, Rumah Sakit
dan fasilitas pelayanan kesehatan lainnya.
Timeline Kampanye dan Introduksi MR
Introduksi Introduksi
ke dalam ke dalam
imunisasi imunisasi
rutin rutin
(Jawa) (luar Jawa)