ANALISA SITUASI

PUSKESMAS TANJUNG BERINGIN

 PUSKESMAS TANJUNG BERINGIN

• Sebelah Barat : Sebelah SelatanBerbatasan

dengan samudra Indonesia
• Sebelah Utara : Berbatasan dengan wilayah
kerja puskesmas Rahul kecamatan ranah
empat hulu
• Sebelah Timur : Berbatasan dengan hutan
TNKS Provinsi Jambi
• Sebelah Selatan : Berbatasan dengan wiilayah
kerja puskesmas tanjung makmur kecamatan
silaut
lanjutan geografis

• JARAK DARI KABUPATEN KE KECAMATAN

LUNANG : 164 KM
• LUAS WILAYAH KERJA 564 Km²
• WILAYAH KERJA PUSKESMAS TERDIRI ATAS
10 NAGARI DAN 29 KAMPUNG
DEMOGRAFIS : JUMLAH PENDUDUK WILKER
PKM TJB

JUMLAH JUMLAH PENDUDUK

PENDUD
NO NAMA NAGARI USIA
UK BAYI ANAK APRAS BUMIL WUS PUS USILA
SEKOLAH

1 LUNANG UTARA 1832 39 147 69 468 43 328 442 296

2 PONDOK PARIAN 1181 25 95 45 348 28 203 288 149

3 LUNANG TENGAH 1280 28 130 48 365 30 243 255 181

4 LUNANG 3167 68 255 119 816 75 758 538 538
5 LUNANG BARAT 1480 32 119 56 372 35 400 256 210

6 LUNANG DUA 2591 56 209 98 875 62 614 440 237

7 LUNANG TIGA 2135 46 172 80 432 50 571 363 421
8 LUNANG SATU 2109 50 190 86 364 53 525 400 441

9 LENANG SELATAN 2688 53 196 95 873 60 486 416 509

10 SINDANG LUNANG 1666 36 134 63 473 40 365 283 272

TOTAL 20129 433 1647 759 5386 476 4493 3681 3254
SARANA PRASARANA

Sarana Kesehatan yang ada di Wilayah Kerja UPT Puskesmas

Tanjung Beringin
• 1.Puskesmas : 1 Unit
• 2.Puskesmas Pembantu : 5 Unit
• 3.Puskesmas Keliling : 1 Unit
• 4.Poskesri : 6 Unit
• 5.Toko Obat : 2 Unit
• 6.Bidan Praktik Swasta : 7 Orang
• 7.Dokter Praktek Swasta : 3 Orang
• 8.Perawat Praktek Swasta : 3 Orang
• 9.Klinik Swasta : 1 Unit
• 10.Kendaraan Roda empat : 2 Unit
• 11.Kendaraan Roda dua : 6 Unit
LANJUTAN SAPRAS

Jumlah UKBM di wilayah kerja UPT Puskesmas Tanjung

Beringin Tahun 2018adalah:
• 1.Posyandu : 22
• 2.POS UKK :1
• 3.Saka Bakti Husada : 1
• 4.Posbindu PTM :3
• 5.Posyandu Lansia :1
SUMBER DAYA/ TENAGA KESEHATAN

TINGKAT PENDIDIKAN
S1 DIII SLTA
NO JENIS KETENAGAAN JML
PTT/ PTT/ PTT/
PNS SR PNS SR PNS SR
NS NS NS
1 Dokter/ Dokter Gigi 1 1
2 SKM 2 2
3 Gizi 1 1 2
4 Bidan 14 3 29 46
5 Perawat 1 1 3 6 4 15
6 perawat gigi 1 1
7 analis 1 1
8 rekam medis 1 1
9 fisioterapi 0
10 Kesling 1 1
11 pekarya 1 1 2
12 CS 2 2
13 Sopir 1 1
JUMLAH 5 0 1 20 5 35 5 0 4 75
PELAKSANAAN KEGIATAN UKM
TAHUN 2017
No INDIKATOR SASARAN TARGET CAPAIAN
PELAKSANAAN KEGIATAN UKM TAHUN 2017
No INDIKATOR SASARAN TARGET CAPAIAN
A KIA

1 Cakupan kunjungan ibuhamil K1 472 98% 99%

2 Cakupan kunjungan ibu hamil K4 472 90% 92%

3 Cakupan pertolongan persalianan di 451 90% 92%

fasilitas kesehatan
4 Cakupan pelayanan kesehatan ibu 94 50% 56%
hamil resti masyarakat
5 Cakupan pelayanan ibu nifas (KF3) 451 90% 91%

6 Penanganan komplikasi maternal 94 80% 124%

7 CDR 21007 75% 75%

8 Cakupan kunjungan bayi 410 80% 80%

9 Cakupan balita 2104 80% 63.3%

10 Cakupan kunjungan neonatus (KN1) 429 90% 91%

11 Cakupan kunjungan neonatal 429 90% 91%

lengkap (KN3)
Lanjutan
No INDIKATOR SASARAN TARGET CAPAIAN
12 Penanganan komplikasi neonatus 64 80% 76%

13 Cakupan MTBS 405 100% 93%

B GIZI
1 % bayi usia kurang dari 6 bulan 47% 20%
mendapat asi eksklusif
2 % ibu hamil kurang energy kronik (KEK) 80% 70%
yang mendapatkan makanan tambahan
3 % bayi yang baru lahir mendapatkan 47% 34%
IMD
4 Cakupan imunisasi lengkap pada bayi 96% 82%
C P2P
1 Penemuan pasien baru TB BTA positif 10% 5%

2 Cakupan angka kesembuhan dan atau 100% 80%

pengobatan lengkap penderita BTA+
PELAKSANAAN KEGIATAN UKM
TAHUN 2017
No INDIKATOR SASARAN TARGET CAPAIAN
D Kesling

1 Presentasependuduk yang 70% 70%

memilikiakses air bersih
2 Presentasipenduduk yang 78% 76%
menggunakanjambansehat
3 Cakupannagari STOP BABS 50% 50%
4 Cakupanrumahsehat 88% 77%
5 Cakupan TTU yang 89% 89%
memenuhisyarat
UKM Pengembangan
ANALISIS MASALAH
Cakupan kunjungan ibu hamil K4
1. Kunjungan pertama bumil lewat dari trimester
1 = sebanyak 10 orang bumil diluar nikah.
2. Adanya ibu hamil yang abortus ( 5 Orang) dan
IUFD ( 3 Orang)
 IDENTIFIKASI MASALAH

