Anda di halaman 1dari 15

Depresi

Depresi merupakan salah satu jenis gangguan


jiwa yang paling sering ditemukan.
Gangguan depresi ini dapat ditemukan di
berbagai populasi usia.Dari masa kecil sampai
usia lanjut
Depresi juga dapat diartikan sebagai sebuah
kondisi batin yang tertekan dalam waktu
panjang (stress berkelanjutan) dan
mengakibatkan hilangnya harapan hidup,
makna hidup, motivasi berprestasi, dan
kepercayaan- diri (losing mood and
confidence).
• Depresi adalah suatu keadaan yang menekan,
berbahaya, dan memerlukan perawatan aktif
yang dini.
• bentuk stress yang dapat menimbulkan
gangguan kejiwaan selain kecemasan adalah
depresi.
gambaran depresi:
1. Afek disforik, yaitu perasaan murung, sedih,
gairah hidup menurun, tidak ada semangat, merasa
tidak berdaya.
2. Perasaan bersalah, berdosa, penyesalan.
3. Nafsu makan berkurang
4. Berat badan menurun.
5. Konsentrasi dan daya ingat menurun.
6. Gangguan tidur
7. gaduh gelisah atau lemah tidak berdaya
8. Hilangnya rasa senang, semangat dan minat
9. Gangguan seksual (libido menurun)
10. Pikiran-pikiran tentang kematian dan bunuh diri.
Penyebab depresi:

• 1. Berbagai penyakit fisik


• 2. Faktor psikis
• 3. Faktor sosial dan lingkungan
• 4. Faktor obat
• 5. Faktor usia
• 6. Faktor genetik
kelompok gangguan alam perasaan yang
membedakan dengan kelompok gangguan
kejiwaan lainnya adalah

1. adanya perubahan suasana mood


2.perubahan pada keseluruhan tingkat
aktifitas.
Gejala dan Penegakan Diagnosis
Depresi

1. Gejala utama pada derajat ringan, sedang dan


berat
a.) Afek depresi
b) Kehilangan minat dan kegembiraan
c) Berkurangnya energi
2. Gejala penyerta lainnya:

1) Konsentrasi dan perhatian berkurang


2) Harga diri dan kepercayaan diri berkurang
3) Gagasan tentang rasa bersalah
4) Pandangan masa depan yang suram
5) perbuatan membahayakan diri
6) Tidur terganggu
7) Nafsu makan berkurang
Gejala dan Tanda Depresi

- Wajah sedih
- Tidak bisa tidur
- Rasa lelah dan malas yang berlebihan.
- Kehilangan minat
- Tidak nafsu makan
- pegal-pegal, sakit maag dan sakit kepala.
- Penurunan berat badan
- Harapan yang kosong tentang masa depan.
- Perasaan tidak berguna.
- Adanya ide untuk bunuh diri
Faktor Pemicu
- Kehilangan orang yang dicintai.
- Ketidakharmonisan dalam rumah
tangga.
- Beban ekonomi yang ditanggung.
- Kehilangan harta benda.
- Masalah anak
- Masalah pekerjaan
- Kemisikinan
Jurus Ampuh Cegah Depresi.
1. hidup teratur.
2. Pola makan teratur
3. Mengenali tanda-tanda depresi sejak
dini.
4. Belajar mengenali masalah secara
objektif, berpikir positif dan melihat
masalah dari aspek yang sehat.
Penanganan Depresi dibagi dua :

1. terapi psikososial
2. terapi biologi melalui pemberian obat.

Pemberian obat anti depresi


Berfungsi:meningkatkan atau mengatur kembali
serotonin
dan norepinefrin agar seimbang. Biasanya obat
bersifat serotonergik dan noradrenergik yang
artinya
meningkatkan serotonin atau norepinefrin ataupun
keduanya.
Efek samping obat anti depresi

-Mual
-Muntah
-Mengantuk
-Insomnia
-Sakit kepala
-Berkeringat
-Penambahan berat badan
-Konstipasi
-Mulut kering
-Tremor
-Disfungsi seksual
-Nyeri otot
-Kemerahan
cara mengatasi
Depresi

1.Membangun citra diri positif


2. Menjalankan agenda perbaikan berkelanjutan
yang realistis
3.Menggunakan ketidakpuasan
4. Memperbaiki / memperluas hubungan
Wilayah hubungan yang perlu diperbaiki adalah:
a. Hubungan dengan diri sendiri: control diri,
meditasi, dialog diri.
b. Hubungan dengan orang lain dan
c. Hubungan dengan Tuhan (meningkatkan iman).

Anda mungkin juga menyukai