Anda di halaman 1dari 20

Barisan dan Deret

Dinawati T
Leony A Monalisa
Barisan Aritmatika

s2  s1  b
s3  s2  b
....
Barisan Bilangan : sn  s1  ( n  1)b
s1 , s2 , s3 ,... b = pembeda

Barisan Geometri
s2  a. p
Sn : Suku ke - n
s3  a. p 2
n : Banyaknya suku
... a : Suku pertama
p : Pengali
sn  a. p n 1
Deret Aritmatika

Merupakan penjumlahan suku-suku


barisan Aritmatika
Deret Bilangan :
s1  s2  s3  ... Dn = deret ke-n
n = banyaknya suku
S1 = suku pertama
Sn = suku ke-n

Deret Geometri
Deret Geometri adalah jumlah suku-suku barisan Geometri

𝑎(𝑟 𝑛 −1)
𝐷𝑛 = , untuk r > 1
𝑟−1
Kaidah barisan dan deret dapat digunakan untuk
memudahkan penyelesaian perhitungan, misalnya
bunga bank, kenaikan produksi, dan laba/rugi
suatu usaha.
Untuk menyelesaikan persoalan tersebut, kita
harus dapat membedakan apakah persoalan
tersebut termasuk barisan aritmetika, barisan
geometri, deret aritmetika ataupun deret
geometri.
Kemudian, kita dapat menyelesaikan persoalan
tersebut menggunakan rumus-rumus yang berlaku.
A. Model Pengembangan Usaha

1. Sebuah perusahaan genteng meng-hasilkan 3000 buah


genteng pada bulan pertama produksinya. Dengan penamba-
han tenaga kerja dan peningkatan produktifitas, perusahaan
mampu menambah produksinya sebanyak 500 buah setiap
bulan. Jika perkembangan produksinya konstan, berapa buah
genteng yang dihasilkannya pada bulan kelima ? Berapa buah
yang telah dihasilkan sampai dengan bulan tersebut ?
B. Model Pertumbuhan Penduduk

Proyeksi jumlah penduduk untuk beberapa tahun


mendatang

Pt  Po(1  r ) n 1

Pt = jumlah penduduk tahun terakhir


Po = jumlah penduduk tahun awal
1 = konstanta (angka tetap)
r = pertumbuhan penduduk (dalam %)
n = selisih tahun antara Pt dan Po.
c. Bunga Tunggal

Pendapatan Bunga :

I = P. i. n Catatan : I = Pendapatan bunga


P = Modal (Present Value)
i = tingkat bunga
n = waktu

Besar nilai uang (Future Value)

Fv = P + I 𝐹𝑣
= P + P.i.n 𝑃=
1 + 𝑖. 𝑛
= P(1 + i. n)
C. Bunga Majemuk
Penghitungan bunga majemuk merupakan penerapan dari
barisan geometri (barisan ukur).

Penghitungan semua bunga (compound amount =Fv)


pada bunga majemuk dapat dilakukan sebagai berikut :

Suatu modal (principal =P) diinvestasikan dengan bunga


1% per periode waktu, selama n periode

Pada akhir periode pertama, Fv = P + iP = P (1 + i)


Pada akhir periode kedua, 𝐹𝑣 = 𝑃 1 + 𝑖 + 𝑖. 𝑃(1 + 𝑖)
= 𝑃 1 + 𝑖 1 + 𝑖 = 𝑃 (1 + 𝑖)2
Pada akhir periode ketiga, 𝐹𝑣 = 𝑃. (1 + 𝑖)2 +𝑖. 𝑃(1 + 𝑖)2
= 𝑃. 1 + 𝑖 2 . 1 + 𝑖
= 𝑃. (1 + 𝑖)3

Pada akhir periode n,


nilai-nilai di masa datang dari suatu jumlah
sekarang adalah:
Fv  P (1  i ) n

Fv = nilai di masa depan


P = jumlah sekarang
i = suku bunga per tahun
n = jumlah tahun
Pada masalah bunga tunggal, modal (principal) selalu sama.

