Anda di halaman 1dari 24

KONSEP DASAR

PENILAIAN
By. Djunijanto
TES
Sebagai seperangkat atau tugas yg direncanakan
utk memperoleh info ttg trait atau sifat atau
atribut pendidikan dimana dlm setiap butir
pertanyaan tsb mempunyai jawaban atau
ketentuan yg dianggap benar.
Tes merup alat ukur utk memperoleh info hasil
belajar siswa yg memerlukan jabawan benar atau
salah.
Macam Tes : Tes objektif dan tes uraian
Pengukuran
Pengukuran pd dasarnya merup kegiatan penentuan
angka dari suatu objek yg diukur.
Kesalahan pengukuran bersumber pada:
1. Alat ukur
2. Objek yg diukur
3. Orang yang melakukan pengukuran.
Kesalahan dlm pengukuran ada sistematik dan acak
Kesalahan bersifat sistematik bersumber dari
kesalahan alat ukur, yg diukur, atau yg mengukur.
Kesalahan bersifat acak disebabkan krn adanya
perbedaan kondisi fisik dan mental yg dikukur dan
yg mengukur.
Asesmen
Asesmen merup kegiatan utk mengumpulkan info
hasil belajar siswa yg diperoleh dr berbagai
tagihan dan mengolah info tsb utk menilai hasil
belajar dan perkembangan belajar siswa.
Jenis tagian dlm asesmen : kuis, ulangan harian,
tugas individu, tugas kelompok, ulangan akhir
semester, laporan kerja, dll.
Evaluasi
Evaluasi merup penilaian keseluruhan program
pendidikan mulai perencanaan suatu program
substansi pendidikan termasuk kurikulum dan
penilaian (asesmen) serta pelaksanaannya,
pengadaan dan peningkatan kemampuan guru,
manajemen pendidikan, dan reformasi pendidikan
secara keseluruhan.
Evaluasi bertujuan utk meningkatkan kualitas, kinerja
atau produktivitas suatu lembaga dalam
melaksanakan programnya.
2 Pengertian tentang penilaian:
1. Penilaian dlm arti asesmen
suatu kegiatan utk memperoleh info pencapaian
hasil belajar dan kemajuan belajar siswa serta
mengefektifkan penggunaan info tsb utk
mencapai tujuan pendidikan.
2. Penilaian dlm arti evaluasi
Merup suatu kegiatan yg dirancang utk
mengukur keefektifan suatu sistem pendidikan
secara keseluruhan.
KEDUDUKAN TES, PENGUKURAN, ASESMEN
DAN EVALUASI

TES

PENGUKURAN

ASESMEN

EVALUASI
PRINSIP-PRINSIP PENILAIAN
1. Berorientasi pd pencapaian kompetensi
berfungsi utk mengukur ketercapaian siswa dlm
kompetensi sesuai tujuan kurikulum.
2. Valid
Penilaian yg dilakukan hrs dpt mengukur apa yg
seharusnya diukur.
3. Adil : dilakukan utk seluruh siswa
4. Objektif
5. Berkesinambungan : hrs terencana, bertahap, teratur,
terus menerus dan berkesinambungan utk memperoleh
info hasil belajar dan perkembangan belajar siswa.
6. Menyeluruh
Penilaian yg dilakukan hrs mampu menilai
keseluruhan kompetensi yg ada dlm kurikulum.
(Afektif, Kognitif dan prikomotorik)
7. Terbuka
Penilaian hrs terbuka bagi berbagai kalangan
sehingga keputusan hasil belajar siswa jelas.
8. Bermakna
mempunyai makna bagi siswa juga pihak-pihak yg
berkepentingan. Memberikan gambaran mengenai
kelemahan dan keunggulan siswa, minat serta
potensinya
Kelemahan Tes
1. Hampir semua jenis tes hanya dpt mengukur
hasil belajar dlm ranah kognitif dan ketrampilan
sederhana.
2. Sering dijadikan sebagai satu-satunya indikator
keberhasilan belajar siswa.
3. Tes dapat menimbulkan kecemasan pada diri
peserta tes.
TES SELEKSI DAN
FUNGSINYA
Tes Seleksi merupakan satu jenis tes yang
dimaksudkan utk menyeleksi atau memilih calon
peserta yang memenuhi syarat utk mengikuti suatu
program.
Tes seleksi dapat dilaksanakan secara tertulis,
wawancara atau keduanya.
Intepretasi hasil tes :
1. Penilaian Acuan Kriteria (PAK)
2. Penilaian Acuan Norma (PAN)
TES PENEMPATAN DAN FUNGSINYA
Tes penempatan (placement test) : untuk
menempatkan siswa sesuai dgn kemampuannya,
dgn demikian tes penempatan dpt digunakan utk
mengelompokkan siswa dlm satu kelompok yg
relatif homogen kemampuan dan
ketrampilannya.
Manfaatnya;
Memperoleh kelompok peserta program dgn
kemampuan yg relatif homogen sehingga program
dpt dilaksanakan dengan lebih efektif dan efisien.
PRE TEST - POS TES DAN FUNGSINYA

