NUTRISI
• zat organik dan anorganik yang ditemukan dalam
makanan yang dibutuhkan untuk fungsi tubuh
• suatu proses organisme menggunakan makanan
yang dikonsumsi secara normal melalui proses
digesti, absorpsi, transportasi, penyimpanan,
metabolisme dan pengeluaran zat-zat yang tidak
digunakan untuk mempertahankan kehidupan,
pertumbuhan dan fungsi normal dari organ-organ,
serta menghasilkan energi
KEADAAN GIZI (NUTRITURE)
Dimana :
W = berat badan (kg)
H = tinggi badan ( cm)
A = usia (tahun)
BEE = produk panas dalam 24 jam atau BMR dimana
kebutuhan energi atau kalori perhari, yaitu :
• BMR + kalori aktifitas :
Istirahat : BMR x 1,1
Aktifitas ringan : BMR x 1,2
Aktifitas sedang : BMR x 1,3
Aktifitas berat : BMR x 1,5
Aktifitas sangat berat : BMR x 1,7
Klasifikasi menurut aktifitas :
Pekerjaan Ringan
Laki-laki : pegawai kantor, pekerja profesional (dokter, buruh,
pengacara, akuntan, arsitek, dll), pelayan toko, penganggur, dsb.
Perempuan : pegawai kantor, pekerjaan rumah tangga, buruh,
pekerjaan profesional, dsb
Pekerjaan sedang
Laki-laki : siswa, mahasiswa, pekerja bangunan, angkatan bersenjata
yang tidak aktif di lapangan, nelayan, dsb
Perempuan : ibu runmah tangga, mahasiswa, buruh tokko, dsb
Pekerjaan berat
Laki-laki : buruh tani, kuli, buruh kehutanan, tentara di lapangan,
pekerjaan tambang, dsb
Perempuan : buruh tani, penari, alohragawati, dsb
Pekerjaan sangat berat
Laki-laki : penarik gerobak, penarik becak, dsb
Perempuan : pekerja konstruksi bangunan
• BMR + Laktasi : + 400 kkal/hari
• BMR + Pregnansi :
Trimester I : + 100 kkal/hari
Trimester II : + 200 kkal/hari
Trimester III: + 300 kkal/ hari
Determinasi Efektif Energi
Merupakan cara yang efektif untuk menentukan
kebutuhan energi perhari yang dibutuhkan
seseorang, diperoleh dari :
Pengawasan berat badan dan pengaturan yang
sesuai
Penyesuaian energi yang digunakan jika beratnya
memenuhi
Menghitung energi sebagai berikut :
Tahapan u/ menghitung Determinasi Efektif Energi
• Menent besaran energi yg diperlukan u/ memenuhi
kebut metabolisme basal (BEE) :
rumus Harris – Bennedict,
• Menetukan besarnya energi u/ kegiatan fisik :
Tidak melakukan aktifitas : 20% BEE
Aktifitas sedang : 30 % BEE
Sangat aktif : 50 – 75 % BEE
• Menent FIT (Food Induced Thermogenesis)/ SDA :
10 % x (BEE + kegiatan fisik)
• Menentukan jumlah total energi :
BB (kg)
RBW = x 100 %
TB (cm) - 100