Pertemuan ke V :

PRODUKSI,
PRODUKTIVITAS, DAN
MOTIVASI

Oleh:
Yunlis Silintowe kenta, S.Farm.,M.Si.,Apt.
 PERUSAHAAN
Definisi: suatu organisasi produksi
yg menggunakan dan mengkoordinir
sumber-sumber ekonomi untuk
memuaskan kebutuhan dengan cara
yg menguntungkan.

PRODUKSI
Produksi : pengubahan bahan-bahan
dari sumber-sumber menjadi hasil yg
diinginkan konsumen. Hasil itu dapat
berupa barang atau jasa.
Aktivitas Produksi : semua usaha
yang ditujukan untuk menciptakan
atau menaikkan utility (faedah).
Kegiatan produksi akan melibatkan
pengubahan dan pengolahan berbagai
sumber menjadi barang dan jasa
untuk dijual.
Jadi, tanggung jawab manajer
produksi adalah membuat
keputusan-keputusan penting untuk
mengubah sumber menjadi hasil yg
dpt dijual.
Dalam hal ini, masalah-masalah yg
dihadapi oleh manajer produksi
adalah:
• Perencanaan produksi
• Organisasi produksi
• Pengendalian produksi
• Pemeliharaan peralatan
• Pengawasan dan pemeriksaan
kualitas.
 Usaha-usaha Produksi

Produksi Langsung Kegiatan yg mempro- Produksi tdk

duksi langsung (Tersier) Langsung

Produksi Produksi
Primer Sekunder
(Ekstraktif)

Perdagangan Kegiatan
(Pembelian & yg membantu
Penjualan barang) Perdagangan

Intern Ekstern (Luar Negeri) Penggolongan

(Dalam Negeri) - Impor usaha-usaha
- Ekspor produksi
PRODUKSI LANGSUNG:
mrpk usaha-usaha untk
menghasilkan/mendptkan secara
langsung, meliputi :

1. Produksi Primer (ekstraktif):

usaha-usaha untk mendapatkan
bahan-bahan/material langsung
dr alam, mis: pertanian,
perikanan, kehutanan,
pertambangan.
2. Produksi sekunder:
Usaha-usaha
menggunakan bahan-
bahan/material untuk
meningkatkan faedah
atau mengolahnya
menjadi barang lain,
mis: pembuatan gedung,
kapal dsb.
KEGIATAN YG MEMBANTU
PRODUKSI LANGSUNG:
Selain produksi langsung, terdpt
kegiatan lain yg membantunya,
disebut: produksi tersier, meliputi:
1. Perdagangan (perdagangan besar,
perdagangan kecil, impor dan
ekspor)
2. Kegiatan yg membantu
perdagangan (distribusi,
perbankan, perasuransian,
penelitian pasar, periklanan)
PRODUKSI TIDAK LANGSUNG:
Ini tidak menaikkan nilai
penggunaan ataupun tidak
langsung dari alam, tetapi
memberikan jasa-jasa yg
sangat berguna bagi
perusahaan, mis: kegiatan yg
dilakukan oleh para akuntan,
ilmuwan, dsb.
 Aktivitas Produksi : semua usaha
yang ditujukan untuk menciptakan
atau menaikkan utility (faedah).

PRODUKTIVITAS
Adalah sebuah konsep yg menggambar-
kan hubungan antara hasil (jumlah
barang dan jasa yg diproduksi) dg
sumber (jumlah tenaga kerja, modal,
tanah, energi, dsb) yg dipakai untuk
menghasilkan hasil tsb.
Produktivitas: keluaran barang dan
jasa per unit kerja. Untuk
meningkatkan produktivitas, orang
tidak cukup hanya bekerja keras,
tetapi juga memerlukan peralatan
dan metode kerja yg lebih baik.
Di samping itu juga diperlukan
peningkatan investasi, riset dan
pengembangan, dan teknik-teknik
manajemen yg lebih maju.
Produktivitas tidak hanya dilihat dari
faktor kuantitas saja, tetapi juga faktor
kualitasnya.
Produktivitas diukur dalam 3 tingkatan
yg terdpt dlm organisasi bisnis:

Organisasi

Produktivitas
Klp kerja
Individu
Ada 3 ukuran produktivitas yg hrs
dipertimbangkan dlm mengelola org:
1. Untk tujuan strategi: apakah
organisasi sdh benar sesuai dg apa
yg telah digariskan.
2. Efektivitas: sampai tingkat
manakah tujuan itu sdh dicapai dlm
arti kuantitas dan kualitas.
3. Efisiensi: bgmn perbandingan
output dibagi input, dimana
pengukuran output termsk di
dlmnya kuantitas dan kualitas.
Ada 3 bentuk dasar untuk menghitung
tingkat produktivitas:
1. Produktivitas Parsial: perbandingan
output dg salah satu input tertentu,
mis: input pekerja.
2. Produktivitas Total-Faktor:
perbandingan output dg sejumlah
input yg berhubungan dg pekerja
dan modal.
3. Produktivitas Total: perbandingan
output Produktivitas dengan input.
Paul Mali menyatakan bahwa
produksi, performans, dan hasil
merpk komponen produktivitas.
Dalam hal ini ada 2 hal yg perlu
diperhatikan:
1. Seperangkat hasil atau
performans, disini kita melihat
efektivitas.
2. Penggunaan sumber-sumber, ini
menyangkut efisiensi.
 Produktivitas =
Hasil yg diperoleh
Input yg dikeluarkan
=
Performans yg dicapai
Sumber-sumber yg digunakan
=
Efektivitas
Efisiensi
Produktivitas suatu pekerjaan
sangat tergantung kepada
kemampuan para pekerja untuk
bekerja lebih giat. Agar pekerja lebih
giat melakukan pekerjaan, maka
perlu diberi motivasi dengan
berbagai cara.
Gaya kepemimpinan yg dibawakan
oleh wirausaha agar berjalan dg
sukses, maka ia hrs mampu
memotivasi karyawannya untuk
meningkatkan produktivitasnya.

Motivasi adalah semua kondisi

yang memberi dorongan dari dalam
diri seseorang yang menimbulkan
semangat atau dorongan kerja.
Seseorang yang termotivasi akan:
• Bekerja keras.
• Mempertahankan langkah kerja
keras.
• Memiliki perilaku yg dikendalikan
sendiri ke arah sasaran-sasaran
penting.
 Motivasi adalah kemampuan
untuk berbuat sesuatu,
 sedangkan motif adalah
kebutuhan, keinginan, dorongan.
 Motivasi seseorang tergantung
kepada motifnya.
 Motif dengan kekuatan yang
sangat besarlah yg akan
menentukan perilaku seseorang.
Kekuatan motif dapat berubah
karena:
1. Terpuaskannya kebutuhan.
Bila kebutuhan telah terpuaskan
maka motif akan berkurang, dan
beralih kpd kebutuhan lain dst.
2. Karena adanya hambatan, maka
orang akan mencoba mengalih-
kan motifnya ke arah lain.
 kuis
1.apa yang dimaksud dengan perusahaan dan
produksi
2. apa perbedaan produksi secara langsung
dan produksi secara tidak langsung
3. jelaskan secara singkat apa yang dimaksud
dengan produksi primer dan produksi
sekunder, berikan masing2 contohnya.