Jika bunga ditambahkan pada modal, pada setiap akhir suatu


periode bunga, maka modal akan bertambah banyak, bunga
demikian disebut bunga berbunga

Contoh :
Carilah pendapatan bunga tunggal suatu modal (principal)
sebesar Rp. 1.000.000,- selama 3 tahun, dengan bunga 6%
setahun.
Kemudian, carilah pendapatan bunga majemuk tersebut selama 3
tahun atas dasar bunga tunggal.
Apabila bunga dibayarkan lebih dari satu kali (misal : m kali)
dalam satu tahun maka rumus nilai di masa depan menjadi:

i nm
Fn  P (1  )
m

m = frekuensi pembayaran dalam setahun

Rumus di atas dapat digunakan menentukan nilai sekarang


dan nilai masa datang sbb.
F F
P atau P
(1  i ) n i
(1  ) mn
m
D. Nilai Masa Datang dari Anuitas

 Anuitas adalah serangkaian pembayaran yang dibuat secara


periodik dan dalam jumlah uang yang tetap atau sama.

 Dalam anuitas diasumsikan bahwa semua pembayaran


dibuat pada akhir periode dengan bunga majemuk.
Ilustrasi:
Nina menabung uangnya sebanyak 1 juta setiap
permulaan tahun, dimana bunga 12% per tahun secara
majemuk. Berapa jumlah tabungan Nina setelah 4
tahun (akhir tahun ke-3 atau awal tahun ke-4) ?
Rumus nilai masa datang dari anuitas adalah:

P((1  i ) n  1)
Sn 
i

Sn = nilai di masa datang


P = jumlah sekarang
i = suku bunga per tahun
n = jumlah tahun
E. Dana Cadangan

Dana cadangan disebut juga sebagai sinking fund yaitu dana


yang disisihkan (dicadangkan) untuk pembayaran nilai tertentu
dimasa yang akan datang. Misalkan perusahaan menyisihkan
sebagian labanya untuk membayar utang sejumlah tertentu
setelah sekian tahun di masa datang.
Rumus dana cadangan diperoleh dari rekayasa rumus nilai masa
datang dari anuitas
Sn = nilai di masa datang
P = jumlah sekarang
i = suku bunga per tahun
n = jumlah tahun
1. Modal sebesar Rp 6.000.000,- dibungakan berdasarkan
bunga majemuk dengan bunga 5% pertahun.
Tentukan besar modal setelah dibungakan selama 3 tahun.

2. Pak Budi membeli secara kredit sepeda motor dengan uang


muka Rp 2.000.000,- sisanya Rp 10.000.000,- diangsur selama 4
tahun. Tingkat suku bunga kredit flat sebesar Rp 18%.
Berapakah total kredit Pak Budi yang harus dibayarkan selama 4
tahun kredit ?
3. Sebuah pinjaman dikenakan bunga sebesar 12% per
tahun. Jika pinajaman tersebut dilunasi sebanyak 10x
cicilan masing-masing Rp2.500.000,00 per tahun.
Berapakah besarnya pinjaman tersebut?
4. Besarnya penerimaan P.T Cemerlang dari hasil
penjualan barangnya Rp. 720 Juta pada tahun kelima
dan Rp. 980 juta pada tahun ke tujuh. Apabila
perkembangan penerimaan penjualan tersebut
berpola seperti deret hitung berapa perkembangan
penerimaannya pertahun? Berapa besar penerimaan
pada tahun pertama dan pada tahun keberapa
penerimaannya sebesar Rp. 460 Juta?
5. Pada tahun 1990 penduduk Indonesia jumlahnya 179 juta
jiwa, tingkat pertumbuhan penduduk 1,98%.
Berapakah jumlah penduduk tahun 2000?

6. Penduduk suatu kota berjumlah 1 juta jiwa pada tahun 1991,


tingkat pertumbuhannya 4% per tahun. Hitunglah jumlah
penduduk kota tersebut pada tahun 2006.
Jika mulai tahun 2006 pertumbuhannya menurun menjadi
2,5%, berapa jumlah penduduk 11 tahun kemudian?
7. Dalam keadaan pasar kontinyu, sebuah toko kelontong memperoleh
keuntungan pada tahun pertama sebesar Rp. 1.500.000,-. Jika toko
tersebut memperkirakan kenaikan keuntungan 10% per tahun, berapa
keuntungan pertahun toko tersebut di tahun ke-5, tentukan juga jumlah
keuntungan total untuk 5 tahun pertama.

Anda mungkin juga menyukai