N UPAYA TARGET CAPAIAN MASALAH

o
1 UKM ESSENSIAL
KIA
Kunjungan Bumil K4 90% 87% Masih ada 3 % Ibu hamil yang belum
melakukan kunjungan K4
Cakupan Kunjungan 80% 60% Masih ada 20% balita yang tidak
balita melakukan kunjungan
Penanganan komplikasi 80% 76% Masih ada 4% neonatus komplikasi
neonatus belum mendapat penangan
Cakupan MTBS 100% 93% Masih ada 7% anak balita yang sakit
belum mendapatkan MTBS
2. Kesling 78% 77% Masih ada 1% masyarakat yang
Presentasipenduduk menggunakan jamban sehat
yang menggunakan
jamban sehat
Cakupan rumah sehat 88% 85% Masih ada 3% Keluarga yang belum
memenuhi kriteria rumah sehat
 Ideintifikasi Masalah

N UPAYA TARGET CAPAIAN MASALAH

o
Gizi
% bayi usia kurang dari 6 bulan 47% 20% Masih ada 27% bayi usia kurang dari 6
mendapat asi eksklusif bulan yang tidak mendapatkan asi
eksklusif
% ibu hamil kurang energy kronik (KEK) 80% 70% Masih ada 10 % ibu hamil KEK yang tidak
yang mendapatkan makanan tambahan mendapatkan makanan tambahan
% bayi yang baru lahir mendapatkan 47% 34% Masih ada 13% Bayi baru lahir belum
IMD mendapatkan IMD
P2P
Cakupan imunisasi lengkap pada bayi 96% 82% Masih ada 14% bayi belum mendapatkan
imunisasi dasar lengkap
Penemuan pasien baru TB BTA positif 10% 5% masih ada 5% target Tb BTA+ yang
belum ditmukan
Cakupan angka kesembuhan dan atau 100% 80% masih ada 20% cakupan angka
 Lanjutan Identifikasi Masalah

N UPAYA TARGET CAPAIAN MASALAH

o
UKM Pengembangan
Lansia
Puskesmas membina posyandu lansia 70% 61% Masih ada 9 % posyandu lansia belum
terbina
 2. PRIORITAS MASALAH

No MASALAH U S G TOTAL

1 Masih ada 3 % Ibu hamil yang belum melakukan kunjungan K4 3 3 2 8

2 Masih ada 20% balita yang tidak melakukan kunjungan 2 2 2 6
3 Masih ada 4% neonatus komplikasi belum mendapat penangan 5 5 5 15
4 Masih ada 7% anak balita yang sakit belum mendapatkan MTBS 4 4 3 11
5 Masih ada 1% masyarakat yang menggunakan jamban sehat 3 3 3 9
6 Masih ada 3% Keluarga yang belum memenuhi kriteria rumah sehat 2 3 2 7
7 Masih ada 27% bayi usia kurang dari 6 bulan yang tidak mendapatkan asi eksklusif 4 4 4 12
8 Masih ada 10 % ibu hamil KEK yang tidak mendapatkan makanan tambahan 5 4 3 12
9 Masih ada 13% Bayi baru lahir belum mendapatkan IMD 4 4 3 11
10 Masih ada 14% bayi belum mendapatkan imunisasi dasar lengkap 5 4 3 12
11 Masih ada 5% target Tb BTA+ yang belum ditmukan 4 3 3 10
12 Masih ada 20% cakupan angka kesembuhan dan atau pengobatan TB belum 4 5 5 14
LANJUTAN PRIORITAS MASALAH

URUTAN PRIORITAS MASALAH

1. Masih ada 4% neonatus komplikasi belum mendapat penangan

2. Masih ada 20% cakupan angka kesembuhan dan atau pengobatan TB belum
lengkap
3. Masih ada 14% bayi belum mendapatkan imunisasi dasar lengkap
4. Masih ada 10 % ibu hamil KEK yang tidak mendapatkan makanan tambahan
5. Masih ada 27% bayi usia kurang dari 6 bulan yang tidak mendapatkan asi eksklusif
 AKAR PENYEBAB MASALAH neonatus Komplikasi

LINGKUNGAN SARANA METODE

kurangnya alat kesehatan yang

mendukung penangan neonatus SOP penanganan komplikasi
komplikasi neonatus
jarak sasaran dengan Tradisi masyarakata yang tidak
faskes membolehkan bayi keluar rumah
Kunjungan neonatus
sebelum berumur 40 hr
yang belum efektif
pencatatan pelaporan kurang
Kurangnya obat-obat berkualitas
Kurangnya peran aktif dari
kurangnya media promosi tentang
kader kesehatan dan linsek
komplikasi neonatus
pelaksanaan kelas ibu
hamil belum efektif

4% neonatus
komplikasi belum
mendapat penangan
Belum memadai anggaran Nakes di tidak
pengadaan alkes dan obat jumlah Nakes yang belum tempat
memadai

Tingkat sosial ekonomi

masyarakat Kompetensi nakes terhadap
Pemahaman nakes tentang
penanganan neonatus komplikasi
Kepemilikan asuransi neonatus yang komplikasi
kesehatan

kurangnya pengetahuan ibu/

Kurangnya kegiatan
keluarga tentang tanda neonatus
pemantauan neonatus
komplikasi

DANA MANUSIA
 Pemecahan Masalah
No. Prioritas Masalah Penyebab Masalah Alternatif Pemecahan Pemecahan Ket
Masalah Masalah Terpilih
1. Masih ada 4% jarak sasaran dengan Kunjungan rumah oleh Kunjungan rumah
neonatus faskes nakes oleh nakes
komplikasi belum
mendapat penangan

Tradisi masyarakat KIE terhadap sasaran, KIE terhadap

yang tidak keluarga dan tokoh sasaran, keluarga
membolehkan bayi masyarakat dan tokoh
keluar rumah masyarakat
sebelum berumur 40 hr

kurangnya KIE terhadap sasaran, KIE terhadap

pengetahuan ibu/ keluarga dan tokoh sasaran, keluarga
keluarga tentang tanda masyarakat dan tokoh
neonatus masyarakat
komplikasi

