PERATURAN MENTERI
TENAGAKERJA RI NO:
PER.03/MEN/1998 –
TGL 26 FEB. 1998
TENTANG
TATA CARA
PELAPORAN DAN
PEMERIKSAAN
KECELAKAAN
FORMULIR BENTUK 3 KK 2 A
LAPORAN KECELAKAAN
Wajib dilaporkan dalam 2x24 jam setalah BENTUK Nomor KLUI :
terjadinya kecelakaan KK 2 A Nomor Kecelakaan :
Diterima tanggal
(Diisi oleh Petugas Kantor Dep.Tenaga Kerja
Nomor Agenda JAMSOSTEK
Jenis Usaha
Jenis Pekerjaan/Jabatan
Unit/Bagian Perusaahaan
3.a.Tempat Kecelakaan
............................................................................. ...............................................
Tanggal, bulan, tahun
Nama dan tanda tangan pimpinan perusahaan Jabatan
LAPORAN PEMERIKSAAN DAN PENGKAJIAN KECELAKAAN KERJA
I DATA UMUM
A. Identitas Perusahaan
1. Nama Perusahaan
2. Alamat Perusahaan
3. Nama Pengurus
4. Alamat pengurus
B. Informasi Kecelakaan
1. Tempat, tanggal, jam kecelakaan
2. Sumber Laporan
3. Tanggal diterima laporan
4. Tanggal pemeriksaan
5. Atasan langsung korban
6. Saksi-saksi
C. Lain – lain
1. P2K3/Ahli K3 : ada/tidak *)
2. KKB/PP : ada/tidak *)
3.Program Jamsostek : ada/tidak *)
4. Unit kerja SPSI : ada/tidak *)
5. Jumlah Tenaga Kerja
6. Asuransi lainnya
II DATA KORBAN Kode A
1. Jumlah : orang A
Laki –laki : orang A1
Perempuan : orang A2
b. Umur : tahun
c. *)
3. Akibat Kecelakaan : Mati : orang A4
Jumlah kerugian : Rp
4. Bagian tubuh yang cedera A?
a.
b. *)
III FAKTA YANG DIDAPAT
1. Kondisi yang berbahaya :
a.
b.
dan seterusnya
______________________ ______________________
LAPORAN PEMERIKSAAN DAN PENGKAJIAN PENYAKIT AKIBAT KERJA
KANDEP TENAGA KERJA : No. :
KANWIL DEPNAKER : KLUI :
I DATA UMUM
A. Identitas Perusahaan
1. Nama Perusahaan
2. Alamat Perusahaan
3. Nama Pengurus
4. Alamat pengurus
B. Informasi Kecelakaan
1. Tempat, tanggal, jam kecelakaan
2. Sumber Laporan
3. Tanggal diterima laporan
4. Tanggal pemeriksaan
5. Atasan langsung korban
6. Saksi-saksi
C. Lain – lain
1. P2K3/Ahli K3 : ada/tidak *)
2. KKB/PP : ada/tidak *)
3.Program Jamsostek : ada/tidak *)
4. Unit kerja SPSI : ada/tidak *)
5. Jumlah Tenaga Kerja
6. Asuransi lainnya
II DATA KORBAN Kode A
A. Identitas
1. N a m a :
2. N I P :
3. Jenis Kelamin :
4. Jabatan :
5. Unit/Bagian Kerja :
6. Lama Bekerja :
B. Riwayat Pekerjaan
C. Riwayat Penyakit
E. Pemeriksaan Berkala
1. Dilakukan/tidak dilakukan *)
IV KESIMPULAN
Penderita/tenaga kerja tersebut diatas menderita penyakit akibat kerja :
Diagnosis :
______________________ ______________________
LAPORAN PEMERIKSAAN DAN PENGKAJIAN PERISTIWA
KEBAKARAN/PELEDAKAN/BAHAYA PEMBUANGAN LIMBAH
I DATA UMUM
A. Identitas Perusahaan
1. Nama Gedung/Bangunan
2. Jenis kegiatan/usaha
3. Alamat pengurus
4. Pemilik
5. Pengelola
6. Nama Pengurus
7. Data Konstruksi Bangunan
- Luas lahan ………………………….m2
- Luas bangunan …………………………meter
- Konstruksi Bangunan
• Struktur utama
• Lantai
• Dinding luar
• Dinding dalam
• Rangka plapon
• Penutup plapon
• Rangka atap
• Penutup atap
- Tinggi Bangunan ........................................... Meter
- Jumlah lantai .....................................................
