NANO DAN MIKRO

DESKRIPSI MIKRO DAN NANO

Mikro
Orde mikro (m) dalam satuan menunjukkan nilai sepersejuta
(10-6). Satu mikrometer (1mm) misalnya, nilainya sama dengan
sepersejuta meter (10-6)

Nano
Orde nano (n) menunjukkan nilai seper satu milyar (10-9). Satu
nano gram (1 ng) misalnya nilainya sama dengan seper satu
milyar gram (10-9 g)
PERKEMBANGAN TEKNOLOGI MIKRO
• Di dunia elektronika kita mengenal komponen yang disebut mikrochip,
berarti di dalam chip elektronik itu terdapat ribuan bahkan jutaan
komponen renik berorde mikro.

• Riset sifat kelistrikan zat padat penemuan bahan semikoduktor transistor

berbahan semikonduktor yaitu integrated circuit (IC)

• Contoh aplikasi mikro elektronika : komputer dan ponsel (telepon

seluler)
BERALIH DARI MIKRO KE NANO
TEKNOLOGI
• Nano teknologi merupakan ilmu pengetahuan yang bertujuan
mengendalikan molekul dan atom individu untuk menciptakan peralatan
yang beribu kali lebih kecil, materi dengan dimensi 1 sampai 100 nanometer
(nm).

• Nano teknologi mencakup teknologi rekayasa, penginderaan, farmasi,

pengukuran, pembuatan model dan manipulasi materi pada skala nanometer.
• Nanoteknologi, suatu bidang baru teknologi miniatur, telah
melihat kemungkinan penggunaan materi seukuran molekul.

• Dengan beralih ke nanoteknologi ini, molekul-molekul akan

dihimpun sehingga membentuk komponen yang mampu
menjalankan tugas tertentu. Dengan komponen seukuran
molekul, nanokomputer dapat masuk ke dalam kotak
seukuran satu mikrometer. Komputer ini mampu bekerja
ratusan ribu kali lebih cepat dibandingkan mikrokomputer
elektronik yang ada saat ini.
APLIKASI TEKNOLOGI MIKRO DAN
NANO
• Bidang elektronika

Mengintegrasikan berbagai komponen baru yang ukurannya lebih

kecil seperti mikrochip, yang kemampuannya selalu meningkat seiring
dengan perjalanan waktu, dan semakin banyak fungsi yang dapat
dijalankannya. Ponsel dengan berbagai fasilitas di dalamnya bisa masuk
ke dalam genggaman tangan.
• Aplikasi dari nano teknologi memungkinkan dikembangkanya alat-alat
elektronika generasi baru. Teknologi nano memungkinkan ukuran
transisitor pada chip atau IC diperkecil menjadi sepersepuluh ukuran
virus. Kinerja computer semakin cepat, ukuran handphone, computer
dan display semakin kecil. Aplikasi nano teknologi pada teknologi
display memungkinkan dihasilkan diplay resolusi tinggi, selain itu
dimungkinkan pula dengan teknologi ini kapastitas penyimpanan data
pada hardisk, CD, DVD, Flash disk ditingkatkan.
• Bidang farmasi

Dihasilkan Obat-obat Berbasis Nano Technology. Penggunaan obat

bentuk nano partikel : terjadi peningkatan bioavailabilitas yang sangat
signifikan dan lebih stabil terhadap enzim pencernaan.
Contoh obat-obatannya :
• Emend® merupakan obat antiemetic yang terdapat dalam bentuk kapsul
oral
• Rapamune® merupakan obat immunosuppressant yang dapat diberikan
secara
per-oral
• Abraxane® merupakan obat kanker payudara
• Rexin-G® merupakan obat anti kanker pankreas
• Bidang kesehatan

Pengap-likasian teknologi nano di bidang kesehatan biasa

disebut dengan nanomedicine. Nanomedicine juga mendatangkan
beberapa manfaat lainnya, antara lain perangkat bedah dan
diagnosis menjadi mudah digenggam dan murah. Hal itu bisa
terjadi karena dengan nanomedicine, ukuran produk menjadi
kecil.
• Bidang material

Teknologi nano dapat digunakan untuk meningkatkan sifat

mekanik, kekuatan logam dapat ditingkatkan secara signifikan
denganmereduksi ukuran butir sampai dengan orde nano meter.
• Industri kimia

• Aplikasi teknologi nano adalah dalam industri katalis dan pigment.