Kurangnya peran aktif 1. refresing kader membentuk kader

 No. Prioritas Masalah Penyebab Masalah
1. Masih ada 4% neonatus Tingkat sosial ekonomi
komplikasi belum mendapat masyarakat
penangan
Kepemilikan asuransi
kesehatan
kurangnya alat kesehatan yang
mendukung penangan neonatus
komplikasi
Kurangnya obat-obat
kurangnya media promosi
tentang komplikasi neonatus
Kunjungan neonatus
yang belum efektif
Alternatif Pemecahan
Masalah
1.
1. KIE pentingnya kepemilikan
asuransi kesehatan
2. membantu masyarakat yang
tidak mampu untuk memiliki
asuransi kesehatan melalui
pemerintah
1. mengajukan proposal
kepada pihak swasta(CSR)
dan lintas sektor
2. melakukan pengajuan dan
pengadaan alkes
1. melakukan permintaan obat
ke gudang farmasi dinkes
2. melakukan pengajuan dan
pengadaan obat melalui
dana JK
membuat media promosi
(leaflet, poster, spanduk)
tentang komplikasi neonatus
Bintek terhadap bidan tentang
pelaksanaan kunjungan
neonatus komplikasi
Pemecahan Masalah Ket
Terpilih
KIE pentingnya kepemilikan
asuransi kesehatan
mengajukan proposal
kepada pihak swasta(CSR)
dan lintas sektor
melakukan pengajuan dan
pengadaan obat melalui
dana JK
membuat media promosi
(leaflet, poster, spanduk)
tentang komplikasi
neonatus
Bintek terhadap bidan
tentang pelaksanaan
kunjungan neonatus
 No. Prioritas Masalah Penyebab Masalah Alternatif Pemecahan Pemecahan Masalah Ket
Masalah Terpilih

1. Masih ada 4% neonatus jumlah Nakes yang belum pengajuan penambahan nakes pengajuan penambahan
komplikasi belum mendapat memadai nakes
penangan
Nakes di tidak tempat pembinaan Nakes pembinaan Nakes

Pemahaman nakes tentang Bimtek terhadap nakes tantang Bimtek terhadap nakes
neonatus yang komplikasi neonatus komplikasi tantang neonatus
komplikasi

Kompetensi nakes terhadap 1. Pelatihan Nakes tentang 1. Pelatihan Nakes tentang

penanganan neonatus komplikasi penanganan neonatus penanganan neonatus
komplikasi komplikasi
2. penyeliaan fasilitatif oleh 2. penyeliaan fasilitatif oleh
Bikor Bikor
Kurangnya kegiatan pembinaan Nakes pembinaan Nakes
pemantauan neonatus
 AKAR PENYEBAB MASALAH cakupan angka kesembuhan dan atau pengobatan TB belum lengkap

LINGKUNGAN SARANA METODE

Masyarakat menganggap penderita Media promosi kurang

TB adalah penyebar racun sehingga Kunjungan rumah pasien TB
dikucilkan
Pembentukan dan
pelatihan kader TB
metode penyuluhan kepada
belum terbentuknya pos
masyarakat ttg penyakit TB
TB di nagari
jarak sasaran dengan
faskes

20% cakupan
angka kesembuhan dan
atau pengobatan
TB belum lengkap
Ketidakseimbangan jumlahpetugas TB dengan luas
wilayah kerja

Kurangnya anggaran
pelaksanaan program
Kurangnya pemantauan petugasTb
TB
terhadap PMO

kurangnya pemahaman penderita

lemahnya peran PMO
TB terhadap efek samping minum
terhadap penderita TB
obat

DANA MANUSIA
 Pemecahan Masalah
No. Prioritas Masalah Penyebab Masalah Alternatif Pemecahan Pemecahan Ket
Masalah Masalah Terpilih
2 20% cakupan jarak sasaran dengan Kunjungan rumah oleh Kunjungan rumah
angka kesembuhan faskes nakes oleh nakes
dan atau
pengobatan Masyarakat KIE terhadap tokoh KIE terhadap tokoh
TB belum lengkap menganggap penderita masyarakat ttg masyarakat ttg
TB adalah penyebar penyakit TB penyakit TB
racun sehingga
dikucilkan
belum terbentuknya pembentukan pos TB pembentukan pos
pos TB di nagari nagari TB nagari

Media promosi kurang menyediakan media menyediakan media

promosi melalui promosi melalui
anggaran puskesmas anggaran
maupun bantuan puskesmas maupun
linsek dan swasta bantuan linsek dan
swasta
 Pemecahan Masalah
No. Prioritas Masalah Penyebab Masalah Alternatif Pemecahan Pemecahan Ket
Masalah Masalah Terpilih
2 20% cakupan metode pembentukan monev kegiatan kader monev kegiatan
angka kesembuhan dan Tb kader Tb
dan atau pelatihan kader TB
pengobatan metode Kunjungan Sosialisasi SOP Sosialisasi SOP
TB belum lengkap rumah pasien TB kunjungan rumah kunjungan rumah
untuk pasien TB untuk pasien TB
metode penyuluhan Sosioalisasi SOP Sosioalisasi SOP
kepada penyuluhan kepada penyuluhan kepada
masyarakat ttg penyakit masyarakat ttg masyarakat ttg
TB penyakit TB penyakit TB

Kurangnya anggaran Penambahan Penambahan

pelaksanaan program anggaran pelaksanaan anggaran
TB Program TB pelaksanaan
Program TB
 Pemecahan Masalah
No. Prioritas Masalah Penyebab Masalah Alternatif Pemecahan Pemecahan Ket
Masalah Masalah Terpilih
2 20% cakupan Ketidakseimbangan penambahan jumlah penambahan
angka kesembuhan jumlah petugas TB dan jumlah petugas TB
dan atau petugas TB dengan inhouse training dan inhouse
pengobatan luas tentang pengobatan training tentang
TB belum lengkap wilayah kerja TB pengobatan TB
Kurangnya KIE tentang KIE tentang
pemahaman penderita pengobatan TB dan pengobatan TB dan
TB terhadap efek Efek samping minum Efek samping
samping minum obat minum obat
obat
Kurangnya pembinaan petugas pembinaan petugas
pemantauan petugasTb TB ttg tugas dan TB ttg tugas dan
terhadap PMO tanggung jawab tanggung jawab

lemahnya peran PMO Meningkatkan Meningkatkan

terhadap penderita TB monitoring petugas TB monitoring petugas
terhadap PMO TB terhadap PMO
 AKAR PENYEBAB MASALAH 14% bayi belum mendapatkan imunisasi dasar lengkap