- Jumlah luas lantai .....................................................
- Dibangun tahun .....................................................
- Rincian peruntukan ruangan/unit kerja
No. Unit kerja Lokasi
Laki-laki : .................................orang A1
Perempuan : .................................orang A2
2. N a m a a. Umur : .................................tahun
b. Umur : .................................tahun
c. Umur : .................................tahun
3. Akibat Kecelakaam Mati : ...............................orang A4
Luka berat : ...............................orang A5
b. A...
5. Lain-lain
a.
b.
c.
dst.
2. Perbuatan berbahaya
a.
b.
c.
dst.
3. Proses berbahaya :
2 Kegiatan yang sedang dilakukan atau kegiatan terakhir di tempat asal kejadian :
2 Kegiatan yang sedang dilakukan atau kegiatan terakhir di tempat asal kejadian:
(jelaskan alat, mesin, bahan yang digunakan)
______________________ ______________________
Kode A menerangkan :
i. Data korban yang terdiri dari data umum
A Jumlah korban
A1 Jumlah korban laki-laki
A2 Jumlah korban perempuan
A3 Untuk korban dikelompkan berdasarkan usia
A3.1 Kurang dari 10 tahun
A3.2 Antara 11 s/d 20 tahun
A3.3 Antara 21 s/d 30 tahun
A3.4 Antara 31 s/d 40 tahun
A3.5 Antara 41 s/d 50 tahun
A3.6 Antara dari 51 tahun
ref. Permenaker No. Per-03/MEN/1998
ii. Akibat A4 Jumlah korban yang mati
kecelakaan A5 Jumlah korban yang luka berat
A6 Jumlah korban yang luka ringan
Tangan sampai
pergelangan 3000
tangan
KAKI DAN JARI-JARI
Amputansi seluruh atau
Ibu Jari Jari-jari lainnya
sebagaian dari tulang
Ruas ujung 150 35
Ruas tengah - 75
TUNGKAI
Tiap bagian diatas mata kaki sampai lutut 3000
Mati 6000
PERHITUNGAN ANGKA KECELAKAAN
PERMENAKER 3 /98
FREQUENCY RATE
SEVERITY RATE
Note : jumlah jam orang adalah
FR absen
jam lembur dan dikurangi
jumlah total jam kerja karyawan setahun ditambah dengan
kecelakaan
X 1.000.000
jam _ orang
CONTOH :
Suatu perusahaan dengan 500 tenaga kerja,
kegiatan 50 minggu per tahun, 48 jam kerja
per minggu.Jumlah lembur 20.000 jam dan
absen 60.000 jam. Mengalami 60 kecelakaan
dalam 1 tahun. Berakibat 1 orang meninggal,
dan orang lumpuh total.
Jam orang = [(500x50x48)+20.000-60.000]
= 1.160.000
60 x1.000.000
FR 51,72
1.160.000
Rumus :
Note :
SR
II Permenaker 03/1998)
Untuk menentukan kerugian hari hari
kerja yang hilang (konversi) dapat dilihat dalam tabel lampiran.
_ hilang
X 1.000.000
Hari hilang = STMB + Konversi jam _ orang
POST TEST
1. Pengurus diwajibkan melaporkan setiap kecelakaan
kerja yang terjadi dalam tempat kerja yang
dipimpinnya pada pejabat yang ditunjuk oleh Menteri
Tenaga Kerja. ketentuan ini terdapat dalam UU No. 1
Th. 1970 tentang Keselamatan Kerja :
a. Pasal 11 c. Pasal 9
b. Pasal 3
2. Suatu kejadian yang tidak dikehendaki dan
tidak diduga dari semula yang dapat
menimbulkan korban manusia dan atau harta
benda, disebut :
b. FR =
kecelakaan absensi
X 1.000.000
jam orang
c. FR =
kecelakaan absensi
X 1.000.000
jam orang
CONTOH KASUS KECELAKAAN KERJA