Ukuran permukaan yang luas akibat
ukuran partikel yang kecil, menjadikan peningkatan signifikan
dalamaktivitas katalis, teknologi ini memungkinkan mereduksi
biayaproduksi dan meningkatkan keuntungan. Teknologi nano
memungkinkan mereduksi komponen pewarna dalam secara
signifikan industri tekstil, pengunaan cat yang lebih kuat dan
efisien.
• Pada industri keramik pengunaan

nanopartikel sebagai bahan baku dapat menurunkan

temperatur sintering yang berakibat menurunnya konsumsi
energi secara signifikan untuk proses pembakaran.
• Teknologi nano untuk penahan cahaya pada jendela, dengan
menambahkan sedikit nanopartikel Lanthanum Hexaborida (LaB6)
pada polimer kaca film, efisiensi penyerapan NIR bisa ditingkatkan
secara dramatis. Ukuran partikel LaB6 sendiri harus cukup kecil untuk
mencegah terjadinya penghamburan (scattering) cahaya. Lanthanum
Hexaborida yang berukuran 20-200 nm ternyata bisa menyerap 95
persen NIR pada panjang gelombang 900-1200 nm, sedangkan kaca
film biasa hanya menyerap sekitar 30-40 persen.
• Partikel nano dipakai untuk perawatan kulit. Partikel inn
dan SiO2 dapat digunakan sebagai bahan an ti ultra violet,
sebuah radiasi cahaya yang dapat menyebabkan penuaan
dan penyakit berbahaya berupa kanker kulit. Selain TiO3
dan SiO2, bahan apatite atau sejenis kalsium dapat
digunakan untuk pasta gigi.
• Penggunaan serat karbon pada joran pancing akan membuat alat pancing
tidak mudah patah apabila dimakan ikan berukuran besar.

• AutoMax Nanotech Fuel Enhancer

Adalah zat aditif bahan bakar dengan teknologi nano untuk

menambah kemampuan jarak tempuh kendaraan dan menghemat bahan
bakar. Zat adiktif ini mampu menghemat bahan bakar hingga 28%,
meningkatkan daya kerja mesin hingga 20%, mengurangi emisi gas yang
berbahaya hingga 98%, memperpanjang usia mesin dan melindungi
lingkungan.
TEKNOLOGI MEMPERKECIL PARTIKEL
1. Milling

Miling atau penggilingan adalah teknik yang telah lama digunakan untuk
memperoleh partikel berukuran mikro atau nano. Teknik milling dilakukan baik secara
kering (dry milling) yaitu dapat menghasilkan partikel dibawah ukuran 50 mikron biasa
disebut mikronisasi. Mikronisasi diperoleh dari tumbukan antar partikel atau tumbukan
partikel dengan medianya. sedangkan tersuspensi dalam cairan (wet milling) adalah
digunakan untuk memperoleh partikel padat yang berukuran dibawah 1 mikron sampai
ke ukuran 50 – 150 nm. Maka Milling tetap merupakan pilihan yang populer karena
lebih ekonomis, lebih cepat dan mudah untuk di-scale up.
2. Super Critical Fluid (SCF) Technology,

Merupakan pengembangan dari metode presipitasi yang sudah

lama dikenal dalam metode pengecilan partikel. Kelebihan metode ini
dibanding dengan metode penggilingan (milling) adalah dihasilkannya
nano-particles yang lebih murni dan memiliki efek terhadap lingkungan
yang lebih baik.