LINGKUNGAN SARANA METODE

Media promosi
Jarak kurang Penyuluhan kurang efektif
tempuh jauh masih ada budaya masya-
rakat tidak mau Imunisasi
Stok Vaksin yang sering
kurang
jKurangnya perhatian
nagari atau
tokoh masyarakat

14% bayi belum

mendapatkan imunisasi
dasar lengkap

Anggaran yang masih kurang :

- untuk sosialisasi kurangnya pengetahuan Sasaran Tidak terpantau oleh nakes
- untuk pelatihan ibu tentang imunisasi
- media promosi

DANA MANUSIA
PEMECAHAN MASALAH: Imunisasi dasar
lengkap
No Prioritas Masalah Penyebab Masalah Alternatif pemecahan masalah Pemecahan masalah Ket
terpilih

3 masih ada 14% Sasaran tidak terpantau oleh • Akurasi data bayi yang
bayi belum nakes belum dapat imunisasi Sweping Imunisasi
mendapatkan • Sweping bayi yang
imunisasi belum di imunisasi
dasar lengkap • Melibatkan tokoh
masyarakat dan sektor
lainnya

kurangnya pengetahuan ibu • Penyuluhan tentang Penyuluhan tentang

tentang Imunisasi Imunisasi Imunisasi
Lanjutan...PEMECAHAN MASALAH: Imunisasi
dasar lengkap
No Prioritas Masalah Penyebab Masalah Alternatif pemecahan masalah Pemecahan masalah Ket
terpilih

Kurangnya perhatian nagari atau • Melaksanakan Melaksanakan

tokoh masyarakat pertemuan dengan pertemuan dengan
lintas sektor lintas sektor
• KIE kepada Tokoh
masyarakat dan lintas
sektor lainnya

Penyuluhan kurang efektif • Melaksanakan Melaksanakan

Penyuluhan dengan Penyuluhan dengan
media yang menarik media yang menarik
• Menyebarkan Leaflet
tentang imunisasi
dasar lengkap
No Prioritas Penyebab Masalah Alternatif Pemecahan Ket
Masalah pemecahan masalah masalah terpilih

Media Promosi • Menambah media Menambah media

kurang promosi promosi
• meningkatkan
Frekwensi
penyuluhan dan
memodifikasi
metode
Penyuluhan
• Melakukan
pertemuan lintas
sektor

stok vaksin yg sering pembinaan terhadap pembinaan

kurang petugas tentang terhadap petugas
pengelolaan vaksi tentang
pengelolaan vaksi
No Prioritas Penyebab Masalah Alternatif Pemecahan Ket
Masalah pemecahan masalah masalah terpilih

Akses jalan tempuh yang 1. Sweeping Pembentukan

jauh 2. Pembentukan Posyandu
Posyandu

Melibatkat lintas Melibatkat lintas

Anggaranya yang masih sektor dan swasta sektor dan swasta
kurang : dalam rangka dalam rangka
-untuk sosialisasi pemenuhan pemenuhan
-untuk pelatihan kebutuhan kebutuhan
-media promosi
KIE keluarga dan
Masih ada budaya masyarakat KIE keluarga dan masyarakat
tidak mau anaknya Imunisasi masyarakat tentang tentang Imunisasi
Imunisasi
 AKAR PENYEBAB MASALAH 10% bumil kek
yg tidak mendapakan PMT

LINGKUNGAN SARANA METODE

Kebiasaan dan Media promosi

Jarak pandangan kurang
Penyuluhan kurang efektif
tempuh jauh Terhadap makanan

Kurang alat untuk Sop yg belum ada

jKurangnya perhatian
Mendeteksi kek pd bumil
nagari atau
tokoh masyarakat

10% bumil kek

yg tidak mendapakan PMT
Kurang pengetahuan bumil kek
Pentingnya pmt

Anggaran yang masih kurang :

- untuk sosialisasi Keterbatasan sokongan Kurang pengetahuan bumilt Sasaran Tidak terpantau oleh nakes
- untuk pelatihan dana dari linsek Tentang resiko kek pd bumil
- media promosi

DANA MANUSIA
Lanjutan...PEMECAHAN MASALAH: bumil kek
yang tidak mendapat PMT
No Prioritas Masalah Penyebab Masalah Alternatif pemecahan masalah Pemecahan masalah Ket
terpilih
4 10 % bumil kek Kurangnya perhatian nagari atau • Melaksanakan Melaksanakan
yang tidak mendapat
PMT
tokoh masyarakat pertemuan dengan pertemuan dengan
lintas sektor lintas sektor
• KIE kepada Tokoh
masyarakat dan lintas
sektor lainnya

Penyuluhan kurang efektif • Melaksanakan Melaksanakan

Penyuluhan dengan Penyuluhan dengan
media yang menarik media yang menarik
• Menyebarkan Leaflet
tentang imunisasi
dasar lengkap

Kebiasaan dan pandangan • Memberikan KIE pada Memberikan KIE

bumil dan keluarga terhadap bumil dan keluarga ttg pada bumil dan
makanan kebutuhan gizi bumil keluarga ttg
kebutuhan gizi bumil
Lanjutan...PEMECAHAN MASALAH: bumil kek
yang tidak mendapat PMT
No Prioritas Masalah Penyebab Masalah Alternatif pemecahan masalah Pemecahan masalah Ket
terpilih