Pre Test merup salah satu jenis tes yg dilakukan


pada awal proses pembelajaran dan post test
merup salah satu jenis tes yg dilaksanakan
setelah proses pembelajarn selesai.
Bertujuan : utk mengetahui sejauh mana siswa
telah menguasai materi yg diajarkan.
HASIL PRE-TES
NOMOR SOAL
NO. NAMA JML
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
1 AKBAR 0 1 0 0 1 1 1 1 1 1 7
2 MARISHA 0 1 1 1 1 1 0 1 1 1 8
3 AULIA 1 0 1 0 0 0 0 1 1 1 5
4 NISA 1 0 0 0 1 1 0 1 1 1 6
5 PRIATINIK 0 1 0 1 0 1 1 0 0 1 5
6 SURAHMA 1 1 1 1 0 0 0 0 1 1 6
7 MARYANTI 0 1 1 0 1 1 0 1 1 1 7
8 UPITA 1 0 1 0 1 0 0 1 0 1 5
9 PAULINA 0 1 0 1 0 1 0 1 0 0 4
10 MARIA 1 0 1 1 1 0 0 0 1 0 5
11 MARHAMA 0 1 0 1 0 0 0 1 1 1 5
12 DEWI 0 1 0 1 0 1 0 0 0 1 4
JUMLAH 5 6 6 5 6 6 2 7 7 8 67
Catatan : 1 siswa dpt menjawab benar
0 Siswa menjawab salah
POST-TEST
NOMOR SOAL JUMLA
NO.NAMA
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 H
1 AKBAR 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 9
2 MARISHA 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 9
3 AULIA 1 0 1 1 1 0 1 1 1 1 8
4 NISA 1 0 0 0 1 1 1 1 1 1 7
5 PRIATINIK 1 1 1 1 0 1 1 1 0 1 8
6 SURAHMA 1 1 1 1 0 0 0 1 1 1 7
7 MARYANTI 0 1 1 0 1 1 0 1 1 1 7
8 UPITA 1 1 1 1 1 0 1 1 0 1 8
9 PAULINA 1 1 0 1 0 1 1 1 1 0 7
10 MARIA 1 1 1 1 1 0 0 1 1 1 8
11 MARHAMA 1 1 0 1 0 1 1 1 1 1 8
12 DEWI 1 1 0 1 1 1 1 0 1 1 8
JUMLAH 8 8 8 7 7 6 7 10 8 9 78

Catatan : 1 siswa dpt menjawab benar


0 Siswa menjawab salah
PERBANDINGAN PRE-TEST DAN POST TES

HASIL TES
FAKTOR
PRE-TEST POST-TEST
SKOR TERTINGGI 8 9
SKOR TERTENDAH 4 7
RENTANG 4 2
RATA-RATA 5.58 7.83
SIMPANGAN BAKU 1.17 0.67
TES DIAGNOSTIK DAN FUNGSINYA

Tes diagnostik merup tes yg dilaksanakan untuk


mengetahui penyebab kesulitan belajar yang
dialami siswa.
Kesulitan belajar siswa dipengaruhi oleh:1.
1. faktor dari dalam
2. faktor dari luar
TES FORMATIF

Tes formatif merup salah satu tes yg diberikan kpd


siswa setelah siswa menyelesaikan satu unit
pembelajaran.
Manfaatnya:
Untuk memonitor apakah proses pembelajaran
yg baru saja dilaksanakan telah dapat mencapai
tujuan pembelajaran yg ditetapkan dalam
rencana pembelajaran atau belum.
HASIL TES FORMATIF
NOMOR SOAL
NO. NAMA JML
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
1 AKBAR 0 1 0 0 1 1 1 1 1 1 7
2 MARISHA 0 1 1 1 1 1 0 1 1 1 8
3 AULIA 1 0 1 0 0 0 0 1 1 1 5
4 NISA 1 0 0 0 1 1 0 1 1 1 6
5 PRIATINIK 0 1 0 1 0 1 1 0 0 1 5
6 SURAHMA 1 1 1 1 0 0 0 0 1 1 6
7 MARYANTI 0 1 1 0 1 1 0 1 1 1 7
8 UPITA 1 0 1 0 1 0 0 1 0 1 5
9 PAULINA 0 1 0 1 0 1 0 1 0 0 4
10 MARIA 1 0 1 1 1 0 0 0 1 0 5
11 MARHAMA 0 1 0 1 0 0 0 1 1 1 5
12 DEWI 0 1 0 1 0 1 0 0 0 1 4
JUMLAH 5 6 6 5 6 6 2 7 7 8 67
Catatan : 1 siswa dpt menjawab benar
0 Siswa menjawab salah
TES SUMATIF
Tes yg dilakukan pada akhir pembelajaran dan
dimaksudkan untuk mengukur keberhasilan
siswa dalam menguasai keseluruhan tujuan
pembelajaran yang telah ditetapkan.
Tujuan Pembelajaran meliputi 3 ranah:
1. Ranah kognitif
2. Ranah afektif
3. Ranah psikomotorik
Manfaat tes sumatif:
1. Bagi Siswa
bertujuan utk menilai keberhasilan siswa setelah
mengikuti seluruh rangkaian proses pembelajaran.
2. Bagi Guru
Sebagai bahan renungan utk menganalisis kembali
proses pembelajaran yg telah dilakukan sehingga
ditemukan yg menjadi faktor penyebab adanya
siswa yg tdk mencapai tujuan pembelajaran. Hasil
analisis tsb sebagai dasar utk memperbaiki proses
pembelajaran yg akan datang.
3. Bagi orang Tua
untuk mengetahui prestasi anaknya di sekolah.
Dan orang tua dapat memberikan motivasi yg
kuat bagi anaknya apabila nilainya sudah tinggi.
Serta memberikan bimbingan kepada anaknya
apabila nilainya masih kurang.
4. Bagi Kepala sekolah
Utk mengetahui sejauh mana ketercapaian
tujuan pembelajaran yg telah ditetapkan dalam
SKL. Dan memberikan motivasi dan bimbingan
pada guru-guru.
TUGAS

1.KERJAKAN HAL
1.14
1.43
Terima Kasih

24

Anda mungkin juga menyukai