Anda di halaman 1dari 29

PENDAHULUAN

Maksud
Maksud dari pengerjaan tugas ini adalah sebagai
sarana untuk lebih memahami proses pemisahan
material berharga menggunakan alat Humprey
Spiral.
Tujuan
• Memahami mekanisme dan cara kerja alat Humprey
Spiral
• Menentukan nilai recovery yang didapat dari
pemisahan material menggunakan Humprey Spiral
HUMPREY SPIRAL
Humprey spiral merupakan alat penetrasi pemisahan mineral berat dan
mineral ringan yang berbentuk spiral yang menggunakan gaya sentrifugal dan air
sebagai media konsentrasi. Metode pemisahan ini termasuk kedalam “gravity
concentration”.
Beberapa hal yang mempengaruhi humprey spiral dalam memperoleh
hasil recovery yang baik antara lain : bidang aliran, kecepatan aliran dan berat jenis-
jenis material, serta kekentalan dari cairan yang digunakan.
HUMPREY SPIRAL
KEUNTUNGAN HUMPREY SPIRAL
Biaya pengolahan material secara keseluruhan yang relatif murah (biaya rendah)
Perawatan yang mudah
Memerlukan ruang atau luasan sebagai tempat peletakan (lantai) yang relatif tidak
luas.
PRINSIP KERJA ALAT
Umpan dimasukkan kedalam kotak penampung umpan. Kemudian dengan
menggunakan pompa air, larutan umpan dipompa ke atas spiral
Ketika larutan air beserta umpan mengalir mengelilingi jalur spiral, pemisahan
terjadi pada bidang vertikal.
Pada daerah berkecepatan rendah diletakkan spliter, yaitu lubang yang
didesain dan berfungsi sebagai menampung mineral berat atau dalam hal ini
adalah mineral berharga.
Konfigurasi dan letak (posisi) dari spliter dapat diatur sesuai dengan konsentrat yang
akan dihasilkan.
Hasil akhir yang didapat pada pemisahan dengan menggunakan metode humprey
spiral adalah konsentrat, middling dan tailing.
FAKTOR KEBERHASILAN
Keseimbangan proporsi air (fluida)
Alat pemisah mempunyai suatu ketetapan atau kesesuaian berat jenis optimum untuk
material umpan berupa pulp yang akan digunakan.
Kehati-hatian dalam mempersiapkan material umpan (feed)
Yakni berpengaruh pada proses penggerusan utama (primary grinding).
Bebas atau bersih dari lumpur
Adanya lumpur dapat mengakibatkan hasil yang kurang baik pada proses konsentrasi
berat jenis, karena lumpur dapat meningkatkan kekentalan cairan yang digunakan, dan
partikel yang berukuran – 10 mikro akan hilang dari material umpan awal.
Ukuran partikel harus relatif seragam
Setelah proses screening (penyeragaman ukuran butir), apabila dilanjutkan dengan
proses pemisahan butir-butir partikel yang telah diseragamkan terlebih dahulu ukuran
butirnya tadi maka nilai perolehan hasilnya (recovery) akan lebih banyak (meningkat).
GAYA YANG BEKERJA
 Gaya sentrifugal
 Gaya dorong air
 Gaya gravitasi
 Gaya gesek.
PRODUK YANG DIHASILKAN
Concentrate merupakan mineral-mineral berharga yang terkumpul dan memiliki
kadar yang tinggi dan bernilai ekonomis.
PRODUK YANG DIHASILKAN
Middling merupakan bahan pertengahan atau campuran antara concentrate dan
tailing.
PRODUK YANG DIHASILKAN
Tailing merupakan bahan atau mineral yang tidak berharga (mineral pengikut atau
gangue mineral).
BAGIAN-BAGIAN HUMPREY SPIRAL
BAGIAN-BAGIAN HUMPREY SPIRAL
Axis (Sumbu)
Merupakan suatu pipa yang tegak di dalamnya berlubang sebagai saluran konsentrat
untuk turun ke bawah.
Cyclone
Alat untuk memisahkan antara air yang bersih dengan air yang masih bercampur
dengan material.
Spliter
Spitler suatu alat untuk mengatur masuknya konsentrat ke dalam port. Yaitu alat
pengatur yang terdapat pada akhir proses di humprey spiral. Spiral memiliki splitter
yang terletak dan terpasang pada dischargepoint (titik keluaran) dari trough. Splitter
menghasilkan tiga pembagian: Refuse/ reject/ buangan, Middling and Product.
BAGIAN-BAGIAN HUMPREY SPIRAL
Port
Port merupakan suatu lubang untuk masuknya konsentrat.
Natch
Merupakan lubang bukaan kecil yang apabila ada aliran wash water akan
menimbulkan gerakan air sehingga konsentrat yang tidak tertampung terdorong.
Stick Spiral
Stick spiral merupakan alat yang digunakan untuk mengatur besarnya lubang bukaan
pengotor yang dibuang.
BAGIAN-BAGIAN HUMPREY SPIRAL
Slide pirit
Yaitu bagian yang berfungsi sebagai alat pengatur untuk membuang pengotor yang
terdapat pada batubara.
Feed Tank
Merupakan suatu tempat untuk menampung masuknya feed dan air atau pulp yang
akan dilakukan pemisahan.
Feed Box
Merupakan tempat feed atau umpan yang akan dikonsentrasi
Riffle
Berfungsi untuk merubah aliran turbulen menjadi aliran laminer, sehingga terjadi
pemisahan di dalam lounder.
PERCOBAAN
Bahan yang digunakan
 Mineral Kasiterit (SnO2) sebanyak 100 gr
 Mineral Kuarsa (SiO2) sebanyak 300 gr