Jarak tempuh yang terlalu jauh • Melakukan kunjungan Melakukan kunjungan

rumah bumil kek rumah bumil kek

Kurang alat untuk • Mengajukan Mengajukan

Mendeteksi kek pd bumil pengadaan alat untuk pengadaan alat untuk
mendeteksi bumil kek mendekteksi bumil
kek
Media promosi • Menambah media
kurang promosi Menambah media
• meningkatkan promosi
Frekwensi penyuluhan
dan memodifikasi
metode Penyuluhan
• Melakukan pertemuan
lintas sektor
Lanjutan...PEMECAHAN MASALAH: bumil kek
yang tidak mendapat PMT
No Prioritas Masalah Penyebab Masalah Alternatif pemecahan masalah Pemecahan masalah Ket
terpilih

Sop yg belum ada • tenaga kesehatan tenaga kesehatan

membuat sop tentang membuat sop tentang
pemberian pmt bumil pemberian pmt bumil
kek kek

Anggaran yang masih kurang : •Melibatkan lintas sektor Melibatkan lintas

- untuk sosialisasi dan swasta dalam rangka sektor dan swasta
- untuk pelatihan pemenuhan kebutuhan dalam rangka
- media promosi pemenuhan
kebutuhan

Keterbatasan sokongan • Melaksanakan • Melaksanakan

dana dari linsek pertemuan dengan pertemuan
lintas sektor dengan lintas
• KIE kepada Tokoh sektor
masyarakat dan lintas
sektor lainnya
Lanjutan...PEMECAHAN MASALAH: bumil kek
yang tidak mendapat PMT
No Prioritas Masalah Penyebab Masalah Alternatif pemecahan masalah Pemecahan masalah Ket
terpilih

Kurang pengetahuan bumil kek • KIE terhadap ibu KIE terhadap ibu
Pentingnya pmt bumil tentang bumil tentang
pentingnya PMT pentingnya PMT

Kurang pengetahuan bumil • Kie terhadap ibu hamil Kie terhadap ibu
Tentang resiko kek pd bumil tentang resiko kek hamil tentang resiko
pada bumil kek pada bumil

• Akurasi data Sweping bumil kek

Sasaran Tidak terpantau oleh bumilyang belum yang belum dapat
nakes dapat pmt pmt
• Sweping bumil kek
yang belum dapat pmt
• Melibatkan tokoh
masyarakat dan sektor
lainnya
 AKAR PENYEBAB MASALAH 7.2% bayi usia kurang dari 6 bulan yang tidak mendapatkan asi eksklusif

LINGKUNGAN SARANA METODE

Belum adanya tempat Kurangnya pemantauan dari

umum yang menyedia- pihak nakes dan kader dalam
kan pojok ASI pemeberian ASI Ekslusif oleh
Kebiasaan Masyarakat Penyuluhan tentang pompa busui pd bayi <6bln
yang memberi makanan Belum adanya media
ASI dan cara penyimpanan
selain ASI pd bayi <6bulan penyuluhan ttg ASI
ASI Perah belum ada
Eklusif
7.2% bayi usia kurang dari
6 bulan yang tidak
Kurang pengetahuan busui mendapatkan asi eksklusif
tentang hal2 yg mempenga-
belum ada anggaran pembuatan ruhi produktifitas ASI BUSUI yg bekerja: membuat
media penyuluhan untuk busui sulit untuk memberikan
asi ekslusif Kurangnya Penge ASI pada bayi

Kurangnya Dukungan Sasaran Tidak terpantau

keluarga,terutama suami oleh nakes

DANA MANUSIA
 Pemecahan Masalah
No. Prioritas Masalah Penyebab Masalah Alternatif Pemecahan Pemecahan Ket
Masalah Masalah Terpilih
5. Masih ada 27% bayi Sasaran Tidak Kunjungan rumah oleh Kunjungan rumah
usia kurang dari 6 terpantau oleh nakes nakes oleh nakes
bulan yang tidak
mendapatkan asi
eksklusif

Kurangnya Dukungan KIE ttg ASI Ekslusif KIE terhadap

keluarga,terutama kepada keluarga sasaran, keluarga
suami terutama suami

Kurang pengetahuan KIE terhadap sasaran, KIE terhadap

busui tentang hal2 yg keluarga ttg hal2 yg sasaran, keluarga
mempengaruhi mempengaruhi
produktifitas ASI produktifitas ASI

BUSUI yg bekerja: KIE ttg ASI Perah dg KIE terhadap

membuat menggunakan breast sasaran, keluarga
busui sulit untuk pump dan cara
 Pemecahan Masalah
No. Prioritas Masalah Penyebab Masalah Alternatif Pemecahan Pemecahan Masalah Ket
Masalah Terpilih
5. Masih ada 27% bayi Kurangnya Meningkatkan Kunjungan rumah
usia kurang dari 6 pemantauan dari Kunjungan rumah oleh oleh nakes hingga
bulan yang tidak pihak nakes dan kader nakes dan kader usia anak 6bln
mendapatkan asi dalam secara berkala hingga
eksklusif pemeberian ASI usia anak 6 bulan
Ekslusif oleh
busui pd bayi <6bln
Penyuluhan tentang KIE ttg ASI perah dan KIE terhadap sasaran
pompa cara penyimpanannya ttg ASI perah dan
ASI dan cara cara penyimpanannya
penyimpanan
ASI Perah belum ada
Belum adanya tempat Sosialisasi terhadap Sosialisasi terhadap
umum yang menyedia- tokoh masyarakat, tokoh masyarakat,
kan pojok ASI Linsek dan pengurus Linsek dan pengurus
tempat umum untuk tempat umum untuk
menyediakan pojok menyediakan pojok
ASI ASI
 Pemecahan Masalah
No. Prioritas Masalah Penyebab Masalah Alternatif Pemecahan Pemecahan Masalah Ket
Masalah Terpilih
5. Masih ada 27% bayi Belum adanya media mengajukan anggaran mengajukan
usia kurang dari 6 penyuluhan ttg ASI dana untuk cetak anggaran dana untuk
bulan yang tidak Eklusif media penyuluhan cetak media
mendapatkan asi penyuluhan
eksklusif

belum ada anggaran mengajukan anggaran mengajukan

pembuatan dana untuk pembuatan anggaran dana untuk
media penyuluhan leaflet, Benner dll pembuatan leaflet,
untuk Benner dll
asi ekslusif
RUK
No Upaya Kegiatan Tujuan Sasaran Target Penanggung Kebutuhan Mitra kerja waktu kebutuhan Indikator sumber
kesehatan Sasaran Jawab sumber pelaksanaan anggaran kinerja pembiaya
daya an

