NUTRISI
Adalah nutrien di lingkungan yang akan
diubah atau ditransformasikan menjadi
senyawa yang lebih mudah terlarut
sehingga mudah masuk ke dalam sel.
1. Makronutrien >> dibutuhkan dengan
jumlah yang cukup besar , Contoh : C,
H, O, N, S, P, K, Ca, Mg, dan Fe
2. Mikronutrien >> dibutuhkan dalam
jumlah sedikit , Contoh : Mn, Mo, Zn, Cu,
Ni, Bo, Cl, Na, Si, dll.
Secara garis besar nutrien di kelompokkan
menjadi 7 ,yaitu :
1. Air : sel 70‐85%
2. Sumber energi : sinar matahari atau zat kimia
3. Sumber karbon: organik atau an organik
(CO2)
4. Sumber nitrogen: organik atau an organik (N2
udara=gas=70%),Nitrat, Nitrit.
5. Sumber aseptor elektron :O2 atau zat organik
6. Sumber mineral
7. Faktor tumbuh
1. Air = membantu fungsi metabolik
5. Sumber Mineral
Selain berfungsi sebagai penyusun sel,
unsur mineral juga berfungsi untuk
mengatur tekanan osmosis.
6.Faktor tumbuh
Senyawa organik yang sangat diperlukan untuk pertumbuhan dan
senyawa ini tidak dapat di sintesis dari sumber karbon yang
sederhana. Berdasarkan struktur dan fungsinya dalam metabolisme,
faktor tumbuh digolongkan menjadi asam amino sebagai penyusun
protein, basa purin dan pirimidin sebagai penyusun asam nukleat,
dan vitamin sebagai gugus prostetis atau bagian aktif dari enzim.
7.Sumber Nitrogen
Mikroba menjadikan nitrogen dalam bentuk amonium, nitrat, asam
amino, protein, dan sebagainya. Jenis senyawa nitrogen yang
digunakan tergantung pada jenis jasadnya. Beberapa mikroba dapat
menggunakan nitrogen dalam bentuk gas N2. Mikroba ini disebut
MIKROBA PENAMBAT NITROGEN.
Berdasarkan cara pengambilan nutrien,
mikroba dapat dibagi menjadi:
a. Jasad osmotrof ,yaitu mengambil
nutrien dalam bentuk larutan, misalnya
pada bakteri dan fungi
b. Jasad fagotrof ,yaitu mengambil nutrien
secara fagositosis lalu dicerna di dalam
vakuola makanan.
Berdasarkkan proses nutrisi donor hidrogen
dan sumber karbon , mikroba di bagi
menjadi 2 jenis :
1. Mikroorganisme autotrof
dikatakan autotrof apabila
mikroorganisme tersebut mampu memperoleh
sebagian besar dari jumlah karbon sel dengan
cara fiksasi CO2.
2. Mikroorganisme heterotrof
Dikatakan heterotrof apabila
mikroorganisme tersebut mampu memperoleh
sebagian besar dari jumlah karbon sel nya dari
senyawa senyawa organik.
Fermentasi
teknologi yang memanfaatkan aktivitas
mikroba secara efektif yang bersifat
menguntungkan manusia. Fermentasi
dapat terjadi karena adanya aktivitas
mikroba penyebab fermentasi pada
substrat organik yang sesuai.
Respirasi
Sel-sel yang melakukan respirasi pada
umumnya mengandung enzim oksidase
dan oleh karena itu mempunyai
kecenderungan untuk menggunakan
oksigen (O2) sebagai aseptor elektron
terakhir. Respirasi ada2 :
1. Respirasi aerob
2. Respirasi anaerob
Metabolisme Litotropik atau Autotropik
digunakan sebagai aseptor elektron,
maka beberapa bakteri tertentu dapat
menggunakan senyawa-senyawa
anorganik sebagai donor elektron
sedangkan metabolisme yang
menggunakan senyawa-senyawa
organik disebut sebagai metabolisme
organotropik.
Bioenegi
Konsep mendapatkan bioenergi dari
biomassa dalam hubungannya dengan
metoda pengolahan limbah adalah
meliputi proses anaerobic digestion dan
fermentasi. Metana dan etanol
contohnya, telah lama digunakan
sebagai bahan bakar.
Enzim
biokatalisator artinya senyawa organic
yang mempercepat reaksi kimia. Hampir
semua enzim merupakan protein.
Pada reaksi yang dikatalisasi oleh enzim,
molekul awal reaksi disebut sebagai
substrat, dan enzim mengubah molekul
tersebut menjadi molekul-molekul yang
berbeda, disebut produk. Hampir semua
proses biologis sel memerlukan enzim agar
dapat berlangsung dengan cukup cepat.