Bahan dicampur dan ditambahkan dengan air


hingga menjadi slurry
PERCOBAAN

 Masukan feed pada feeder setiap 15 detik


PERCOBAAN
Lakukan percobaan hingga feed habis semua
PERCOBAAN
Setelah proses pemisahan selesai ambil konsentrat yang didapat, saring dan
kemudian dikeringkan pada pan pemanas
PERCOBAAN
Setelah konsentrat kering lakukan penimbangan
PERCOBAAN

 Tentukan kadar Konsentrat (Kasiterit) dengan


grain counting
DATA HASIL PERCOBAAN
Berat feed = 500 gr
Berat konsentrat = 96,5 gr
Kemiringan = 28o
Debit = 50 ml/s
Jumlah butir SnO2 = 1028
Jumlah butir SiO2 = 544
Berat jenis SnO2 = 7 gr/cm3
Berat jenis SiO2 = 2,65 gr/cm3
HASIL PENGOLAHAN DATA
Dalam feed
Berat SnO2 = 38,17% × 500 gr
= 190,85𝑔𝑟
Kadar feed SiO2 = 100% − 38,17%
= 61,83%
Berat feed SiO2 = 500 − 190,85 gr
= 309,15𝑔𝑟
HASIL PENGOLAHAN DATA
Dalam konsentrat
𝑛𝑆𝑛𝑂2 ×𝜌𝑆𝑛𝑂2
kSnO2 = × 100%
(𝑛𝑆𝑛𝑂2 ×𝜌𝑆𝑛𝑂2 )+(𝑛𝑆𝑖𝑂2 ×𝜌𝑆𝑖𝑂2 )
1028×7
= × 100%
(1028×7)+(544×2,65)

= 83,31%
Berat SnO2 = 83,31% × 188,5𝑔𝑟
= 157,04𝑔𝑟
Berat SiO2 = 188,5𝑔𝑟 − 157,04𝑔𝑟
= 31,46𝑔𝑟
Kadar SiO2 = 100% − 83,31%
= 16,69%
HASIL PENGOLAHAN DATA
Dalam tailing
Metalurgical balance 𝐹𝑓 = 𝐶𝑐 + 𝑇𝑡
𝑇𝑡 = 𝐹𝑓 + 𝐶𝑐
500×38,17% −(188,5×83,31%)
𝑡=
311,5
𝑡 = 10,85%
Berat SnO2 = 10,85% × 311,5𝑔𝑟
= 33,79𝑔𝑟
Berat SiO2 = 311,5𝑔𝑟 − 33,79𝑔𝑟
= 277,71𝑔𝑟
Kadar SiO2 = 100% − 10,85%
= 89,15%
HASIL PENGOLAHAN DATA
𝐶𝑐
Recover = × 100%
𝐹𝑓
188,5×83,31
= × 100%
500×38,17

= 82,28%
𝐹
Raito of consentration =
𝐶
500
=
188,5

= 2,65
KESIMPULAN
Humprey spiral
Humprey spiral adalah bagian alat dari Pengolahan Bahan Galian yang berfungsi sebagai pemilah atara bahan
galian yang bernilai ekonomis dan pengotornya. Alat ini penetrasi pemisahan mineral berat dan mineral ringan
yang berbentuk spiral dengan menggunakan gaya sentrifugal dan air sebagai media konsentrasi.Humprey Spiral
juga merupakan kegiatan pemisahan antara concentrate dan tailing dengan menggunakan aliran air horisontal.
Beberapa hal yang mempengaruhi humprey spiral dalam memperoleh hasil recovery yang cukup baik dengan
suatu bidang aliran, kecepatan aliran dan berat jenis-jenis material, serta kekentalan dari cairan yang digunakan.
Prinsip Kerja Alat
Prinsip kerja dari alat ini adalah sampel dimasukkan kedalam kotak penampung. Dengan menggunakan pompa
air larutan umpan didorong ke atas spiral dan larutan akan melewati hydrocyclon. Dengan melawati hydrocylcon
larutan akan dipisah antara sampel massa jenis yang berat dan massa jenis yang ringan. Mineral berat akan
keluar dari hydrocylon melalui pipa bagian bawah, sedangkan mineral ringan keluar dari pipa bagian atas. Umpan
memasuki saluran spiral dalam bentuk campuran yang hampir homogen.
Gaya yang berpengaruh pada alat
Pada alat ini tidak lepas dari gaya-gaya yang berkerja untuk memisahkan bahan galian yang bernilai dari
pengotornya. Gaya-gaya tersebut antara lain : Gaya Dorong, Gaya gesekan, Gaya gravitasi, Gaya Sentrifugal
DAFTAR PUSTAKA
Wills, Barry A, 1992, “Mineral Processing” on Mineral Processing Technology 5th
edition.Pergamon Press : Canada.
Kelly, Errol G, 1982, “Mineral Processing” on Introduction to Mineral
Processing.AWiley-Interscience Publication:Canada.
Anonym, 2012, “Spiral Separator” www.outotec.com/files/Technology/
Documents/Physical%20Separation/Technical%20Papers/HINDSETIMPROVEGRA
VITY.pdf. diakses pada tanggal 5 April 2015, Jam 09:10 WIB (word,online)

Anda mungkin juga menyukai