UKM Esensial

1 KIA Kunjungan meningkatk Neonatus 100% PJ ATK, semua Januari s/d 1 pkt ATK x 50.000 100% BOK
rumah oleh an dan neonatus KIA,Bidan Transport, program, Desember = 50.000 neonatus
nakes pemantaua keluarga komplikasi desa alat linsek tranport 29x komplikasi
n neonatus tertangani kesehatan 2X50.000 = tertangani
komplikasi 2.900.000
29 x
30.000=870.000
KIE terhadap meningkatk Ibu, 100% ibu, PJ KIA ATK, Semua Februari Atk = 1 pkt = Rp. 100% BOK
sasaran, an keluarga keluarga Media KIE, program, 1.000.000 peserta KIE
keluarga dan pengetahua dan PKK dengan Makmin linsek spanduk = Rp memahami
tokoh n ibu, neonatus 160.000 komplikasi
masyarakat keluarga komplikasi makmin = Rp neonatus
dan tokoh dan PKK 2.750.000
masyarakat Transport
petugas 3 orgx
10x50.000=1.500
.000

membentuk meningkatk Masyaraka 2 orang PJ KIA ATK, Wali April 2018 Atk = 1 pkt = Rp. Terbentukn BOK
kader an t kader/ MAKMIN, Nagari, TP 1.000.000 ya Kader
pendamping pemantaua kampung = MEDIA, PKK spanduk = Rp pendamping
bagi bumil resti n neonatus 58 orang TRANSPO 160.000 bumil resti 2
dan ibu komplikasi kader RT makmin = Rp orang
neonatus 2.750.000 perkampun
Transport 80x g
50.000=
4.000.000
mengajukan Memperole pihak 10 Nagari, Pj. KIA ATK Camat, Februari PenggandaanRp. 100% target BOK
proposal h Alkes swasta, PT 3 PT, Kapus 400.000 sasaran
kepada pihak dan linsek Disnakertra menerima
 Lanjutan RUK
No Upaya kesehatan Kegiatan Tujuan Sasaran Target Penanggung Kebutuhan Mitra kerja waktu kebutuhan Indikator sumber
Sasaran Jawab sumber daya pelaksana anggaran kinerja pembia
an yaan

UKM Esensial

1 KIA KIE pentingnya keluarga neonus TP PKK, Seluruh TP Pj. KIA ATK, Media camat, Februari Atk = 1 pkt = Rp. 100% peserta KIE Kapitas
kepemilikan memiliki jaminan Tokoh PKK Nagari KIE, makmin bides, 1.000.000 memahami akan i JKN
asuransi kesehatan masyarakat, dan Kampung BPJS spanduk = Rp 160.000 pentingnya
kesehatan dan makmin = Rp asuransi
walinagari 2.750.000 kesehatan
Transport petugas ke
nagari
5x10x50.000=2.500.00
0

melakukan tersedia Pemangku seluruh Pj. KIA Fornas Kapus. Februari Rp. 15.000.000 Pemangku Kapitas
pengajuan dan kebutuhan obat Kebijakan Pemangku PPTK, Kebijakan dinas i JKN
pengadaan obat penanganan dinas Kebijakan pejabat kesehatan
melalui dana JKN neonatus kesehatan dinas Pengadaa menyetujui
komplikasi kesehatan n pengadaan obat

membuat media tersedia media kluarga bumil 100% Pj. KIA desain media PJ. Maret Cetak Leaflet, poster, 100% kebutuhan Kapitas
promosi (leaflet, promosi tentang resti, kader, kebutuhan promosi Promkes, Rp. 1000.000 media promosi i JKN
poster, spanduk) komplikasi PKK media Petugas tentang komplikasi
tentang komplikasi neonatus promosi printing neonatus tersedia
neonatus tentang
komplikasi
neonatus
tersedia

Bintek terhadap meningkatkan Bides dan 100% Bides Pj. KIA ATK, media Kapus, Januari Atk = 1 pkt = Rp. 100% Bides dan BOK
bidan tentang pemahaman Pelaksana dan pengelola promosi, Pengelola 1.000.000 pengelola KIA
pelaksanaan Nakes tentang KIA KIA makmin KIA media pomosi = Rp memahami
kunjungan pelaksanaan Dinkes 500.000 tentang
neonatus kunjungan makmin = Rp 825.000 pelaksanaan
komplikasi rumah kunjungan rumah
komplikasi komplikasi
neonatus neonatus
 Lanjutan RUK
N Upaya Kegiatan Tujuan Sasaran Target Penanggung Kebutuha Mitra kerja waktu kebutuhan Indikator sumber
o kesehatan Sasaran Jawab n pelaksa anggaran kinerja pembiayaa
sumber naan n
daya
UKM Esensial

1 KIA memberikan meningkatka Bides dan seluruh bidan PJ Program ATK Kapus, Juli ATK 1 Paket x seluruh bides BOK
pelatihan n pengetahun pelaksana desa dan KIA Transport: Kasubag TU, 1.100.000 dan nakes
kepada nakes nakes bidan Bides Pengelola KIA Transport: 11 mengetahui
tentang pelaksana Konsumsi Dinkes Kab. x50.000=660.00 dan
pelaksanaan kelas bumil Pessel 0 memahami
kelas ibu hamil Makan indikasi
30x20.000=600. neonatus
000 komplikasi
Snack dan
30x7.500=225.0 melaporkan
00 kegiatan

pembinaan dan Bides seluruh 100 % bides PJ Program Transport Kapus, Bikor, februari, 3x3x5x11=4.950 100% Bides BOK
penyeliaan memahami bides KIA Supervisi Kasubag TU Juni, .000 berada 24 am
fasilitatif Nakes tugas dan Oktober ATK ditempat
tanggung 11x10.000=110.
jawabnya 000
penggandaan:
250
lembarx200=50.
000
RUK UPAYA KESEHATAN GIZI
No Upaya Kegiatan Tujuan Sasaran Target Penanggung Kebutuhan Mitra kerja waktu kebutuhan Indikator sumber
kesehatan Sasaran Jawab sumber daya pelaks anggaran kinerja pembiay
anaan aan

