Anda di halaman 1dari 17

SAHAM &

OBLIGASI
Kelompok :
Agistia Riri Kumalasari (30401511634)
Annasai Dara Ninggar P. (30401511662)
Cerelia Alvita Lesmana (30401511685)
DEFINISI SAHAM

Saham adalah satuan nilai atau pembukuan dalam berbagai


instrumen finansial yang mengacu pada bagian kepemilikan
sebuah perusahaan.

■ Dengan menerbitkan saham, memungkinkan perusahaan-


perusahaan yang membutuhkan pendanaan jangka panjang
untuk 'menjual' kepentingan dalam bisnis - saham (efek
ekuitas) - dengan imbalan uang tunai. Ini adalah metode
utama untuk meningkatkan modal bisnis selain
menerbitkan obligasi. Saham dijual melalui pasar primer
(primary market) atau pasar sekunder (secondary market).
Wujud saham adalah selembar kertas yang
menerangkan bahwa pemilik kertas itu adalah
pemilik perusahaan yang menerbitkan kertas
tersebut. Jadi sama dengan menabung di bank,
setiap kali kita menabung maka kita akan
mendapatkan slip yang menjelaskan bahwa kita
telah menyetor sejumlah uang. Dalam investasi
saham, yang kita terima bukan slip melainkan
saham.
JENIS JENIS SAHAM
■ Saham Preferen
Saham preferen merupakan gabungan (hybrid) antara
obligasi dan saham biasa. Artinya, disamping memiliki
karakteristik seperti obligasi, juga memiliki karakteristik saham
biasa. karakteristik obligasi misalnya, saham preferen
memberikan hasil yang tetap, seperti bunga obligasi.
■ Saham Biasa
Saham Biasa (common stock) adalah saham yang
menempatkan pemiliknya paling yunior atau akhir terhadap
pembagian dividend dan hak atas kekayaan perusahaan apabila
perusahaan tersebut dilikuidasi.
CIRI CIRI SAHAM
PREFEREN
■ Memiliki berbagai tingkat, dapat diterbitkan dengan ciri-ciri
yang berbeda
■ Tagihan terhadap aktiva dan pendapatan, memiliki prioritas
lebih tinggi dari saham biasa dalam hal pembagian dividen
■ dividen kumulatif, bila belum dibayarkan dari periode
sebelumnya maka dapat dibayarkan pada periode berjalan
dan lebih dahulu dari saham biasa
■ Konvertibilitas, dapat ditukar menjadi saham biasa, bila
kesepakatan antara pemegang saham dan organisasi
penerbit terbentuk
CIRI CIRI SAHAM
BIASA
■ Hak suara pemegang saham, dapat memillih dewan
komisaris
■ Hak didahulukan, bila organisasi penerbit menerbitkan
saham baru
■ Tanggung jawab terbatas, pada jumlah yang diberikan saja
DEFINISI OBLIGASI
Obligasi adalah surat berharga atau sertifikat yang berisi
kontrak pengakuan hutang atas pinjaman yang diterima
oleh penerbit obligasi dari pemberi pinjaman (pemodal).
■ Berinvestasi (membeli) Obligasi : meminjamkan uang
■ Menerbitkan Obligasi : berhutang uang
Penerbit obligasi, seperti perusahaan, akan membayar
bunga kepada pembeli obigasi secara periodik.
Kemudian, pada akhir waktu tertentu, penerbit obligasi
membayar pokok obligasi yang biasa disebut nilai par.
Obligasi biasanya dijual di pasar
obligasi dan memiliki harga pasar
yang dapat berubah setiap saat.
Obligasi ini tidak menawarkan hak
istimewa kepada pemilik
perusahaan.
KARAKTERISTIK
OBLIGASI
■ Nilai obligasi (jumlah dana yang dipinjam)
■ Jangka waktu obligasi
■ Principal dan Coupon rate
Nilai prinsipal obligasi adalah sejumlah uang yang
disetujui oleh penerbit obligasi agar dibayarkan kepada pemegang
obligasi pada masa jatuh tempo. Jumlah ini biasa berhubungan
dengan redemption value, maturity value, par value or face value.
Coupon rate juga disebut nominal rate, adalah tingkat bunga
yang disetujui penerbit untuk dibayar kepada pemegang obligasi
setiap tahun. Besarnya pembayaran bunga setiap tahun kepada
pemilik obigasi selama jangka waktu obligasi dinamakan coupon.
■ Jadwal pembayaran
■ Diterbitkan oleh perusahaan atau pemerintah.
JENIS JENIS OBLIGASI
■ Goverment Bonds
Seperti T-Bills, US Treasury Notes dan US Teasury Bond adalah
sekuritas pemerintah yang digunakan untuk pendanaan dalam
utang pemerintah. Pembayaran kuponnya bersifat semi-annual.
Ketika diterbitkan, US Treasury Notes memiliki masa jatuh tempo
2 (dua) sampai 10 (sepuluh) tahun dan US Treasury-Bond memiliki
masa jatuh temponya lebih dari 10 (sepuluh) tahun.
Jenis-jenis obligasi pemerintah :
1. Callable Bond yang biasanya dibeli kembali oleh penerbitnya
pada harga tertentu di masa yang akan datang.
2. Federal Agency Bond
3. Municipal Bond, yang diterbitkan oleh pemerintah lokal
untuk mendanai highways, sistem perairan pendidikan dan
capital project lainya.
JENIS JENIS OBLIGASI
■ Corporate Bond
Corporate Bond adalah sekuritas yang mencerminkan janji dari perusahaan yang menerbitkan
untuk memberikan sejumlah pembayaran berupa pembayaran kupon dan pokok pinjaman kepada
pemilik obligasi, selama jangka waktu tertentu. Perusahaan yang menerbitkan obligasi disebut
debitur, sedangkan investor yang membeli obligasi disebut kreditur.
Jenis-jenis Corporate Bond adalah:
1. Secured Bonds
2. Mortgage bonds
3. Unsecured bonds (Debentures)
4. Convertible bonds
5. Variable-Rate bonds
6. Putable bonds
7. Junk bonds
8. International bonds
9. Super Long-Term bonds
Dari sisi sistem
pembayaran
■ Zero coupon bond, yaitu obligasi yang tidak
mewajibkan penerbitnya membayar coupon (bungan)
kepada pemegangnya
■ Coupon bond (fixed coupun bond & Floating
coupon bond), yaitu Obligasi yang mewajibkan
penerbit untuk membayar coupon (bunga) baik tetap
(fixed coupon bond) maupun bungan mengambang
(floating coupon bond).
Dari sisi Hak
penukaran
■ Convertible bond, yaitu obligasi yang dapat ditukar dengan
saham penerbitnya (ditukar saham emiten.
■ Exchangable bond, yaitu obligasi yang dapat ditukar dengan
saham afiliasi milik penerbit/emiten.
■ Callable bond, yaitu obligasi yang memberi hak kepada
penerbitnya untuk melakukan penarikan/pelunasan pada waktu
tertentu(waktu penarikan biasanya sudah diatur dalam
perjanjian waktu penerbitan obligasi)
■ Putable bond, yaitu obligasi yang memberikan hak kepada
pemilik/pemegang untuk menukarkan/meminta pelunasan
kepada penerbit/emiten.
Dari sisi Jaminan
■ Secure bond, yaitu obligasi yang dijamin
pelunasannya dengan assets tertentu.
■ Guaranteed bond, jika penjaminnya adalah pihak II
■ Mortgage bond, jika dijamin dengan real properties
(: gedung)
■ Collateral trust bond, jika dijamin dengan surat
berharga (sekuritas, receivables) Unsecured bond
(Debentures), yaitu obligasi yang tidak dijamin oleh
assets tertentu.
HARGA OBLIGASI
Harga obligasi adalah suatu harga apabila kita ingin membeli atau
menjual obligasi di pasar modal baik melalui transaksi bursa
maupun OTC.
Beberapa hal yang mempengaruhi harga obligasi adalah :
■ Nominal, yaitu harga obligasi sebagaimana pada waktu
penerbita.
■ Tingkat bunga, yaitu tingkat bunga yang umum berlaku dalam
masyarakat sebagai pembanding kupon (bunga) obligasi.
■ Periode pembayaran bunga, yaitu periode waktu dimana
penerbit melakukan pembayaran kupo . Biasanya 3 bulanan atau
6 bulanan.
■ Jangka waktu jatuh tempo yaitu jangka waktu sejak obligasi
diterbitkan sampai dilunasi oleh penerbitnya.
PERBEDAAN SAHAM DAN OBLIGASI

