Anda di halaman 1dari 10

Pengendalian Internal coso framework

DISUSUN OLEH :
FITRIATULTAKIAH (RRC1C015037)
SITI AISYAH (RRC1C015072)
ALHARIRI (RRC1C015089)

PRODI AKUNTANSI (F) REGULER MANDIRI


FAKULTAS EKONOMI & BISNIS
UNIVERSITAS JAMBI
pengendalian internal coso framework
Model COSO terdiri atas lima komponen pengendalian internal sebagai berikut
Perubahan coso internal control
Perbedaan dari kerangka tahun 1992 :
1.Kerangka asli termasuk diskusi panjang konsep pengendalian internal, yang sekarang p
engetahuan institusional.
2.Meskipun konsep prinsip-prinsip pengendalian internal telah tertanam dalam kerangka
asli, prinsip tersebut belum terinci.
3.Praktisi telah menggunakan kerangka pengendalian internal atas pelaporan keuangan ek
sternal, namun kerangka ini meliputi tiga kategori utama, yaitu : tujuan termasukoperasi
, pelaporan secara keseluruhan, dan tujuan kepatuhan.

Dengan demikian, prinsip-prinsip yang mendasari perampingan kerangka asli yaitu:


1. meningkatkan fokus pada operasi,
2. pelaporan keuangan noneksternal, dan
3. tujuan kepatuhan.
Komponen Pengendalian Internal dalam Kerangka COSO 2013

Ada 17 prinsip-prinsip pengendalian internal dalam komponen pengendalian internal :


I. Lingkungan Pengendalian
1. Menunjukkan komitmen terhadap integritas dan etika nilai-nilai.
2. Tanggung jawab pengawasan pelatihan.
3. Menetapkan struktur, wewenang, dan tanggung jawab.
4. Menunjukkan komitmen untuk berkompetensi
5. Meningkatkan akuntabilitas

II. Penilaian Risiko


6. Menentukan tujuan yang sesuai.
7. Mengidentifikasi dan menganalisis risiko.
8. Menilai risiko penyelewengan (fraud)
9. Mengidentifikasi dan menganalisis perubahan yang signifikan.
III. Aktivitas Pengendalian

10. Memilih dan mengembangkan kegiatan pengendal


ian
11. Memilih dan mengembangkan kontrol umum atas
teknologi.
12. Menyebarkan melalui kebijakan dan prosedur.

IV. Informasi dan Komunikasi


13. Menggunakan informasi yang relevan.
14. Berkomunikasi secara internal
15. Berkomunikasi eksternal
V. Monitoring
16. Melakukan evaluasi berkelanjutan dan/atau terpisa
h.
17. Mengevaluasi dan mengkomunikasikan kelemaha
n.
Pengendalian internal coso di indone
sia
Sistem pengendalian intern yang dianut pemerintah Indonesia salah sat
unya diadopsi dari COSO (Commitee of Sponsoring Organization of T
readway Commision) yaitu komisi yang bergerak di bidang manajeme
n organisasi. Tujuan dari Sistem Pengendalian Intern secara umum aka
n membantu suatu organisasi mencapai tujuan operasional yaitu efekti
fitas dan efisiensi kegiatan, keterandalan laporan keuangan, dan kepatu
han pada peraturan yang berlaku. Sistem Pengendaian Intern perlu dik
etahui oleh seluruh komponen organisasi karena sistem ini merupakan
sistem yang terintegrasi dan merupakan tanggung jawab bersama untu
k mewujudkan tujuan organisasi.

Anda mungkin juga menyukai