UKM Esensial

1 Gizi Kunjungan meningkatkan Bumil kek 100% bumil PJ ATK, semua Janua 1 pkt ATK x 50.000 = 100% BOK
rumah oleh pemantauan dan kek gii,Bidan Transport, program, ri s/d 50.000 tranport 29x bumil kek
nakes bumil kek keluarga mendapatk desa alat linsek Dese 2X50.000 = 2.900.000 mendapat
an pmt kesehatan mber 29 x 30.000=870.000 kan pmt

Melaksanakan meningkatkan Lintas 10 nagari PJ gizi ATK, Wali April Atk = 1 pkt = Rp. 100% 10 BOK
pertemuan peran serta sektor berperan MAKMIN, Nagari, 2018 1.000.000 nagari
dengan lintas linsek dalam aktif dlm MEDIA, TP PKK spanduk = Rp 160.000 berperan
sektor pemantauan pertemuan TRANSPO makmin = Rp aktif dlm
pemantauan linsek RT 2.750.000 pertemua
bumil kek Transport 80x 50.000= n linsek
4.000.000

membuat media tersedia kluarga 100% Pj. gizi desain PJ. Maret Cetak Leaflet, poster, 100% Kapitasi
promosi (leaflet, media bumil kek kebutuhan media Promkes, Rp. 1000.000 kebutuhan JKN
poster, promosi kader, PKK media promosi Petugas media
spanduk) tentang bumil promosi printing promosi
tentang bumil kek n pmt tentang tentang
kek bumil kek
tersediia
KIE terhadap Meningkatkan Ibu hamil 100% PJ gizi ATK, Media Semua Febru Atk = 1 pkt = Rp. 100% BOK
ibu bumil pengetahuan kek buimil kek KIE, program, ari 1.000.000 peserta
tentang bumil Makmin linsek spanduk = Rp 160.000 KIE
pentingnya makmin = Rp memaham
PMT 2.750.000 i tentang
Transport petugas 3 penting
orgx bumil kek
10x50.000=1.500.000
RUK Lanjutan UPAYA KESEHATAN GIZI
No Upaya kesehatan Kegiatan Tujuan Sasaran Target Penanggung Kebutuhan Mitra kerja waktu kebutuhan Indikator sumber
Sasaran Jawab sumber daya pelaksanaan anggaran kinerja pembiayaan

UKM Esensial

1 Gizi Mengajuk tersedia Pemangk seluruh Pj. gizi Timbang Kapus. Februari Rp. Pemangk Kapitasi
an kebutuha u Pemangk an BB, PPTK, 1000.000 u JKN
pengada n Kebijaka u pita pejabat 0 Kebijaka
an alat penanga n dinas Kebijaka pengguk Pengada n dinas
untuk nan alat kesehata n dinas ur lila dan an kesehata
mendete untuk n kesehata alat n
ksi bumil mendekts n pemeriks menyetuj
kek i bumil aan HB ui
kek sahli pengada
an alat
pengukur
an lila
tenaga Sop Tenaga Petugas Petugas atk kapus januari Rp Petugas BOK
kesehata tentang kesehata gizi telah gizi 250.000 gizi telah
n pemberia n memiliki memiliki
membuat n pmt khususny sop sop
sop sudah a tentang tentang
tentang ada petugas pemberia pemberia
pemberia gizi n pmt n pmt
n pmt
bumil kek
 Lanjutan RUK
N Upaya Kegiatan Tujuan Sasaran Target Penanggung Kebutuhan Mitra kerja waktu kebutuhan Indikator sumber
o keseh Sasaran Jawab sumber pelaksa anggaran kinerja pembiay
atan daya naan aan
UKM Esensial

2 GIZI Kunjungan Bayi diberi ASI Ibu Busui dg PJ Gizi ATK Program Januari ATK 1 Paket 47% Busui BOK
rumah oleh Ekslusif menyus anak bayi ≤ Media KIA, sd Transport: dengan anak
nakes hingga hingga usia ui 6bln penyuluh Perkesmas, Desem 2x29x2x50.00 bayi ≤ 6bln
usia anak 6bln 6Bln an Promkes ber 0=5.800.000 memberikan
Transport asi ekslusif
: Bides
Sosialisasi Tokoh Masyar Toma, PJ Gizi ATK, Program April Atk = 1 pkt = Tersedianya BOK
terhadap tokoh Masyarakat, akat Camat, MAKMIN, KIA, Rp. 500.000 pojok ASI di
masyarakat, Linsek, Wali, TP MEDIA, Perkesmas, spanduk = Rp tempat umum
Linsek dan Pengurus PKK, TRANSP Promkes 160.000
pengurus tempat umum Pengurus ORT makmin = Rp
tempat umum mengetahui tempat2 1.375.000
untuk pentingnya umum Transport 40x
menyediakan penyediaan 50.000=
pojok ASI pojok ASI 4.000.000
Pembuatan tersedianya Busui 100% Pj. KIA desain PJ. Maret Cetak Leaflet, 100% Kapitas
media promosi media promosi kebutuhan media Promkes, poster, Rp. kebutuhan i JKN
mengenai ASI media promosi Petugas 1000.000 media promosi
Ekslusif promosi printing tentang ASI
tentang ASI Ekslusif
ekslusif
 RPK TAHUNAN
N Upaya kesehatan Kegiatan Tujuan Sasaran Target Penanggung Volume Jadwal Rician Pelaksanaan Lokasi Pelaksanaan Biaya
o Sasaran Jawab Kegiatan