SAHAM OBLIGASI
1. Tanda bukti kepemilikan perusahaan 1. Merupakan bukti pengakuan utang

2. Jangka waktu tidak terbatas 2. Jangka waktu terbatas, hari jatuh tempo
ditentukan
3. Pemegang saham memperoleh penghasilan
disebut dividen dengan frekuensi tidak 3. Tingkat bunga dan periode pembayaran
menentu telah ditetapkan

4. Dividen dibayar dari laba perusahaan, 4. Baik perusahaan untung maupun rugi
potensi laba perusahaan sulit ditaksir bunga dan pokok pinjaman wajib dibayar

5. Dari sisi perpajakan, dividen merupakan 5. Bunga obligasi terlebih dahulu dikeluarkan
bagian laba perusahaan setelah dikenai sebagai biaya sebelum pajak diperhitungkan
pajak
6. Harga obligasi relatif stabil namun sensitif
6. Harga saham sangat fluktuatif dan sangat terhadap tingkat bunga dan inflasi
sensitif terhadap kondisi makro dan mikro
7. Pemegang obligasi tidak memiliki hak suara
7. Pemegang saham memiliki hak suara pada pada perusahaan
perusahaan (RUPS)
8. Jika terjadi likuidasi (pembubaran
8. Jika terjadi likuidasi (pembubaran perusahaan) pemegang obligasi memiliki
perusahaan) maka pemegang saham klaim terlebih dahulu terhadap assets
memiliki klaim yang inferior (kebagian sisa- perusahaan.
sisa hasil pembubaran).
KESIMPULAN
■ Saham merupakan hak kepemilikan pada perusahaan. Obligasi adalah
bentuk hutang jangka panjang dimana perusahaan penerbit berjanji
untuk membayar jumlah pokok pada tanggal tertentu.
■ Saham membayar dividen kepada pemiliknya, namun hanya jika
perusahaan tersebut menyatakan dividennya. Dividen adalah distribusi
keuntungan perusahaan. Obligasi membayar bunga kepada pemegang
obligasi. Umumnya, kontrak obligasi mengharuskan pembayaran bunga
tetap dilakukan setiap enam bulan.
■ Setiap perusahaan memiliki saham biasa . Beberapa perusahaan
menerbitkan saham preferen disamping saham biasa. Banyak pula
perusahaan tidak menerbitkan obligasi.
■ Saham dan obligasi yang dikeluarkan oleh perusahaan terbesar sering
diperdagangkan di bursa saham dan obligasi. Saham dan obligasi
perusahaan kecil sering dipegang oleh investor dan tidak pernah
diperdagangkan di bursa.

Anda mungkin juga menyukai