1 KIA Kunjungan meningk Neonatus 100% PJ KIA,Bidan 29x / tahun Januari Kunjungan rumah: 29 Kampung 3.770.000
rumah oleh atkan dan neonatus desa s/d 1. Edukasi kepada
nakes pemanta keluarga komplikasi Desember keluarga:
uan tertangani 2. Transport petugas
neonatus puskesmas dan bides
komplika
si
KIE terhadap meningk Ibu, 100% ibu, PJ KIA 1x Februari Pertemuan: 10 Nagari 5.410.000
sasaran, atkan keluarga keluarga pelaksanaa 1. Undungan
keluarga dan pengetah dan PKK dengan n 2. Pemasangan spanduk
tokoh uan ibu, neonatus kegiatan
masyarakat keluarga komplikasi 3. Transport peserta
dan dan PKK 4. Penyediaan makmin
KIE pentingnya tokoh
kepemilikan masyara
asuransi kat
kesehatan

membentuk meningk Masyarak 2 orang PJ KIA 1 kali April 2018 Pertemuan: Puskesmas 7.900.000
kader atkan at kader/ pertemuan 1. Undungan
pendamping pemanta kampung = 2. Pemasangan spanduk
bagi bumil resti uan 58 orang kegiatan
dan ibu neonatus kader 3. Transport peserta
neonatus komplika 4. Penyediaan makmin
si
mengajukan Mempero pihak 10 Nagari, Pj. KIA 1x Februari penyusunan proposal dan Puskesmas 400.000
proposal kepada leh Alkes swasta, 3 PT, pengajuan penggandaan dan
pihak PT dan Disnakertr pengajuan ke pihak
swasta(CSR) linsek ans swasta
dan lintas sektor
 Lanjutan RPK Tahunan
No Upaya Kegiatan Tujuan Sasaran Target Penang Volume Jadwal Rician Pelaksanaan Lokasi Biaya
kesehatan Sasaran gung Kegiatan Pelaksanaan
Jawab
melakukan tersedia kebutuhan Pemangku seluruh Pj. KIA 1x Februari membuat rincian Puskesmas 15.000.000
pengajuan dan obat penanganan Kebijakan Pemangku pegajuan kebutuhan obat beserta
pengadaan obat neonatus dinas Kebijakan HPS
melalui dana JKN komplikasi kesehatan dinas
kesehatan

membuat media tersedia media kluarga 100% Pj. KIA 1x Maret membuat materi, Painam/ Printing 1000.000
promosi (leaflet, promosi tentang bumil resti, kebutuhan mendesign, mencetak ke
poster, spanduk) komplikasi kader, media promosi percetakan
tentang komplikasi neonatus PKK tentang
neonatus komplikasi
neonatus
tersedia

Bintek terhadap meningkatkan Bides dan 100% Bides Pj. KIA 1x Januari Pertemuan: Puskesmas 2.325.000
bidan tentang pemahaman Nakes Pelaksana dan pengelola pertemua 1. Undungan
pelaksanaan tentang KIA KIA n 2. Pemasangan
kunjungan pelaksanaan spanduk kegiatan
neonatus kunjungan rumah 3. Transport peserta
komplikasi komplikasi 4. Penyediaan makmin
neonatus
memberikan meningkatkan Bides dan seluruh bidan PJ 1x Juli Pertemuan: Puskesmas 2.585.000
pelatihan kepada pengetahun nakes pelaksana desa dan bidan Progra pertemua 1. Undungan
nakes tentang pelaksana m KIA n 2. Pemasangan
pelaksanaan kelas kelas bumil spanduk kegiatan
ibu hamil 3. Transport peserta
4. Penyediaan makmin
pembinaan dan Bides memahami seluruh 100 % bides PJ 3x februari, Pj KIA BIKOR melakukan Pustu Poskesri 5.110.000
penyeliaan tugas dan tanggung bides Progra setahun Juni, Penyeliaan fasilitatif ke
fasilitatif Nakes jawabnya m KIA Oktober bidan desa
 RPK BULANAN UPAYA KESEHATAN KIA
N Kegiatan Tujuan Sasaran Target Penanggung Volume Jadwal Rician Pelaksanaan Lokasi Pelaksanaan Biaya
o Sasaran Jawab Kegiatan
1 Kunjungan meningkat Neonatus 100% PJ KIA,Bidan 29x / tahun Januari s/d Kunjungan rumah: 29 Kampung 3.770.000
rumah oleh kan dan neonatus desa Desember 1. Edukasi kepada
nakes pemantaua keluarga komplikasi keluarga:
n neonatus tertangani 2. Transport petugas
komplikasi puskesmas dan
bides
KIE terhadap meningkat Ibu, 100% ibu, PJ KIA 1x pelaksanaan Februari Pertemuan: 10 Nagari 5.410.000
sasaran, kan keluarga keluarga 1. Undungan
keluarga dan pengetahu dan PKK dengan 2. Pemasangan
tokoh an ibu, neonatus spanduk kegiatan
masyarakat keluarga komplikasi 3. Transport peserta
dan tokoh dan PKK 4. Penyediaan
KIE pentingnya masyaraka makmin
kepemilikan t
asuransi
kesehatan
membentuk meningkat Masyaraka 2 orang PJ KIA 1 kali pertemuan April 2018 Pertemuan: Puskesmas 7.900.000
kader kan t kader/ 1. Undungan
pendamping pemantaua kampung = 2. Pemasangan
bagi bumil resti n neonatus 58 orang spanduk kegiatan
dan ibu komplikasi kader 3. Transport peserta
neonatus 4. Penyediaan
makmin
mengajukan Memperole pihak 10 Nagari, Pj. KIA 1 x pengajuan Februari penyusunan proposal Puskesmas 400.000
proposal h Alkes swasta, 3 PT, dan penggandaan dan
kepada pihak PT dan Disnakertran pengajuan ke pihak
swasta(CSR) linsek s swasta
dan lintas
sektor
RKA
Rincian Perhitungan
Kode Uraian
Rekening Harga santuan
Volume Satuan Jumlah (Rp)
Rp
Pembelian Belanja ATK Kegiatan
ATK Program KIA
1. pena 810 Unit 1.500 1.215.000
2. Note book 810 Unit 3.500 2.835.000

Penggandaan 2000 Lembar 200 400.000

Cetak
1. Spanduk 8 meter 40.000 320.000
2. Leaflet 400 Lembar 2.500 1000.000
RKA
Rincian Perhitungan
Kode Uraian
Rekening Harga santuan
Volume Satuan Jumlah (Rp)
Rp
Transport
1. Pertemuan Sosialisasi dan
pembentukan kader pendamping bagi 58 OH 50.000 2.900.000
bumil resti dan ibu neonatus
Pertemuan
1. Transport petugas dalam rangka 50 50.000 2.500.000
Kunjungan rumah oleh nakes
2. Transport petugas ke nagari dalam
rangka sosialisasi KIE pentingnya
kepemilikan asuransi kesehatan

Makmin